Triangle Life

chapter 6

Yangg tadi bukan apdet wkwk sebenernyaa..tapi yodah gegara gue pen apdet.
Yodah ini real apdetannya wkwk.

Seokjin pov

Aku memang tidak terlalu percaya pada cinta pandangan pertama

Saat aku menatap wajahnya. Semua itu seakan memutarbalikan duniaku

Aku tidak tau cinta datang dengan semudah ini..

Aku menghela napas dan masuk kembali ke dalam kamar. Merebahkan tubuh ini di atas ranjang.

"Bagaimana mungkin itu terjadi?"

"Aish tidak mungkin, jangan terlalu dipikirkan Seokjin. Pikirkan saja ujian kelulusanmu yang sebentar lagi datang" monologku dan menutup wajahku dengan lengan.

Drrttt.. drrttt
.
.
.
"Haish, mengganggu saja" dengan malas aku mendudukan diriku dan menatap layar ponsel. Sudah tertera nama

Min brengsek Yoongi

Aku menghela napas dan mengangkat panggilan dari manusia pucat ini.

"Ada apa?"

"Seokjin-ah, apa kau sedang ada dirumah?"

"Tidak Min, aku sedang berada di planet mars" ucapku sambil memutar bola mataku.

"Aish, yasudah aku kesana ne. Tidak ada penolakan"

"Yak! Min-"

Tutt.. tutt.

Aku menaruh ponselku di nakas, dan kembali telentang. Kembali ku menutup wajahku dengan lengan dan memejamkan mata sejenak.

Beberapa saat kemudian terdengar bunyi bel pintu dan mengusik dunia mimpiku. Aku membuka mataku malas,

"Yak, manusia itu" teriakku. Segera aku keluar dan membuka pintu untuk manusia pucat itu.

"Hai teman" sapanya dengan senyum

"Mau apa kau kemari?" Tanyaku datar.

"Ah tak apa, hanya ingin." Ucapnya kemudian melenggang masuk. Aku menatapnya sinis dan mengikuti dia.

"Kau ingin minum apa?" Aku menatapnya yang sedang duduk dengan santainya di sofa.

"Seadamu saja," ucapnya. Aku mengangguk dan berjalan ke arah dapur, membuka kulkas dan mengambil dua kaleng soda serta beberapa cemilan.

"Ini," kutaruhku diatas meja ruang tamu. Yoongi mengambil dan meminumnya.

"Hahh, segar sekali" ucapnya keenakan. Aku menatapnya sekilas kemudian melanjutkan acara minumku dengan tenang.

"Oh iya Seokjin! Aku ingin bertanya" ia menatapku serius.

"Apa?"

"Kemarin aku melihatmu di perpustakaan bersama seorang yeoja. Dia siapa?"

"Dia Jisoo" balasku.

"Jisoo? Siapa dia?" Bingung Yoongi.

"Haish, Jisoo si anak baru yang waktu itu bertanya pada kita dimana ruang guru kepala." Balasku malas

"Ooh, yeoja itu." Gumam Yoongi.

"Hm" jawabku.

~~~

Author pov

Keesokan harinya Seokjin dan Yoongi berjalan berdampingan di koridor, mereka bertemu tadi di parkiran dan memutuskan untuk pergi ke kelas bersama,