Naruto Namikaze, anak yang terbuang dari keluarga Namikaze bertemu dengan keluarga Ootsutsuki dan diangkat menjadi anaknya. Berhasil membuktikan diri menjadi yang tersukses.
Gambar-gambar yang ada dalam cerita ini saya ambil dipintrest.
Sumber gamb...
Dipintu keluar bandara Internasional Narita muncul seorang gadis cantik berambut pirang sepunggung yang digerai, kulit putih susu yang lembut dan halus mendekati sebuah mobil berwarna hitam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Selamat datang Hime-sama" ujar Kakashi, orang kepercayaan Tou-chan.
"Umm, Arigatou Kakashi-san"
"Kenapa Tou-chan memerintahkanku buat pulang ke Jepang? Disini sungguh memuak kan"
"Ootsutsuki-sama hanya ingin menunjuk kan pada mereka bahwa putri yang mereka buang dan hina menjadi orang sukses dan menjadi orang terkaya urutan pertama mengalahkan Ootsutsuki yang berada di posisi kedua"
"Apa hanya itu?" Tanya Naruto
"Tidak, Ootsutsuki-sama beserta tuan muda sangat merindukan anda Hime-sama" jawab Kakashi
"Ah, aku mengerti. Bisakah kita melewati kediaman Namikaze?"
"Apa anda merindukan mereka Hime"
"Tidak, aku hanya ingin lihat gimana keadaan mereka"
"Ha'i Hime-sama"
Mobil hitam itu pun meluncur melewati jalanan kota yang ramai. Akhirnya mobil itupun sampai ke komplek kediaman Namikaze dijalan suriken. Pada akhirnya sampai pada mansion yang terlihat megah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kakashi-san kita berhenti disini"
"Ha'i"
Setelah mengamati keadaan mansion itu Naruto pun meminta Kakashi untuk pergi menuju mansion Ootsutsuki.
Setelah beberapa menit mobil hitam mulai memasuki kawasan wilayah elit yaitu kompleks Ootsutsuki di perfektur Juubi.
Mobil itu berhenti di mansion paling megah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mobil pun memasuki rumah keluarga Ootsutsuki.
"Selamat datang Hime-sama"
"Ha'i Tadaima minna-tachi, apa kah Tou-chan dan Kaa-chan serta Nii-chan ada di rumah Iruka-san"
"Ha'i Hime, mereka ada di ruang keluarga"
"Baiklah aku akan kesana. Tolong bawa kekamar koper itu Ji-chan"
"Baiklah Naru-hime"
Naruto pun mlangkahkan kakinya menuju ruang keluarga.
"Tadaima Tou-chan, Kaa-chan, dan Nii-chan"
"Naaaaaarrrruuuuu, Nii-chan kangen. Kenapa lama sekali sampainya Naru bukankan kah harusnya kamu sampai satu jam yang lalu" Ucap Ashura sambil memeluk Natu kuat.
"Ni-nii-chan se..sesak" ucap Naruto terbata-bata.
"Gomen ne Naru"
Yang lain pun hanya tersenyum melihat tingkah keduanya.
"Okaeri Naru-chan, Kaa-chan dan Tou-chan sangat merindukanmu Naru-chan. Kaa-chan pikir kamu tidak jadi pulang" ucap Shion Ootsutsuki aka Kaa-channya.
"Tadaima Kaa-chan, maafkan Naru ne"
"Ne apakah hanya Kaa-chan dan Nii-chan saja yang dipeluk Naru? Kamu tidak kangen ma Tou-chan hmm" ucap Indra Ootsutsuki aka Tou-chan Naru dan Ashura.
"Ehehheheh Naru juga rindu kok sama Tou-chan. Sangat rindu. Tadaima Otou-chan" ucap naru sambil mencium pipi Indra.
"Okaeri Hime" balas Indra dengan mengecup pipi kanan & kiri Naru.
"Mou sayang kenapa hanya Tou-chan yang dicium. Kaa-chan dan Nii-chan tidak kamu cium huh" sungut Shion karna merasa cemburu anaknya lebih memilih Indra dari pada dirinya..
Chu~
Naruto pun mencium kedua pipi Shion dan Ashura. Mereka pun menghabiskan seharian itu untuk melepas rindu.
Tbc
Ini ceritaku yang ke 4 mohon maaf bila masih ada kekurangannya. 😁😁
![Hime Ootsutsuki [Slow Up]](https://img.wattpad.com/cover/103184904-64-k863829.jpg)