WITHOUT YOU (ONE SHOOT)

9 3 1
                                    

"kita putus,. maaf,." kata adam yang menatap serius dan menggenggam tangan adit.
setelah mengatakan itu, perlahan lahan pegangan tangan adam terlepas dan dia pergi menjauh.

******
Adit Pov~

"krriiing!!!"
suara alarm ponsel milik adit memenuhi ruangan kamarnya, memaksanya untuk terbangun.
"dam,. matiin alarmnya pliss,....!! adam??"
dia menengok kesebelahnya ternyata tidak ada siapa siapa.
"oh iyha" adit baru mengingat kalau semalam baru saja mereka putus, langsung aja dia meraih ponselnya dan mematikan alarm yang dari tadi masih berbunyi.
dikamar mandi dia banyak memikirkan kenangan mereka.

*FLASHBACK*

"udah fotonya??" tanya adit yang dari tadi berpose dipinggir jalan.
"udah, sekarang kita mau kemana??" tanya adam.
"pulang lah" adit menjawab singkat.
"pulang kemana??" tanya adam yang sekarang menggoda adit, adam suka melihat ekspresi adit yang ngambek.
"kerumah kita" jawab adit agak manja.
"rumah kita?? ayuk atuh" jawab adam sambil sedikit tertawa.

*END FLASHBACK*

mengingat itu adit yang berdiri dibawah shower hanya bisa tersenyum, karena air matanya ikut mengalir dengan air shower yang menetesi kepalanya.
setelah mandi adit pergi kemeja makan, tiba tiba dia teringat lagi suatu kenangan tentang adam lagi.

*FLASHBACK*

"sayang beliin sarapan kayak biasanya,. bubur ayam gak pake bawang, minumnya teh anget, sama kerupuknya dipisah" pinta adit.
"iya aku berangkat dulu yah,. jangan ngambek mulu,. masa abang dikunciin pintu kamar??" kata adam memelas
"bodo,. salah sendiri kirim vidio kencan kita sama vito,. kan aku malu" jawab adit teriak didalam kamar.
"iya deh maaf,. aku pergi dulu yha neng" pamit adam
"hati hati,. awas matanya jelalatan,. aku potong junior kamu" jawab adit.

*END FLASHBACK*

adit yang kini sudah selasai sarapan bersiap untuk kuliah.
mesin motor ia starter tapi motornya tidak mau menyala.
adit mencoba dan terus mencoba tetapi mesin motornya tidak mau menyala.
jadilah dia berlari menuju kampus karena dia sudah hampir terlambat.
"seandainya masih ada kamu dam" kata adit lirih.

******

Adam Pov~

"dam lu udah ngerjain dari dosen??" tanya seorang teman adam.
"udah dit" jawab adam tidak sadar.
"hah?? kog adit sih?? ini gua woy temen lu" tanya teman adam yang sedikit heran.
"makanya dam pagi pagi jangan melamun" sambung temannya lagi.
adam kini sedang duduk dikursi kelasnya, memikirkan apa yang terjadi semalam, memikirkan kenangannya bersama adit.
adam yang dari tadi hanya duduk diam dikelas sambil menunggu dosen akhirnya bosan, ia pun melangkahkan kakinya menyusuri lorong kelas universitasnya.
dia melihat adit yang berlari memasuki gerbang universitas, adit tampak lelah karena keringat bertetesan didahinya.
"dasar,. itu bocah pasti telat,. bego emang, apa aku harus jemput biar gak terlambat sayang??" adam tanpa sengaja mengatakan "sayang" karena yang dia ingat, dia masih berpacaran dengan adit.
"aku lupa" kata adam lirih dan kemudian berpaling kembali menuju kelas.

hari ini sudah menjelang sore, banyak anak anak mahasiswa yang sudah mulai pulang.
tapi tidak dengan adam, dia bermain basket dilapangan belakang kampus.
tiba tiba dia teringat sesuatu.

*FLASHBACK*

"adam ajarin basket" pinta adit seraya membesarkan matanya seperti gambar stiker line.
"badan bulet kayak gitu mau main basket?? gak boleh,. ntar kamu kurus" tolak adam sambil mendribel bola dan melemparnya kering.
"ihhh kan aku pengen kurus dam, makanya aku olahraga" adit kembali menjelaskan.
"gak boleh,.. aku suka kamu yang chubby kayak gini,. uluh uluh uluh gemes aku" jawab adam dengan menarik pipi adit gemas.
"ihhh sakit tauk" kata adit sambil mengusap pipinya dan adam hanya tertawa.

*END FLASHBACK*

******
malam ini adam tidak menginap di kost adit seperti biasanya.
dikamar, adit hanya duduk dikasur.
memikirkan banyak hal tentang adam.
adam juga sama, malam ini dia hanya berbaring dikamar kostnya memikirkan kenangannya bersama adit.
sebenarnya mereka masih sama sama sayang, tapi entah apa yang membuat begitu rumit.
adit mengambil hpnya dimeja dan ingin mengetik pesan.
"sudah makan dam" tapi chat itu dihapus lagi dan tidak jadi mengirim chat.
adam juga sama, dia ingin menanyakan kabar adit.
"malam adit, sudah makan" tetapi chat itu dihapusnya lagi dan tidak jadi dikirim.
airmata aditpun mulai menetes, merasakan kesepian tanpa adanya adam.
sementara adam sedih menatap foto foto kenangan mereka berdua dilayar hpnya.
hingga akhirnya mereka berdua tertidur dan merasakan rasanya sakit tanpa orang yang disayang.
"jujur aku gak bisa tanpa kamu"
mereka mengigau kata yang sama didalam tidur mereka.

*THE END*

******
halu,. vito balik lagi dengan cerita pendek,.
nama karakternya aku ambil dari nama kakak aku dan pacar imutnya.
jadi ada kesan gimana gituh,.. :"v

cerita ini hanya karangan aku yang menggambarkan perasaan aku tanpa seseorang yang aku cintai,. 😊😊

@tinggalkan komentar yang membangun yah?? 😊😊😊

(salam hvmv lovers) 😂😂😂

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 02, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

WITHOUT YOU (ONESHOOT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang