kring!!!kring!!!bel sekolah sudah berbunyi namun tidak ada tanda tanda tanda queensha dan queentha akan datang."Mana sih si double queen" ujar feiqa mendengus kesal. 5 menit kemudian queensha dan queentha jalan dari gerbang sekolah dengan santai tanpa memasang tampang bersalah. "Woi double queen kemana aja lu pada? mana lu pada dateng tanpa dosa" ujar feiqa yang terdengar blak-blakan. "APAAN SIH LU!" ucap double queen (panggilan feiqa untuk queentha dan queensha). Tiba-tiba,"feiqa,queentha,queensha bel sudah berbunyi lima menit yang lalu! sedang apa kalian disini? kalian tuh nggak bosen apa telat mulu. Sebagai hukuman kalian harus lari lima kali putaran,SEKARANG!" teriakan terdengar dari guru piket bertubuh gemuk itu. "ya allah ya tuhanku lima kali putaran itu banyak bu, ibu ngga tau apa lapangan sekolah kita kayak apa, kalo saya pingsan ditengah lapangan trus gaada yang nolongin gimana dong bu? maklum lah saya kan jomblo bu ngehek" bantah queentha dengan bawel secara ketiga anak itu memang terkenal dengan mulut bawelnya. "kamu ya queentha udah telat,bawel lagi hukuman kalian saya tambah jadi sepuluh putaran!!" bentak guru piket itu. "astatank si ibuk negara tega amat" serempak bantah ketiga anak itu. "Gausah banyak bawel cepet kalian lari,sekarang!" ujar bu roisah sang guru piket.
"nasib-nasib udah jomblo disuruh lari pagi-pagi pula" gerutu feiqa. "Eh queensha lu kesambet setan apaan dari tadi diem aja biasanya udah nyerocos 1000 kata" ucap queentha heran. "Ih kenapa sih semua orang itu mood breaker pokoknya pulang sekolah kita ke cafe coklat titik gapake tanda koma gapake tanda seru gapake tanda tanya" cerocos queensha. "Udeh kagak ngapeh mulai lagi dia bawelnya" gerutu feiqa dan queentha.
Ya begitu lah sifat dari sosok tara queensha, gadis cantik penyuka coklat,galak,sinis,bawel,judes,hiperaktif dan juga kedua sahabatnya yaitu Queentha aceline -sahabat kecil queensha si cewek berparas indo~melayu ini bersifat kalem namun bawel. Dan satu lagi persahabatan mereka tidak lengkap tanpa Feiqa tsabita sahabat terdrama queensha si cewek berparas indo asli ini terkenal dengan hobinya yang suka jadi biang kerusuhan.
kring!!kring!!
bel pelajaran kedua sudah berbunyi yang artinya semua murid sma aryaduta akan kembali berkutat dengan pelajaran selanjutnya sesuai dengan jadwal masing masing. Sedangkan di kelas XI IPA 2 sedang berlangsung pelajaran b.indonesia. "anak anak bapak ingin kalian mengulang pelajaran sd/smp yang dulu pernah kita pelajari,tugasnya adalah masing masing anak harus membuat puisi yang tentunya hasil karya sendiri,dan jangan coba coba mencari di internet, kerjakan sekarang!" perintah pak emar-guru b.indonesia itu. "yah pak ga asik tugasnya" "yah pak,cari di internet aja" "pak jangan bikin puisi dong,saya ngga bisa" namun ucapan anak anak yang sedang mengeluh itu tidak di gubris oleh pak emar. "ada yang ingin bertanya?silahkan tunjuk tangan" ucap guru berkumis tebal itu. Tiba tiba gadis berkaca mata mengacungkan tangannya lalu bertanya, "Pak kalo puisinya tentang perasaan boleh gak?hehehe" tanya feiqa dengan santai. "Boleh saja,tema dan judul terserah kalian" jawab pak emar. Lalu disusul riuh kelas karna aksi feiqa tadi, "yaelah anak drama","drama mulu idup lu gak bosen apa","yah feiqa bosen idup","jomblo si makanya makan quote alay","cari pasangan sono udah tua lu". Bukannya marah feiqa justru tertawa akan hal itu, begitu pula kedua temannya. " Eh feiq, lu buat puisi apaan liat dong" pinta queensha. "Ada deh,diem ah diem anak drama mau mikir shut yak queensha sayang" ujar feiqa. Setelah bel istirahat dibunyikan para murid berhamburan keluar kelas kecuali queensha karna bingung ingin membuat puisi apa. Tanpa sengaja, queensha melihat buku tugas feiqa terbuka dan dia mulai membaca puisi buatan sahabatnya itu. Yang isinya:Hilang
kau bagaikan pelangi saat datang
indah dan bersinar
kau datang membawa sekuncup harapan
kau bilang kau tetap
tanpa ada kata hilangNamun hadirmu hanya sementara
layaknta pelangi yang hanya sekedar singgahAku pikir kau itu indah
namun indahmu hanya sementara.-feiqa tsabita
Queensha tersenyun dan berkata dalam hati, "dia masih sama,feiqa yang kutemui beberapa tahun yang lalu dibangku smp dahulu. Lukanya pun masih sama,entah apa yang membuatnya enggan melepaskan luka itu. Cinta memang membuatnya berubah karena kejadian itu" gumam queensha.