prolog

749 59 16
                                    

" aku nyaris gila karena memikirkanmu . Sampai kapan? Kamu menghantuiku dengan semua kenangan bersamamu? "
- Parkshin

" Rindu ini membunuhku. Mencintaimu adalah sebuah bencana bagiku. "
-parkchan

Bel sekolah telah berbunyi yang menandakan bahwa semua pelajaran sekolah telah berakhir .

Akupun meninggalkan kelas dan segera menuju parkiran.

Sesampai di parkiran hal pertama yang aku lihat di situ adalah mobilmu.

Aku melihat dengan sejelas jelas nya mobilmu bersebelahan dengan mobilku.

Tidak ada pikiran dan perkataan yang bisa aku ucapkan selain

" chan. I miss u "

" apa kabar ? Chan ? "

rasanya bahagia sekali walau hanya melihat mobilmu saja. Ingin terus menatap mobil itu terus sampai pemiliknya muncul.

Hmmmm gila kali yaa. Tapi karena langit sudah mulai gelap aku berpikir bahwa hujan akan segera turun.

Akupun bergegas masuk kedalam mobil . Ketika aku membelokan mobilku.

aku melihat dengan jelas text kecil atau stiker yg menempel dengan sangat erat di jendela mobil mu , dan text tersebut bertuliskan inisial singkatan namamu dan nama pacarmu yang sangat jelas dengan menggunakan hangeul.

Sumpah !!! Hati ini yang asalnya secerah pelangi kini berubah menjadi segelap bulan di sertai dengan badai yg dahsyat.

" tidak peduli!!! Lagian siapa sih kamu? Siapa sih aku? "

Ucapku didalam hatiku. Aku pun mulai menyalakan kendaraan ku.

Tetapi saat di perjalanan pulang aku memikirkan mu terus menerus.

" siapa kamu? Kenapa hati sakit begini? "

" kamu hanya mantan!! Jadi tolong pergi dari pikiranku "

" sebenarnya kamu itu siapa? Kenapa hati ini sulit untuk menerima kenyataan? "

Ucapku sambil melamun disertai degan air mata yg bercucuran membasahi pipi kiri kanan ku.

Aku tidak mengerti kenapa aku tidak bisa menghapus dan memblokir dirimu di semua organ tubuhku.

Rasanya semuanya seperti telah di atur Tuhan untuk selalu mengingat mu di setiap aktifitasku.

" aaaaaaaaaaa "

Aku dikagetkan oleh suara jeritan anak kecil.

Aigoooo!!! Ternyata hampir saja aku menjadi tersangka tabrak lari atau sebut saja hampir menabrak anak itu.

Ada seorang Polisi ganteng yg memberhentikan mobilku. Saat aku membuka jendela polisi itu menghampiriku.

" annyeong selamat siang ahjuma "

Ucap polisi ganteng itu

" nado. Aigo oppa polis punya mata ga sih? Lihat nae imut gini masa di panggil ahjuma sih ? "

Jawabku.

" Berapa umurmu? "

Jawab polisi itu

" 19 !! Mudabanget kan? Malah aku belum pantas untuk di sebut eonni atau nuna bagimu "

Jawabku dengan lantang

" maaf dongsaeng ? Saya tidak tau anda sedang mempunyai masalah atau tidak. Saya bukan chanchan nama saya Kris. Lain kali tolong hati hati saat mngendarai apapun . Saeng hampir menabrak anak kecil yg sedang menyebrang . Semoga selamat sampai tujuan . Gomawo "

Jawab polisi itu sambil menunjukan senyuman manisnya.

Aku malu sekali menjawab polisi itu dengan nama chan!! Aku tidak merencanakan akan menjawab seperti itu entah kenapa mulut ini ingin sekali mengucapkan nama mu.

Karena gengsi aku langsung saja menginjak gas mobilku dan segera pulang .


*prolog nya maaf gaje. Nanti aku revisi deh hehe :(

How Are U Pcy? (ShinChan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang