Chapter 2

223 8 0
                                    


Keluarga Kim duduk bergabung bersama dengan Keluarga Oh, sahabat ayahnya Yoon Joo yaitu Oh Tae Il juga merupakan ayah dari seorang pria tampan Oh Sehun.

"Woaa~~ eomma, apa dia calon adik iparku?" Tanya seorang wanita berparas cantik antusias pada eomma nya. Oh Sae Rin. Anak pertama dari keluarga Oh dan juga kakak perempuan Oh Sehun.
Ny. Oh hanya tersenyum membalas pertanyaan anaknya itu.

'Adik ipar?' pikir Yoon Joo dan Sehun.

Sae Rin menatap Yoon Joo dengan tatapan kagum yang sedang duduk didepannya. Yoon Joo adalah gadis cantik dan memiliki senyum yang manis.

"Yoon Joo-ya, tempat mu bukan disitu, tapi disana" ucap Sae Rin sambil menunjuk sebuah kursi yang terletak didepan Sehun. Yoon Joo mengernyit heran, bagaimana wanita ini tau namanya? Dan kenapa ia disuruh duduk di depan Sehun?

Yoon Joo segera menuruti perkataan Sae Rin dan berpindah ke kursi yang berada didepan Sehun. Yoon Joo hanya bisa menundukkan kepalanya, ia tak berani melihat kedepan dimana Sehun berada yang sedang menatapnya dingin.

Beberapa menit kemudian pesanan dari keluarga Kim dan Keluarga Oh pun tiba, setelah itu Tn.Oh membuka suaranya.

"Baiklah.. acara makan malamini akan kita mulai" ucap seorang pria paruh baya yang duduk di kursi paling ujung berhadapan dengan Tn.Kim.

"Sehun-a, ada sesuatu yang ingin appa katakana padamu" Sehun menoleh kearah sang ayah yang tengah menatapnya serius. Ia diam menunggu kelanjutan kalimat selanjutnya yang akan dilontarkan padanya.

"Appa ingin kau menikah dengan Yoon Joo"

"MENIKAH?!" kaget Sehun dan Yoon Joo bersamaan. Mereka berdua bertatapan sejenak, sedetik kemudian Sehun mengalihkan pandangannya dari Yoon Joo, ia menatap ayahnya penuh Tanya. Apa yang dipikirkan oleh ayahnya saat ini? Ia masih duduk di bangku kelas 3 SMA, dan ia harus menikah? Menikah dengan gadis yang hanya ia kenal dengan namanya saja? Apa ini perjodohan?

Yoon Joo menundukkan kepalanya. Ia sedang berpikir, pemikirannya hampir sama dengan pria itu. Ia menghela nafasnya sejenak kemudian menatap appa dan eomma-nya.

"Appa, apa kau menjodohkan ku dengan Sehun?" Tanya Yoon Joo pada appa-nya dan dibalas dengan anggukan yang disertai dengan senyuman.

"Sewaktu kecil appa dan Tae Il telah berjanji kelak saat kami dewasa nanti dan memiliki anak, kami akan menjodohkan mereka dan menjadi besan" jelas Tn. Kim, appa Yoon Joo.

"Bagaimana Sehun-a, apa kau setuju dengan perjodohan ini?" Tanya Tn.Oh serius pada anaknya itu. Sehun tampak sedang berpikir, kalau ia menolak perkataan atau permintaan ayahnya itu dapat dipastikan sebuah koper berisi baju-baju Sehun tergeletak di depan rumah (lebay amat yak :'v iykwim). Dan Sehun tidak mau itu terjadi. Ia sangat mengenali ayahnya itu. Tn.Oh, ayahnya tidak suka dengan penolakan dan tidak ada kata 'penolakan' dalam kamus otaknya. Sama halnya dengan Sehun yang juga tidak suka penolakan.
Sehun menarik nafasnya dalam-dalam sebelum akhirnya menjawab...

"Ya, baiklah"

Perkataan Sehun membuat semua orang yang ada di ruangan itu tersenyum bahagia, terkecuali Yoon Joo yang sudah mendongakkan kepalanya dan menatap Sehun dengan tatapan tidak percaya. Apa Sehun benar-benar menerima perjodohan ini? Pikirnya.
Kini Tn.Kim yang membuka suaranya

"Bagaimana Yoon Joo-ya? Apa kau juga menerimanya?" Tanya Tn.Kim pada anak perempuannya itu.

Yoon Joo berpikir. Haruskah ia menolaknya? Kalau ia menolaknya, bukankah Keluarga Oh terutama Tn.Oh akan merasa kecewa? Tentu saja Yoon Joo akan merasa tidak enak.. tapi.. menikah dengan Sehun...

Marriage Contract with BastardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang