My Lovely Sweetheart
Disclaimer : ©Kishimoto Masashi
~NaruIno Love Story~Aku tahu bahwa hanya sampai disinilah batasanku denganmu. aku menginginkan hubungan yang lebih dari ini denganmu, lebih dekat denganmu, berada disampingmu dan selalu bersamamu. mungkin memang hanya jarak ini sajalah yang bisa membuatku terus bisa dekat denganmu. sebagai sahabat yang kau aggap sebagai imouto, dan aku tahu jika kamu memang akan selalu menganggapku seperti itu. tapi aku berharap kamu bisa memberiku kesempatan yang lebih dari ini untukku bisa menjadi seseorang yang lebih berarti untukmu. menjadi seseorang yang akan selalu terukir dan terpatri dalam hatimu. Senyummu-lah yang membuatku terus kuat menahan rasa sakit hati ini. aku tidak ingin senyum itu luntur dari bibirmu. seandainya ada sedikit saja tempatku dihatimu sebagai orang yang kamu cintai, akan kuperjuangkan tempat itu sekuat diriku, dengan cara apapun itu agar kamu bisa menerimaku dalam hatimu.
Aku ingin memilikimu dan menjadi milikmu.....Naruto-kun....
tapi, sepertinya semua itu mustahilIno pov.
Aku hanya bisa menyimpan semua perasaan ini, tanpa bisa mengungkapkannya padamu. melihat dirimu yang berada jauh dibelakang sana melalui pantulan siluet kaca jendela ini, aku hanya bisa tersenyum miris melihatmu bercanda dan tertawa bersama seorang gadis yang sejak dahulu kamu katakan mencintainya
kuhapus kasar air mata yang mulai jatuh dari pelupukku, akan kupertahankan rasa ini untukmu meskipun aku harus merasakan rasa sakit yang begitu dalam di hati ini. cukup dengan melihat kebahagianmu aku bisa menjalani semua ini
sejak kehadiran gadis itu dalam hidupmu, kedekatan kita sedikit demi sedkit mulai merenggang meskipun kita setiap hari bisa bertemu dan bersama
"(tidak bisakah kamu memberiku sedikit saja tempa untukku tinggal dalam hatimu?.....aku ingin diantara kita hanya ada aku dan kamu, Naruto-kun....seperti dulu)" batinku. lagi lagi air mata sialan ini jatuh turun begitu saja tanpa aku inginkanIno pov end.
Ino melangkahkan kakinya menuju Nakas kayu yang berada tidak jauh dari tempatnya berdiri tadi. tangannya menarik lemas laci paling atas di Nakas itu, dapat dilihatnya foto dirinya dan Naruto dahulu saat masih berumur sekitar tujuh tahun. foto yang mengisahkan dirinya bersama sang pujaan hati yang masih sangat dekat sekali dahulu. lagi lagi ia tersenyum miris melihat kenangannya bersama Naruto
"aku merindukan kamu yang dahulu, Naruto-kun" tangan kanan Ino terulur mengambil satu bingkai foto kenangannya ituIno kembali menutup laci itu dengan tangan kirinya selagi tangan kanannya masih menggenggam erat bingai itu tanpa sedikitpun mengalihkan pandangannya
tes...tes
ia menggosok pelan air mata yang membasahi dan menutupi beberapa bagian dari foto di tangannyakedua tangan Ino membawa foto itu mendekat pada wajahnya yang mulai terpampang rona rona kemerahan di kedua sisi pipinya. bibirnya perlahan juga ikut mendekat untuk bisa menyentuh wajah tak nyata Naruto dalam bingkai di tangannya
"(ijinkanlah aku mencium wajah lucu kamu yang dulu ini, Naruto-kun)"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Sweetheart
FanfictionSentuh aku seperti yang kamu inginkan... Rasakan Aku Seperti kamu inginkan... kini Aku tahu bahwa....Aku adalah milikmu dan Kamu juga milikku