"Kenangan yang tak terhitung dijalan ini semuanya masih tetap ada"
" Dimalam saat salju pertama turun, apa kau ingat kepadaku? aku sangat merasa bahagia saat bersamamu"
" Aku akan mempertahankanmu, kembalilah, aku akan bertahan disini"
~~First SnowHappy Reading
Author Pov
Pagi yang cerah tetapi cukup dingin di kota Seoul karena sebentar lagi memasuki musim dingin, seorang wanita masih sibuk dengan laptopnya dia juga terlihat beberapa kali membolak balikan buku dihadapannya yang iya pinjam.
Sudah lebih 2 jam Kei, gadis itu masih bergelut dengan tugas yang diberikan dosennya. Padahal di cuaca seperti ini lebih menyenangkan bila ia hanya nenghabiskan hari ini dengan bersembunyi dibalik selimut hangatnya.
Setelah hampir setengah jam akhirnya ia mulai membereskan bukunya dan mengembalikan di tempat semula, dan bergegas meninggalkan tempat yang bagi sebagian orang itu membosankan. Setelah keluar dari perpustakaan ia memutuskan untuk berjalan kaki meski seharusnya ia menggunakan bis entah karena apa.
Hari mulai gelap Kei terus berjalan hingga tanpa sadar ia sampai di sebuah jalan menuju sebuah taman, senyumnya mengembang pikiran tertuju pada kenangan yang begitu banyak semuanya masih ada masih sama tidak berubah sedikit pun.
"Kei-ah aku menyukaimu? Bagaimana? Apa kau mau menjadi pacarku?"
" Hei kau itu sudah besar tapi masih saja belepotan makan es krimnya"
"Kau tidak akan bisa menangkapku Kei-ah karna kau begitu lelet hahaha"
" Kei-ah dengar saat salju pertama turun kita harus datang ketempat ini oke?"
"Maaf ya aku terlambat, kau tidak marahkan?"
Tanpa ia sadari kenangan bersama laki-laki itu berputar dalam otaknya mulai saat ia pertama ditembak sampai mereka melakukan kencan beberapa kali. Kei pun mendudukan dirinya disebuah bangku taman yang biasa ia tempati bersama laki-laki yang masih menetap dihatinya itu.
Tes tes tes
Gadis itu menegakkan kepalanya keatas menatap salju yang pertama yang baru turun dari langit, tangannya mengadah membiarkan salju turun ke tangannya.
" Dimalam saat salju pertama turun ini, apa kau ingat kepadaku? aku sangat merasa bahagia saat bersamamu dulu" gumam Kei ia menghela nafasnya pelan
" Jimin-ah aku merindukanmu" tanpa terasa air matanya turun seperti sebuah keharusan bila dia mengingat Jimin laki-laki itu ia dengan pasti akan meneteskan air matanya.
Kei bahkan masih belum mengerti mengapa mereka berdua bisa berpisah, padahal menurutnya mereka masih saling mencintai, entahlah semuanya terasa rumit baginya.
*Flashback
Seorang gadis sedang berjalan menuju kelasnya dilantai atas yang memang ditempati anak-anak kelas 12. Saat sampai dikelas beberapa temannya memandang dengan tatapan iba, Kei gadis itu hanya memasang wajah bingungnya.
" Kei-ah lelaki memang banyak yang seperti itu kau harus tabah" ujar teman satu bangkunya kei merengut tidak mengerti
" Apa maksudmu Myungeun-ah aku tidak mengerti"
" Kau . . Kau sungguh belum tahu?" selidik Myungeun
" Hmm memang ada ap-"
Belum selesai kei berbicara, tangannya sudah ditarik Myungeun keluar kelas
" Kita mau kemana Myungeu-"
" Cah kau lihat sendiri" ucapan Myungeun menghentikan langkah Kei ia sekarang sedang berada didepan mading sekolah
KAMU SEDANG MEMBACA
R U Ready? Collection [Completed]
RandomSekumpulan cerita Lovelyz yang terinspirasi dari album R U Ready?! Garing, typo bertebaran, EYD terabaikan dan cerita berantakan