CHAPTER 1

3.5K 184 7
                                    

Ini adalah cerita pertama aku . Jadi maklumin aja kalo masih jelek

Selamat membaca  .........

Brak...
Brak...

Bantingan pintu terdengar sangat kencang , sehingga mengagetkan seseorang . Sang yeoja yg melihat adiknya  menangis pun menghampiri Lalu memeluknya .

Pelaku yg membanting pintu pergi entah kemana . Sekarang tinggallah sang adik dan nunanya . " Nuna  , hunnie takut " ucap sang adik  kepada sang kakak

Sang kakak yg mendengar adiknya  ketakutan semakin mengeratkan pelukannya . " Ada nuna disini , jangan takut lagi ne "

Ucap sang nuna  sambil mengelus kepala adiknya " ayo kita berkemas lalu pergi dari tempat ini " ajak sang kakak . Sehun pun mengangguk tanda ia setuju .

15 tahun kemudian ...

Seorang pemuda tampan sedang bekerja di perusahaan Xi GRUB . Setelah selesai ia pun pulang untuk menemui kakaknya  . Tapi sepertinya kakaknya belum pulang dari toko tempat kerjanya

Ya . Ia dan kakanya sudah pergi dari rumah tersebut 15 tahun lalu . Ia dan kakaknya memutuskan pergi ke busan menemui nenek dan meninggalkan semuannya  , tapi sang nenek sudah meninggal beberapa tahun yg lalu tinggallah mereka berdua

Ia pun memutuskan membersihkan diri dulu setelah itu menyusul kakaknya ke toko

Luhan pov

Sosok yeoja cantik  sedang duduk di balkon rumahnya , ia sedang merenung tentang perjodohan yg akan di lalukan olehnya bersama namja pilihan appanya

Tetapi ia tidak mencintai namja tersebut . Sebuah ide pun terlintas di otak mungilnya . " Setidaknya aku harus  berusaha mencari cinta sejatiku " ujar luhan sambil mengemaskan barangnya

Tak terlalu banyak yg ia bawa hanya tas ransel kecil , dompet , dan hp . Setelah ia periksa sudah lengkap ia pun turun memastikan bahwa tidak ada yg melihatnya

Ia pun berjalan sambil mengendap ngendap . Saat Ia hampir sampai di depan gerbang , ia pun langsung berlari tapi sayangnya satpam melihat aksi luhan dan terjadilah aksi kejar mengejar

Akhh sial  batin luhan sambil terus berlari menuju halte . Ia pun mempercepat langkahnya saat di lihat bus tersebut hampir berjalan

" nona luhan jangan non " ucap satpam tersebut saat melihat luhan masuk ke dalam bus tersebut . Bus itu pun berjalan meninggalkan satpam dengan sejuta umpatannya . Bagaimana ia menghadapi bosnya nanti batin satpam tersebut

" Hosh ..... Hosh .....hampir saja " ucap luhan sambil berjalan menuju pojok dekat jendela . Entah sudah berapa jauh ia menaiki bus tersebut yg ia pikirkan hanyalah apakah ia salah bertindak

Sang penumpang pun sudah turun semua tinggal ia seorang diri. saat ini bus pun berhenti di tempat  terakhir pemberhentian bus tersebut

" Maaf pak , sekarang ini ada di daerah mana ya " ucap luhan sopan

" Kita ada di busan agashi " jawab sang sopir

"A-apa " kaget luhan sejauh itukan batin luhan " eoh kamsamhamida " ucap luhan setelah itu ia turun

" Aku tidak tau daerah ini , bagaimana ini " monolog luhan .

Ia pun berjalan entah ingin kemana Entah bagaimana caranya ia sudah ada di pasar tradisional , ia pun melihat lihat sampai pandangannya berhenti pada sosok yeoja yg sedang ingin di rampok oleh preman 

Ia pun menghampiri yeoja dan preman tersebut . " Apa yg kau lakukan BRENGSEK " ujar luhan kepada salah satu preman yg merampas paksa tas ajumma tersebut

Bugh ...

Satu pukulan mendarat mulus di pipi preman tersebut. " Beraninya kau BOCAH " ujar preman yg tidak mendapat pukulan

" Siapa yg kau panggil BOCAH , BRENGSEK " ujar luhan  kesal kepada kedua preman tersebut

" Dan siapa yg kau sebut brengsek , BOCAH " jawab preman tersebut

" Kubilang jangan panggil aku BOCAH " ujar luhan sambil melayangkan  pukulan 

Bugh... Bugh ... Duk .. bugh

Dan terjadilah adu pukul antara luhan dan dua preman tersebut . Aksi mereka pun di tonton orang banyak tapi mereka tidak memperdulikan

Setalah ke dua preman tersebut pergi luhan pun menghampiri  yeoja tersebut .

" Agashi gwencanayo . Dan ini tasnya  " Tanya luhan sambil menyerahkan tas ajumma tersebut

" Ne , seharusnya aku yg bertanya seperti itu " ujar agashi tersebut

" Oh ya . Xi luhan imida " ujar luhan sambil membungkuk .

" Oh je kyo imida , kau bisa memanggilku eouni jika kau mau " ujar je kyo

" E-eh apa boleh " tanya luhan memastikan

" Tentu " jawab je kyo " apa kau pindahan baru di daerah ini luhan " sambung je kyo sambil melihat tas ransel luhan

" Heheh , ne aku akan mencari penginapan disekitar sini " jawab luhan

" Lebih baik kau menginap di rumah ku saja , kebetulan ada kamar kosong , lagian eouni ingin ada temannya di sana  ".  Ujar eouni

" Apa tidak merepotkan " jawab luhan cemas

" Tidak , anggab saja ini tanda terimah kasih ku " ujar eouni " eouni juga akan mengobati lukamu " sambung eouni

" Gumawo eouni " ujar luhan tulus

Greb....








Jangan lupa vote dan comments nya ya ...

I AND YOU (Hunhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang