*Typo everywhere ~
Eunha POV
Hari ini aku kembali ke rumahku, omma dan appa telah telah pulang, aku juga bisa merasakan tempat tidurku, aku lega karena aku sekarang bisa menangis disini.
Sebenarnya aku sudah bosan mengeluarkan air mata ini, tapi hatiku tidak bisa menahannya, aku ingin berteriak sekeras kerasnya, aku sangat sakit melihat mereka berdua, aku sangat sakit melihat kejadian kemarin saat mereka melakukan hal itu di depanku, mereka berciuman. Aku memang wanita yang menyedihkan yang hanya bisa melihat adegan menyebalkan itu di depanku. Mengapa aku tidak melemparkan kursi saja pada mereka agar mereka menghentikannya? Ah aku sangat menyesal tidak melakukan itu !!“Eunha-ya, kemarilah sayang, ayo cepat makan..” Teriak wanita separuh baya itu.
“Ne omma, tunggu sebentar ..” Jawabku sambil mengganti baju seragamku, sejak tadi aku menangis dan baru sempat mengganti baju ku.
“Eoh mengapa matamu merah? Kau habis menangis? Waeyo?..” Tanya omma dengan memandangku.
“Ah keugae, ini karena aku baru bangun tidur omma, anakmu ini tidak apa apa omma..” Jawabku tersenyum.
“Ah baiklah, cepatlah duduk..”
“Iya benar, cepat duduk dan habiskan makananmu eoh..”
“Ne appa..”
“Bagaimana perasaanmu tinggal dengan Taehyung?..” Tanya omma disela makannya.
Tentusaja dia sangat menyebalkan, dia tidak pernah mau mengalah, dia selalu mengaggapku laki laki, dia tidak pernah menganggapku sebagai seorang wanita, ah tapi sebenarnya aku sangat senang tinggal bersamanya.
“aahh cukup menyenangkan dan tidak membosankan omma..” Jawabku sambil mengunyah makanan yang ada di mulutku.
“Apa dia memperlakukanmu dengan baik?..”
“Ah tentu saja omma, Taehyung sangat baik padaku, dia tidak pernah membiarkanku kelaparan..”
“aahh seperti itu ya, baiklah jika begitu berarti kau tidak keberatan jika kau harus menginap lagi di rumahnya..”
“Ne..” Jawabku dengan santai. Tunggu, menginap lagi?
“MWO ? mengapa aku harus melakukannya lagi omma?..” Balasku menjawab apa yang dikatakan omma ku.
“Kau bilang kau cukup menyenangkan dan tidak membosankan tinggal bersamanya, dan Taehyung juga baik kan padamu?..”
“Itu.. iya memang omma tapi memangnya omma akan pergi kemana lagi eoh?..” Tanyaku dengan malas.
“Ke rumah Kakek mu chagi, kakekmu butuh omma untuk tetap menemaninya sampai benar benar sembuh..”
“aah mengapa tidak paman saja yang pergi ke rumah kakek..”
“Pamanmu sedang sibuk sayang, dan appa mu juga akan dinas keluar kota, jadi dia tidak akan pulang, kau akan menuruti omma kan..”
“Turutilah omma mu Eunha-ya..” Ucap appa menatapku.
Aku takut tatapan appa, sebaiknya aku mengalah saja dan mengatakan iya.“Ne appa..”
Eunha POV
Hari ini aku harus sekolah, aku memutar badanku melihat jam yang ada di dinding, ini sudah menunjukan pukul 6 pagi, omma dan appa pasti sudah berangkat, mereka mengatakan akan pergi pagi sekali, karena takut terjebak macet. Ku coba mengangkat tubuhku tapi mengapa aku merasa sangat lemas, bahkan sulit sekali untuk bangun, apa yang harus aku lakukan? Aku terus mencoba agar bisa bangun tapi tetap tidak bisa, aku mendengar suara kaki dan seseorang membuka pintu kamarku, siapa orang yang datang pagi pagi begini ke kamarku.
“Eunha-ya..”
“Mengapa kau kemari Taehyung-ah..” Lirihku.
“Omma mu memintaku membangunkannmu Eunha-ya..”
“Apa omma dan appa sudah pergi?..”
“Eoh tadi pagi, kau masih saja tiduran, ayo cepat sekolah! Cepat pergi mandi..”
“Ah Taehyung-ah aku merasa tidak enak badan, aku tidak akan pergi sekolah..”Jawabku yang mnggulung diriku dengan selimut.
“Ah kau hanya berpura pura, kau malas belajar kan? Ayo cepat mandi dan sarapan, kau akan terlambat !..”
“Aniyo, aku sangat lemas..”. mengapa anak ini terus memaksa.
“Tidak usah banyak alasan ayo..” Pinta Taehyung dan menarik tanganku lalu melepaskannya.
“Eunha-ya, tanganmu sangat panas, wajahmu juga panas, seluruh badanmu juga panas..” Ucap Taehyung yang memegang tanganku dan menyentuh wajahku.
“Aku bilang apa..”
“Ternyata mahluk sepertimu juga bisa sakit ya..”Ejeknya.
“Hya ! memangnya aku apa? Aku juga manusia, pergilah aku tidak ingin berdebat..”
“Ternyata kau benar benar sakit Eunha-ya, tunggu aku eoh aku aka membelikanmu obat..”
“Taehyung-ah kau pergi saja ke sekolah, aku tidak apa apa, aku hanya butuh tidur saja Tae..”
“Tidak tidak, aku akan menjagamu disini, kau tunggu aku eoh..” Jawabnya lalu pergi meninggalkanku.
Taehyung, hentikan perhatianmu padaku, aku takut perasaan ini semakin tumbuh.
Author POV
Kelas terasa sepi tanpa kehadiran Eunha, Mina, Nayeon dan Tyuzu merasa khawatir dengan Eunha yang tidak masuk sekolah tanpa adanya keterangan, Tyuzu mencoba menghubungi Eunha tetapi tidak menjawabnya, mereka semakin khawatir, dan Tyuzu mencoba mengirimnya pesan kali ini.
Tyuzu :
Eunha-ya, kau sedang dimana sekarang? Apa kau baik baik saja? Kau membuatku khawatir .
ReadEunha:
Dia sedang sakit, dia sedang berada di rumahku sekarang, aku Taehyung datanglah jika kau mauTyuzu :
Baiklah, dimana rumahmu Taehyung ssi ?
ReadEunha:
Belakang rumah EunhaTyuzu :
Baiklah aku akan kesana saat pulang sekolah.
ReadAkhirnya ada juga yang memberitahu kabar Eunha, Tyuzu sangat khawatir tentang bagaimana kondisi Eunha sekarang, Tyuzu harus memberitahu Mina dan Nayeon tentang ini.
“Mina-ya Nayeon-ah !!” Panggil Tyuzu .
“Ne? Wae?..” Jawab Nayeon
“Eunha sakit, temannya yang membertitahuku..”
“MWO? Bagaimana bisa? Ah kasihan sekali dia, ayo kita melihatnya Tyuzu-ah..”
“Eoh tentu..”
Eunha POV
Setelah meminum obat yang dibelikan Taehyung aku tidak sadar bahwa aku tertidur, saat aku membuka mataku, aku mendapati Taehyung duduk di samping ku, dia melihatku dengan khawatir.
“Kau sudah bangun? Bagaimana perasaanmu?..” Ucapnya .
“Sudah merasa lebih baik Tae, sejak kapan kau disini? ..”
“Sejak tadi, Eunha-ya kau harus makan eoh..”
“Ah mulutku terasa pahit Taehyung-ah, nanti saja eoh..” Pintaku.
“Tapi kau harus makan, aku tidak ingin disalahkan oleh omma mu, jika omma mu memarahiku bagaimana ?..”
“Itu tidak akan Taehyung-ah..”
“Ah baiklah jika kau tidak mau makan aku akan ke supermarket sebelah untuk membelikanmu cemilan eoh, kau tunggu disini..” Ucap Taehyung mengambil helm dan kunci motornya dan pergi.
Sebenarnya apa yang dipikirkan Taehyung, apa dia merasa khawatir padaku? Atau hanya perasaanku saja? Mungkin setiap orang wajar memperlakukan hal itu pada teman kecilnya. Suara langkah kaki semakin mendekat, eoh mengapa Taehyung kembali lagi? Apa ada sesuatu yang tertinggal?
“Eunha-ya !!..” Ucapnya dengan nada khawatir.
Budayakan menghargai karya orang dengan vomment chinguya~~
KAMU SEDANG MEMBACA
AGAIN📌 -Kth;Jk FF-|LENGKAP|
FanfictionKesalahan terbesar ku adalah mencintai dia yang tidak mencintaiku :') Cast : -Kim Taehyung - Park Eunha - Jeon Jungkook - Tzuyu