THE MOON AND THE SUN
-
-
-
Kim Yoojung
Park Bogum
Yeo Jingoo
Others
-
-
-
Cerita ini murni karya author pribadi. Sebagian besar tokoh dalam cerita adalah selebritis yang tidak memiliki hubungan apapun dengan author. Jika ada kesalahan dan kekurangan apapun mohon kritik dan saran.
Enjoy!
-
-
Yeo Jingoo merasakan amarahnya memuncak ketika Han Junho mengakhiri ceritanya dengan sebuah isakan. Tinjunya melayang menghantam lantai kayu tempat ia dan kedua teman dekatnya duduk.
"Maafkan aku," Junho meminta maaf untuk kesekian kalinya. "Aku benar-benar putus asa waktu itu. Mereka bilang akan memberikanku uang yang banyak jika aku mau melakukan apa yang mereka inginkan," katanya sambil menahan isaknya.
"Tapi itu bukan alasan kau boleh mencuri uang orang lain dan menyetorkannya pada preman-preman pasar itu?" Jingoo berkata geram. Ia kesal dengan sifat lemah Junho, tapi ia lebih kesal lagi pada orang-orang tak bertanggung jawab yang memanfaatkan kelemahan Junho dengan memaksanya mencuri.
"Maafkan aku," Junho kian tertunduk. Ia merasa bersalah pada kedua sahabatnya yang sudah begitu percaya padanya sementara dirinya malah mengkhianatai kepercayaan tersebut.
"Lalu sekarang dimana uang milik pelayan keluarga Kim yang kaucuri?" Minwoo bertanya pada Junho.
"Sudah kuserahkan pada salah seorang preman itu setelah aku berhasil mencurinya," aku Junho. Ingatannya kembali pada kejadian dua hari lalu ketika ia yang sedang putus asa setelah seluruh harta bendanya habis untuk membeli obat-obatan untuk neneknya yang sakit parah, seorang pria berperawakan gempal mengajaknya untuk bergabung dengan kelompoknya. Mereka akan membantu Junho mendapatkan uang yang banyak dengan cara yang mudah. Junho hanya perlu mencuri dari orang lain dan harus memberikan hasil curiannya itu untuk dibagi dua dengan kelompok preman mereka. Dengan iming-iming seperti itu, Junho yang gelap mata mau saja ketika disuruh mencuri dari seorang wanita paruh baya yang kebetulan berpapasan dengannya di pasar. Wanita paruh baya yang ternyata adalah seorang pelayan dari keluarga Kim tersebut ternyata menyadari tindakannya itu dan malah meminta para pengawal keluarga Kim untuk menginterogasinya. Dan kacaunya lagi, Jingoo dan Minwoo datang menyelamatkannya karena mengira Junho tak bersalah sama sekali.
"Kau mau kemana?" Minwoo yang terkejut dengan tindakan Jingoo yang berdiri dengan tiba-tiba menoleh pada sang kawan baik.
"Aku akan membuat perhitungan dengan para preman itu," Jingoo mengepalkan tangannya dengan geram. Dia berbalik dan pergi dari rumah Minwoo dengan langkah cepat. Meninggalkan kedua temannya yang berteriak memanggil namanya.
--
Yoojung tak memperhatikan ucapan Bibi Hwang yang terus saja berbicara tentang berbagai hal. Mereka sedang berada di pasar pagi itu untuk memenuhi keinginan Yoojung mencarikan hadiah sebagai sambutan kedatangan kakak lelakinya, Kim Soohyun. Bagaimanapun ia merasa bersalah karena tak memberikan sambutan yang baik untuk kepulangan Soohyun semalam. Karenanya, pagi-pagi sekali Yoojung meminta ijin ibunya agar ia diperbolehkan mencari sesuatu yang dapat ia jadikan hadiah. Sang ibunda pun mengijinkan Yoojung pergi ke pasar dengan syarat ditemani Bibi Hwang. Maka disinilah mereka, di sebuah toko penjual kertas.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon and The Sun
Historische RomaneApa yang akan membuatmu bahagia? Bagi Kim Yoojung, adalah mencintainya. Ia yang pertama kali berkata kasar padanya. Ia yang pertama kalinya menatap tajam ke arahnya. Ia yang pertama kalinya membuat Yoojung menginginkan kebebasan. Ia yang pertama kal...