Mimpi Gadis Kecil

137 6 2
                                    

Pagi hari yang cerah angin lembut meniup kesana kemari daun daun berguguran di sertai udara yang segar, ada gadis cilik berhijab bernama aisyah dia adalah anak kedua dari tiga bersaudara ia memiliki kakak dan adik, nama dari kakaknya adalah zahra dan adik kecil nya bernama fatimah . Mereka bertiga sudah diajarkan dengan budaya islam yang sangat kental oleh orang tuanya.
Dia adalah gadis kecil yang memiliki mimpi mimpi yang sangat besar dia tidak ragu akan mimpinya yang sulit ia tempuh.

Aisyah sangat pintar di sekolah nya bahkan ia selalu mendapatkan kejuaraan lomba lomba tentang islami. Aisyah selalu memegang teguh hijab panjangnya.
Ketika ia beranjak remaja ia meneruskan pendidikanya di sekolah yang terkenal di aceh.
Pada suatu saat kakaknya mendapatkan beasiswa, ibu dan ayahnya sangat bangga kepada anaknya yang memperoleh lanjutan sekolah ke luar negri ,terletak di negara palestin. "Ummi abi zahra dapet beasiswa ke palestina,ummu sama abi ngijinin zahra gak? " tanya zahra, "Alhamdulillah zahra kamu beruntung bisa mendapatkan beasiswa, ummi dan abi ngijinin kamu, dan kamu jagan lupa sholat ya disana" ujar ummi dan abi. Pada saat berbincang aisyah mendengar apa yang mereka katakan . Aisyah bermimpi agar mendapatkan beasiswa seperti kakaknya, pada sejak itu lah aisyah belajar bahasa inggris agar masuk di universitas oxford,aisyah berbicara di depan cermin sambil mengatakan "aku akan dapet beasiswa dan membahagiakan ummi dan abi" . Jam 7 malam, Kak zahra menyiapkan pakaian karena besok pagi jam 8 kak zahra akan berangkat ke bandara dan menuju palestina.waktu sedang beres beres ummi datang menemui kak zahra, "Zahra..."panggil ummi, "eh ummi, ummi belum tidur ini kan udah malem"ujar kak zahra, sambil melipat baju yang digenggam di tanganya ,"Zahra kamu yakin mau melanjutkan sekolah di sana? "tanya ummi, kak zahra menghampiri ummi "ummi ,zahra yakin kok,zahra disana gak akan pernah lupa sholat dan gak pernah lupain ummi ,abi ,aisyah dan fatimah,zahra juga yakin,zahra akan baik baik aja disana karena zahra yakin Allah melindungi zahra, jadi ummi jangan sedih nanti zahra akan cepet pulang kok" jawab zahra sambil memeluk ibunya. Ummi hanya terdiam dan menangis karena akan melepaskan anak nya kr luar negri.

Keesokan harinya, jam 8 pagi zahra berpamitan dengan ummi,abi,aisyah,dan fatimah. "kak zahra,jangan lupain aisyah ya", "aisyah, kak zahra gak bakal nglupain kamu kok malah kak zahra kalo gak ketemu kamu sehari aja, kak zahra udah kangen banget, apalagi 5 bulan ":). "kak zahra ati ati ya" ."iya"jawab kak zahra. "Ummi ,abi izinkanlah zahra untuk meraih cita cita zahra setinggi langit, dan izinkanlah zahra pergi" sambil menagis dan memeluk ummi dan abi. "Assalamualaikum" pamit zahra, "Waalaikumsalam" jawab mereka. Setelah berpamitan kak zahra menuju bandara menggunakan bis. Setelah tiba di bandara ,kak zahra melanjutkan perjalananya ke palestin.

Ummi Izinkanlah aku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang