[1] Chewing Gum✔

Squad [Mark ft. HSR Boys]

"Mark!"

Mark menoleh, dengan cepat menemukan sang pemilik suara. Pemuda itu berlari kecil menghampiri dua sahabatnya di dekat pintu masuk.

"Hamin mana?"

"Menurut lo?" Donghyun terkekeh pelan. Pemuda itu tengah berjongkok sambil mengemut permen kaki dengan santainya.

Mark beralih menatap Hongwon yang kini sedang mencak-mencak sambil terus berusaha menelfon seseorang.

"Hamin balik emangnya?" Tanya Mark berbisik, mendekat pada Donghyun.

Donghyun mengangguk. "Tongkrongan sepi boss tadi. Cuma ada gue sama dia doang." Jawabnya seraya menunjuk Hongwon dengan dagunya.

"Won-"

"CHOI HAMIN BANGSAAAT BANGUN LO SEPULUH MENIT KAGAK DATENG BONYOK!" Teriak Hongwon lalu memutuskan sambungan telfon.

Mark mengkerut kaget, tak sadar sedikit memundurkan langkahnya. "Kalem won kalem."

"Bangke ya itu anak kagak ada rubahnya. Masuk duluan ajalah kita."

Hongwon berjalan duluan, memimpin. Sedangkan Mark dan Donghyun berjalan beriringan di belakangnya.

"Si Jaemin segala pake acara di tempat ginian sih." Mark menggerutu kala baru saja memasuki tempat itu, banyak wanita berpakaian seksi menghampiri mereka.

"Yaelah nikmatin ajaa." Donghyun terkekeh. Pemuda ini memang terkenal playboy di sekolahnya.

"Anjing laknat banget ni tempat." Hongwon yang tadinya berjalan duluan, jadi berbalik menghampiri Mark dan Donghyun. "Jaemin tuh muka doang ya bocah. Sinting."

"Marah-maraaah mulu lo. Cepet tua!" Yunho muncul, membawa dua gelas minuman berwarna merah di tangannya.

"Nih." Yunho menyodorkan satu gelas pada Mark.

"Paan anjir gue berasa vampir aja minum merah-merah gitu." Sungut Mark, berjalan menuju bar memesan jus jeruk.

Donghyun tertawa, sedangkan Hongwon masih dengan wajah kesalnya duduk di samping Mark yang duduk di depan bar. "Pesen apa lo?"

"Jus jeruk." Jawab Mark singkat.

"Jus jeruknya tambah satu lagi." Ucap Hongwon pada sang bartender.

Mereka anak nakal, tapi anti dengan alkohol. Apalagi tempat seperti ini.

"Apa kabar cewek lo?"

"Cewek yang mana?"

Hongwon jadi mendelik, "Cewek lo berapa nying?"

Mark tertawa, "Kalo maksud lo si Yeri, gue putus sama dia. Sekarang ada sih, Herin namanya."

"Halah sebulan juga putus."

"Udah lewat sebulan bro. Yang ini gue pertahanin lah."

"Apaan. Lo tiap punya cewek baru juga ngomong gitu." Cibir Hongwon.

"Yaelah. Lo mana? Nembak aja kagak berani."

"Setan bener."

Mark tertawa, tapi sedetik kemudian diam kala mendengar teriakan Hamin dari pintu masuk.

"WOOON GUE DATENG!"

Hongwon menoleh ke arah pintu, melihat Hamin berlari ke arahnya.

"Moloooor mulu. Hidup lo tuh berfaedah dikit napa si?"

"Kaya cewek lo ngomel mulu." Hamin merebut jus jeruk Mark. "Haus gua anjeng lari-lari dari gerbang ke sini. Parkiran penuh banget gua sampe parkir di sebrang."