Gengster Love

5. Save

Author POV

"Sanmiii!" teriak seorang gadis sambil berlari dikoridor sekolah menghampiri Sanmi.

"Ne Yoora-ya?"

"Yerin gak masuk sekolah hari ini"

"Mungkin dia kelelahan"

"Memang dia abis dari mana?"

"Nyari Hana"

"Hana? Hana sekolah kok"

"Serius lo Ra?"

"Iya serius, lah kan gue temen sebangkunya"

"Aish! Suruh semua kumpul di rooftop!"

"Ah arra"

Yoora segera berlari mencari teman-temannya untuk berkumpul di rooftop sesuai apa perintah Sanmi barusan.

Setelahnya, Yoora menyusul yang lainnya ke Rooftop. Disana udah ada Sanmi, Hana, Sienna, Nayeon, dan Yeonbi.

"Yoora, Hana. Lo yakin Yerin gak masuk hari ini?" tanya Nayeon.

"Iya gue yakin, dikelas gak ada kok"

"Terus kita harus nyari kemana?"

"Gue lagi bingung njir" kata Sanmi sambil memijat pelipisnya.

Tiba-tiba ponsel Yeonbi bergetar hebat. Yeonbi segera meraih ponselnya dan mengecek pesan masuk.

Taehyung: Yeonbi, kita dihukum membersihkan Toilet gara-gara tanaman yang tadi rusak karena kita tabrak.

Itulah ulah Taehyung dan Yeonbi kalau udah bertemu kembali. Sifat aslinya keluar.

"Eh, gue ke ruang guru dulu. Katanya gue dihukum"

"Wuih, keren Yeonbi bisa kena hukuman"

"Bacot lo bangsat"

Yeonbi segera berlari menghampiri Taehyung yang sedang menunggunya di toilet murid. Taehyung, lelaki most wanted di sekolah nya yang tampan sedang menggenggam tongkat kain pel didepan pintu toilet.

"Yah kena hukuman"

"Iya, lo sih"

"Jadi gue?"

"Yaudah ah, lo siram tanaman di taman gih" perintah Taehyung.

Yeonbi menurut dan segera mengambil seember air untuk menyiram tanaman di taman sekolah.

Airnya kepenuhan dan embernya keberatan bagi Yeonbi. Sehingga ember yang dibawa Yeonbi terguncang hebat dan airnya jatuh-jatuhan kelantai koridor membuat Yeonbi terpeleset kedepan.

Saat tersungkur kedepan. Yeonbi tertahan dengan air di ember tiba-tiba tumpah semua mengenai seorang wanita dihadapannya.

"Eh, kalo jalan tuh pake mata" omelnya.

"Heh, dimana-mana orang jalan make kaki. Mata tuh gunanya buat ngeliat bukan buat jalan. IQ lo berapa sih?"

"Eh anjing,kok lo nyolotin?"

"Siapa yang nyolotin bangsat?"

"Biasa aja bahasa lo"

"Lo duluan yang gak punya etika, manggil nama gue 'anjing' gila lo ya?"

"Eh jadi lo berani sama gue?"

Wanita didepannya ingin mendaratkan kepalan tangannya diwajah mulus Yeonbi. Tapi tangannya tertahan dengan Yeonbi yang menggenggamnya lalu melintirkannya sehingga wanita itu tidak dapat bergerak sedikitpun.

"Lo yang mulai duluan cewek gila"

"Aish! Sakit" ringis wanita itu terdiam sejenak ketika melihat sesuatu yang ganjal di leher Yeonbi.