aku memiliki seseorang yang menurutku sempurna.lelaki tampan,berkulit sawo matang,dan dia adalah laki" yang memiliki sifat humoris.lelaki itu ku kenal sejak aku duduk di bangku SMA dan kini kami bersama menjalani suatu hubungan. suatu ketika dia harus pergi meninggalkanku untuk menjalani study pelayaran yg selama ini dia cita citakan.akupun senang melihat nya berjuang untuk masa depan nya,namun hati ini terasa agak berat ketika harus menerima untuk ditinggal jauh dari nya.lalu aku berkata"apakah kamu lama berada di sana?lalu sampai kapan kita seperti ini??"
lalu jawab nya"aku hanya sebentar disana.jangan pernah takut,cukup jaga dirimu baik baik disini sayang.
ucapannya membuatku tak bisa menahan air mata ini lalu dia mengusap air mata itu dan berkata "aku tidak mau melihat mu sedih seperti ini lagi,berjanjilah sayang"
sudah cukup lama kami bersama,kurang lebih 2 tahun kami berpacaran.hari demi hari ku lewati sendiri tanpa nya,awal nya sulit bagiku menerima semua nya namun aku mulai terbiasa dengan keadaan ini.hari hari ku lewati hanya dengan kerinduan yang selalu menghampiriku,tapi aku hanya bisa mendoakan nya agar dia baik baik saja.
aku selalu melakukan kesibukan ku sendiri agar aku tak terlalu meratapi rindu yang selalu datang kepadaku.
kadang malam sunyi yang dingin tiba tiba teringat tentang nya dan tanpa ku sadari air mataku menetes.
aku hanya bisa melihat foto saat terakhir kali kami bertemu dan membaca ulang pesan singkat yang dikirim ny lewat sosial media.
setelah kurang lebih 5 bulan dia pun akhir nya memberi kabar bahwa dia akan pulang dan menemuiku di medan kira kira 1 minggu lagi.hari kepulangannya pun tiba,di mengirim pesan singkat "apa kabar sayang? bagaimana sekolah kamu disana?"
dengan perasaan bahagia aku menjawab "aku baik,ya begitulah sekolah ny lancar aja kok"
setiba nya di medan dia memintaku besok untuk bertemu di taman.kami pun akhir ny saling bicara dan berbagi cerita.kini malam ku tak lagi sunyi,karna malam itu kami berkomunikasi lewat handphone,malam itu menjadi malam terindah walaupun hanya lewat pesan singkat kami berkomunikasi.
sudah seminggu dia berada di medan dan hari hari kulewati bersama nya.
tiba saat nya dia harus meninggalkan ku untuk kembali ke asrama nya.
hati ini rasa ny berat walaupun sudah 5 bulan lebih aku pernah mengalami ini sebelum nya.
kami pun saling meninggalkan pesan,dia berkata jaga diri kamu baik baik disini y sayang.
air mata pn tak bisa tertahan lagi,aku menjawab " iya syg,semangat ya.aku mencintaimu
bagiku hubungan kami adalah tantangan tersendiri untukku.
hubungan jarak jauh tanpa komunikasi membuat kami mengerti dan menghargai waktu.aku bangga memiliki seseorang seperti diri ny.
Keesokan hari nya aku berangkat ke sekolah dan memulai hari hari ku tanpa nya.sesampai ny di sekolah akupun tetap saja merasa sendiri walaupun di sekeliling ku ramai..
Bel pulang pun berbunyi,akhirny aku bisa pulang tuk istirahat sejenak karna setelah pulang sekolah aku harus mengikuti bimbingan belajar.
Setelah sampai dirumah.Ibu menyuruhku untuk makan siang lalu istirahat sejenak sebelum aku berangkat untuk bimbingan belajar.
Setelah kurasa lelah di badanku tlah hilang aku langsung pamit pada Ibu dan bergegas pergi,sampailah aku di tempat bimbel.
Dan memulai subjek pelajaran,
rasa ny bosan dan akupun termenung teringat dia.lalu guru ku menegurku "kamu kenapa dari tadi bengong terus!"Jawabku,tidak apa apa bu.
KAMU SEDANG MEMBACA
long distance relationship
Science Fictionhari itu dia harus meninggalkan ku untuk pergi mencapai cita cita ny sebagai seorang pelaut.