Sebuah jeritan...

13 2 2
                                    

Pukul 20.00. Malam ke-3.
"Ahhh..." suara jeritan yang berasal dari basement.
Seorang siswi SMA yang bernama Gita menjerit kesakitan terdengar sampai lantai 2, dia baru saja kehilangan lengan kanannya.
"Ugh... tolong jangan... apa salah ku?" Gita sangat kesakitan.
"Salah kamu? Salah kamu sebenarnya tidak ada, tapi saya senang melihatmu seperti ini. Hahaha..." pria paruh baya itu sudah memotong lengan Gita, dia terlihat sangat gembira bisa melakukannya lagi.

Gita terlihat sangat sangat kesakitan. "Tolong... tolong..." dia teriak sekencang mungkin.
"Tolong? Gak bakal ada yang nolongin kamu. Teman temanmu itu akan ku bunuh satu per satu, hahaha..." dia tertawa lepas sampai seseorang tiba tiba menikam tubuh si pria paruh baya itu. Ternyata yang menikam tubuh pria itu adalah temannya yang bernama Bram, ternyata Bram tau kalau dia ada di tempat ini.

Bram sesegera mungkin membawa Gita pergi dari tempat itu, pria itu masih saja mengejar dia.

"Siapa kamu? Jangan jangan kamu adalah..." Bram sangat penasaran siapa yang ada di balik jubah hitam itu, dan seperti dugaan dia ternyata pria paruh baya itu adalah...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Psychopath Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang