A/n:
Sebelum membaca harap berdoa terlebih dahulu. Konsentrasi. Tarik nafas dalam-dalam. Hembuskan. Baca pelan-pelan. Cermati. Pahami. Kalo belum paham harap ulangi lagi XDWarning!!.
Cerita ini mengandung kalimat yang absurd. #plakHappy Reading!!
=========
Myungsoo menghentikan mobil LaFerrari merah miliknya disebuah bar ternama di daerah Gangnam. Tertulis disana Octagon. Tempat yang biasa dikunjungi para idol papan. Tempat ini cocok untuk bersantai sambil melepas penat. Dan bar ini terlenal dengan DJ terbaik mereka. Bahkan salah satu dari mereka termasuk dalam kategori 10 Best DJ Of The Year 2016 diseluruh dunia. hebat bukan. Tempat ini direcomendasikan langsung oleh teman sekamar Woohyun. Sebelumnya dia sudah pernah kesini. Dia bilang tempat ini enak dijamin 24 jam nge-clubbing disini. Puas pake tanda seru. Akhirnya Woohyun mengajak Myungsoo ke bar ini.
"Apa ini tempatnya??." Tanya Myungsoo.
"Kurasa benar!!." Jawab Woohyun.
"Waoww.. yukk turun." Ajak Myungsoo.
"Yok." Woohyun bersemangat.
Woohyun melepaskan seat-belt lalu turun dari mobil diikuti Myungsoo setelahnya. Setelah turun dari mobil, Woohyun langsung mengenakan penutup kepala dengan jaket hoddie hitam yang bertuliskan Transforming yang dia kenakan.
Myungsoo melempar kunci mobilnya pada seorang petugas parkir valet yang berdiri disana.
"Hati-hati jangan sampai lecet." Ujar Myungsoo.
Woohyun dan Myungsoo melangkah masuk ke dalam bar tersebut. Yang sebelumnya ada dua orang petugas pemeriksaan berdiri di depan pintu. Mereka menyodorkan metal detector kearah tubuh Myungsoo dan Woohyun. Aman.
Saat memasuki bar tersebut. Aroma khas anggur tercium kentara. Lampu remang-remang menghiasi pinggiran koridor memasuki bar. Terdengar jelas dari sisi ruang. Hingar bingar dentuman keras musik dari turntable dj yang membuat siapa saja yang ada disana tergiur berjoged ria. Sampai didalam Woohyun berhenti sejenak. menelisik keadaan. Kemudian menghampiri meja bar diikuti Myungsoo disampingnya.
Sampai di meja bar.
"Apa kau tak ingin kesana." Myungsoo menunjuk pintu tempat dimana orang-orang berdance floor ria.
"Tidak. Kau saja sana." Woohyun mengambil kursi lalu duduk.
"Seriusan." Woohyun melirik Myungsoo lalu mengangguk. "Ya."
"Aku mau mimum dulu." Tambah Woohyun.
"Yaudah.. aku akan kesana." Dengan penuh semangat Myungsoo berjalan meninggalkan Woohyun.
"Yakkk!! Jangan sampe membuat onar.!!" Teriak Woohyun yang tak digubris oleh Myungsoo.
Woohyun duduk menelungkup menenggelamkan wajahnya diatas meja. Cape. Minggu ini adalah minggu yang super sibuk. Dia ditugaskan untuk beberapa penyelidikan ke luar kota. Belum lagi tiga hari yang lalu dia dikirim ke luar negri untuk mengawal sebuah koper yang berisi kiloan brilian.
Sehubungan malam ini free. Woohyun akan menghabiskan waktunya untuk bersantai. Temannya mengatakan wine di bar ini enak. Jadi sekalian ingin mencicipi wine yang dikatakan temannya itu.
Woohyun memesan sebuah wine pada seorang waitress disana. Tak lama kemudian si Waitress menuangkan wine itu kedalam gelas. Woohyun memesan wine jenis bordeaux, wine ini berwarna merah keunguan. Terbuat dari fermentasi anggur dengan kadar alkohol 8% - 15% dengan kisaran 50 juta perbotol yang akan membuat orang kecanduan disetiap tegukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hunter And Healer
FanfictionKamu itu seperti laut. Kadang tenang. Kadang riuh. Diam-diam kau menenggelamkan. Disclaimer: Story pure my imagination. Not plagiarism. terinspirasi dari Drama Korea City Hunter dan Healer. Genre: Action. Romance. Chaptered On Going. Main Cast: >...