HAUNTED HOUSE

Kencan

"NEL....sudah jam segini...kita pulang yuk..." sahut Rei melirik jam tangan rolex-nya yang menunjukkan pukul 5 lebih, sudah hampir 10 jam mereka kencan di dunia fantasy. Tubuh Rei seakan remuk mengikuti kemauan Nela yang ingin bermain dengan seluruh wahana yang ada

"TI-DAK!! Kita masih belum memasuki wahana rumah hantu!!! Kita akan pulang setelah memasuki wahana itu Rei!!!" rajuk Nela

"AP-AAAH?!!! Rumah hantu??!!!" sentak Rei terkaget mendengar permintaannya

"Ayollah Rei-ku yang guantenggg, baikk hati, dan pemberani, Jujur, dan rajin menabung... kita masuk ke wahana rumah hantu yah?? Rei cinta ama Nela kan?" rajuk Nela menggelayut manja pada beruang besarnya

"Aishh...Nelll ...baiklah, tapi sehabis itu kita pulang, ne?" desah Rei pasrah mengikuti permintaan Nela yang memelas dengan puppy-eyesnya, membuat Rei tidak dapat menolak permintaannya

~~~

"Ini Lilin sebagai bekal kalian, berjuanglah! Jangan sampai tersesat didalam" sahut petugas wahana haunted house pada mereka berdua, sembari memberi sepasang lilin sebagai alat penerangan mereka

"Thanks...ayo..kita masukk.." sahut Rei menggenggam tangan Nela yang ia rasa, sangat DINGIN, "Nel...kamu takut?" seru yunho terkejut melihat Nela kini keringat dingin, ketakutan.

"eng...enggak kok...ayo...kita masuk...pokoknya kalau ada apa-apa, kamu tanggung jawab!!!! Kamu harus jagain aku!!!"

"Ya ya ya...tentu saja...Lagipula ini hanya permainan...tidak ada setan benaran...Cuma bohongan.." kata Rei menenangkan. Nela pun mengangguk, dan kemudian mereka langsung menyibak pintu masuk, dan masuk ke wahana haunted house yang gelap itu, hanya lilin yang ditangan mereka yang menjadi penerang mereka

"HIYYYYYYYY!!!!!!!!!!!!!!!!" jerit Nela histeris begitu masuk, ia telah dihadapkan oleh hantu disampingnya, yunho pun langsung menarik tangan jaejoong untuk kembali berjalan

"Rei...ada 3 pintu didepan kita...pintu mana yang harus kita pilih??"

"Em...pintu yang kiri aja, kka..."

"GYYYYAA!!!!!!!!!!!!!!!!!!" jerit Nela melihat ada kuntilanak, yang persis menampakkan wajahnya dan nyengir ala setan tepat diwajahnya Nela

"Khi...khi...khi...Khi.."

"HONEYYYYYYYY ...HUWAA!!!!"

GEPLAK!

"Yah!! menjauh dari PACARKU!!!" sahut Rei kesal dan tidak segan menjitak kepala kuntilanak itu

"Huh!! Gara-garamu, Nela berteriak tepat di telingaku! Sakit tahu!!"Lanjut Rei lagi. Setan itu pun perlahan mundur, dan terdengar isakan halus..."Huhu~ tega...masa setan dijitak manusia..." rengek kuntilanak tersebut

~~~

"Aishh!!! Mana buntu lagi...." Kesal Rei, karna pintu yang ia pilih ternyata salah

"Gimana nih? Kita balik lagi dong??"

"Yah...kita balik lagi, cari pintu yang benar..."

Mereka pun kini memilih pintu ke dua, dan syukurlah, ternyata betul...kini mereka masuk ke sebuah ruangan yang seperti yang seperti bangsal....

"honey.....Ini Bangsal 13 yah??? Bisik Nela ketakutan, Rei hanya mengangguk saja, mereka pun berjalan menyusuri bangsal 13

JDAKK!!!

"KYAAA!!!!!!!!!!!!!!!!" Jerit Nela semakin histeris saking terkejutnya karna papan lantai bangsal ini terbuka, dan dari dalamnya keluar setan-setan, seperti suster ngesot