1

337 5 0
                                    


Prilly pov

Hari ini gue hari pertama masuk sekolah di slh satu sma yang terkenal di  ibu kota indonesia...

" sayang udah selesai siapnya,  kamu udah mau telat lo " suara dari pintu kamarku .yah itu pasti momy

"  udah ko mom" teriakku dalam kamarku

"cepetan  yah mom tunggu di bawah,  jgn lama2 nanti kamu telat lo "

" pasti mom"

Aku langsung mengambil tas ku di meja belajarku. Dan langsung menuju ke bawah untuk menemui mom and dad

" ee kamu udah selesai sayang " tanya papa yang langsung mencium pipiku

" udah dad" ku langsung membalas ciuman papa ku dgn mengecup pipinya

" nanti dady antar yah. Sayang" ucap mama gue sambil mengoleskan roti dgn selai nanas

" ka lo yakin sama sekolahhan elo yg ini " suara yg berasal dari adek guee yg paling playboy  .yayaya dad and mom  selalu nerima panggilan dari sklhnya karena banyaknya masalh yg dia buat

" lo sotoy deh.  nanti gue lihat nanti dan laporin apa aja yg gue lihat" sambung ko sambil menepuk bahu adek gue satu ini

" ok. Laporan di terima"

"hahaha," tawaku pecah  dia seperti seorang polisi yg seriuss. Padahal dia kan kayak orgil. Hahaha

"udah kalian becanda terus , prilly sana dad mau nganter kamu nanti telat lo " potong momy memberentikan tawa gila kami

" yaudahh sana ka good luck" ucap ade gue

" siap.  "

" ayo sayang " ajak dady ke gue

" yaudah mom bye. Loveyou " pamit gue sambil mencium seluruh muka momy gue. Hahaha itu tradisi keluarga gue

" hati2 syng " balas mom sambil melambaikan tangannya

" yoi mom"....

Di perjalan gue ama dady ketawa kaya orang gila...  Yah hanya hal sepeleh bisa buat gue ama dady ketawanya sampe mati2an
Yahh akhirnya sampe deh  di sklh baru gue. 

" sayang kamu hati2 yah " ucap dady kemudian mencium keningku

" oke dady " gue melambaikan tangan ke arah dady yg mobilnya sudah mulai jln

Duh gimana ni mana gue engga tau dimana letak ruang kepala sekolahnya dan gue  kan enggak punya kenalan di sklh ini. Aduhh mati guee

" permisi mau nanya dimana yah ruang kpla sekolahnya " tanyaku pada seorang bapak2 yg duduk di halaman sekolah tersebut

" oo,  disana de " jawabnya padaku  sambil menunjuk salah satu ruangan

" makasih pak" jawabku sambik meyebarkan senyumku padanya dan langsung menuju ruangan tersebut

Tok......
Gue melihat seorang ibu yg berdiri di dpn meja

" ada apa yah" tanganya padaku

" maaf buk,  saya blh bertemu dg kepala sekolahnya" gue langsung ke intinya kalo engga bisa salah ngomong guenya

" saya sendiri,  apakah anda murit baru pindahan surabaya" tanyanya ibu itu

" ohh maaf,  ia benar itu saya" jawab gur sambil tersenyum ke arah dia

" mis mey " panggil si kepala sekolahnya ke salah satu guru mungkin....

" ia bu"  jawab ibu cantik di sebelah ku ini

" tolong antarkan dia ke kls 11 ipa3 " aoa jadi gue kls ipa3. Yaudah Gpp deh batin prilly

"mari" ajak ibu cantik itu... Aaa aku ngefens sama dia

Akhirnya sampai  juga di dpn suatu ruangan mungkin itu kls gue....

" mis rere ini muridnya " panggil mis mey dgn  suara agak kuat

" ohhh,  yaudah thanks mis" ucap seorang mis ke mis mey

" makasih mis" kataku pada mis mey yg meninggalkanku dgn mis  yang baru gue temui ini

"yaudah ikut saya" lanjut mis tersebut mengarahkan kpda  saya

gila gue dibawah masuk ke ruang yg siswa2 banyak and mukanya pas2san... Hehehe
Mungkin ini kls gue

" anak2 kalian hari ini mempunyai teman baru " ucap mis  tersebut dan semua mata tertuju ke gue.  Aaa malu

"silakan memperkenalkan diri"

" hay teman2 nama aku prilly latuconsina,  bisa di panggil  ily,  prilly,  atau bie terserah kalian,  aku pindahan dari surabaya.  Semoga kita bisa berteman dgn baik. Terima kasih " ucap gue memperkenalkan diri. Berasa malu banget gue

" oke cukup perkenalannya.  Prilly duduk di sebelah ali,  bangkunya kosong" mis memperkenankan gue buat duduk di sebelah cowo yahh  blhlah ganteng juga. Hahaha

"baik mis"

~~~~~



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 16, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Crazy Boy VS Crazy Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang