Part 4

7.8K 714 22
                                    

Warning : YAOI, BOY x BOY, Boys Love, Typo(s), Ide pasaran, EYD kacau, Judul ga sesuai dg cerita, No Majas, Alur lambat-kadang cepet, yg gak suka paring n other pairingnya mending gak usah baca daripada nanti mual mual dan depresi berkepanjangan. TIDAK SUKA JANGAN BACA - NO BASH!
Makasih.. 😊
..
..
..
~*It's Fated by nickeYJung *~

Hahh..

Helaan nafas terdengar keluar dari mulut Yoo (Kim) Jaehee. Wanita cantik yang kini berstatus sebagai istri Yoo Ah In itu memijat pelipisnya pelan.

Sesaat lalu Jaejoong dan Yunho –yang kini duduk di hadapannya telah menceritakan semuanya. Dan kini, pertanyaan yang selalu terbesit di benaknya sejak empat tahun lalu itu terjawab sudah, jika ayah biologis keponakannya yang imut itu adalah Jung Yunho, sahabat adiknya sendiri. Dan Jaehee sungguh tak menyangka. Bagaimana bisa? Pikirnya tak percaya.

Wanita itu berdiri dan berjalan menghampiri Yunho.

Grep!

Buk! buk! buk! buk! buk!

"Argh! Nuna, nuna.. Ampun... Aku minta maaf! Jangan memukulku! Aw, aw, aw, Aku sungguh tak tahu kalau Jaejoong bisa mengandung nuna! Argh!"

Buk! Buk! Buk!

"Apa yang kau lakukan, nuna? Sudah hentikaannn!" Jaejoong berusaha menghentikan Jaehee yang terus saja memukuli Yunho dengan bantal sofa yang tadi diambilnya dari samping Yunho. Wanita cantik itu tak peduli dengan ringisan dan tatapan Yunho yang memelas. Jaehee hanya ingin meluapkan kekesalan yang selama empat tahun ini dirasakannya.

Buk! Buk! Buk!

"Nuna cukup!"

"Aw, aw, aku minta maaf nunaaaaa!"

Buk! Buk! Buk! Buk!

Hah.. Hah.. Hah...

Jaehee menormalkan nafasnya yang memburu. Sekarang rasanya cukup puas, meski sebenarnya ia ingin menghajar Yunho sampai babak belur.

"Nuna.." Jaejoong menatap Jaehee tak terima dengan sikap anarkis kakaknya.

"Maaf, aku hanya terbawa emosi." Mengibaskan rambut panjangnya, Jaehee menyahut tak acuh.

Sementara Yunho, ia meringkuk di sofa sambil memeluk tubuhnya takut Jaehee memukulnya lagi. Meski pukulan itu tak keras, namun cukup membuat Yunho kewalahan saat menghindarinya. Wajah Yunho merengut bak kucing yang diguyur air. Tidak sakit memang, hanya saja Yunho terlalu berlebihan menanggapinya, bagaimanapun dia seorang pria yang tak akan luka dipukuli bantal oleh seorang wanita bukan?

"Tks... Ekspresi wajahmu itu sangat menggelikan Jung Yunho, membuatku ingin mengajarmu saja."

"Nuna!" Protes Jaejoong.

"Baiklah baiklah..." Jaehee berbalik, namun..

BUK!!

Bantal itu dilempar dan mendarat tepat diwajah Yunho, membuat lelaki tampan itu memekik terkejut. Sementara Jaejoong hanya bisa menghela nafas dan menggeleng. Kakak perempuannya itu memang ajaib. Percuma ia memprotes juga, karena Jaehee terlalu keras kepala. Hah.. Jaejoong jadi teringat saat ia mengaku hamil dulu, Jaehee juga melemparkan bantal sofa padanya.

Yunho kembali meringis. Ternyata sifat anarkis Jaehee belum hilang. Ia lupa kalau kakak perempuan Jaejoong itu sangat galak.

Jaehee kembali duduk di hadapan Jaejoong Dan Yunho. Sepertinya emosinya mulai kembali stabil

It's FatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang