March - Love You, Kak! [END]

#4 Kebenaran

LeeHyunra ♥ wonwoobee

"Sowon-ssi, sebenarnya aku- aku..."

"Kau?" Sowon semakin menajamkan tatapan juga telinganya pada pria bernama Eunwoo dihadapannya.

Sebelum melanjutkan ucapannya, Eunwoo sengaja menghela napasnya panjang. Sungguh, Eunwoo tak tahu apa keputusannya ini benar atau tidak. Tapi, bodo ah.

Kan kata bunda juga gak boleh boong. Jadi mau sesulit apapun, Eunwoo harus berkata jujur.

"Eunwoo-ssi?" Panggil Sowon entah untuk keberapa kalinya. Hey, Sowon hanya bertanya Eunwoo kelas tiga apa, kok susah banget sih buat jawab?

Eunwoo pun kini mulai menatap sosok KSW itu, "Sowon-ssi jalan yuu?"

"Eh?" Sowon melongo.

Jalan? Ceritanya Sowon diajak ngedate nih? Waw, gerecep sekali.

Bakalan heboh nih Jiyeon sama Jisoo kalo tau seorang Sowon diajak ngedate sama cogan macam Eunwoo. Aaaakk.. bodo banget kalo Sowon nolak!

"Sekarang?" Tanya Sowon pura-pura jual mahal. Padahal Sowon seneng banget diajak ngedate. Maklum, Sowon udah lama jomblo jadi gini - kata Jisoo Jiyeon sih Sowon kurang belaian cinta.

Mendapat pertanyaan seperti itu, Eunwoo dengan manis tersenyum. "Iya, sekarang aja. Guru-guru lagi pada rapat kan?"

Sowon mengangguk semangat. "Eunwoo yang traktir tapi.." Tambah Sowon memastikan.

"Iya, aku tunggu di gerbang ya" tutup Eunwoo diiringi senyum manis andalannya.

"Emm, aku ambil tas dulu.." sahut Sowon sebelum gadis ini bangkit dari duduknya dan membereskan semua buku yang sebelumnya ia bawa.

Dan ini adalah langkah pertama Eunwoo dekat dengan sang kakak kelas.

Saat ini, biarlah Sowon tak tahu siapa Eunwoo sebenarnya. Ini bukan waktu yang tepat untuk mengungkap segalanya. Tunggu saja. Setelah mereka semakin dekat, baru Eunwoo akan mengungkapkan semuanya.

Semangat Cha Eunwoo!

_______

Setelah menunggu selama lima menit, akhirnya sosok semampai Sowon muncul juga dalam pandangan Eunwoo. Setelah bertukar kata "hi" sebagai bentuk tanda basa-basi. Eunwoo pun mempersilakan Sowon untuk masuk kedalam mobilnya.

Ya, Eunwoo memang membawa mobil ke sekolah - biasanya sih bawa motor, tapi tadi pagi hujan turun - jadi aja Eunwoo terpaksa memakai mobil.

Dan siapa yang menyangka jika pilihan Eunwoo untuk membawa mobil hari ini tidaklah salah. Malah sangat tepat.

Di sisi lain, Sowon tak bisa menutupi rasa takjubnya saat Eunwoo menyuruhnya masuk ke dalam mobil. Fix! Eunwoo ini emang kelas tiga - awalnya Sowon sempat meragu takut-takut kalo Eunwoo ini adik kelasnya. Tapi, gak mungkin kan adik kelas bawa mobil sendiri? No.
Dan pacaran sama adik kelas? Emmm.. Gak banget.

Selama ada yang seumur, kenapa harus sama adik kelas? Itulah pedoman hidup Sowon yang selalu Sowon coba junjung tinggi-tinggi.

"Terimakasih.." ucap Sowon, setelah Eunwoo membukakan pintu mobil untuknya. Sungguh sangat gentle.

Eunwoo tersenyum, dan setelah menutup pintu kembali. Eunwoo terlihat berlari kecil dan tak lama Eunwoo dan Sowon sudah sempurna duduk berdua di dalam mobil.

"Kita mau kemana?" Tanya Sowon penasaran.

"Makan?"

"Di?"

Eunwoo tampak berpikir, dan kalian tau - wajah Eunwoo saat fokus berpikir itu benar-benar tampan. Penah baca Webtoon 'Untouchable'? Ya kurang lebih, tampannya gitu deh sama - sebelas dua belas tiga belas sama pemeran cowoknya. Tapi, bedanya Eunwoo lebih nyata dan bisa Sowon sentuh.

"Gimana kalo MCD aja?"

Mendengar nama MCD yang terkenal dengan berbagai burger enaknya itu, secra otomatis Sowon pun mengangguk setuju. Sangat setuju! 

"Setuju.."

Setelah mendapat persutujuan dari Sowon, tanpa menunggu lama Eunwoo pun segera menjalankan mobilnya ke tempat yang mereka tuju, apalagi jika bukan MCD.

-----------

Setelah menempuh perjalanan hampir dua puluh menit, akhirnya Sowon dan Eunwoo dengan selamat mendarat disalah satu mall. Tak perlu menunggu lama, dua orang yang hakitkatnya beda usia ini dengan segera berjalan menuju tempat makan anak muda itu.

Meskipun mereka hanya makan berdua, namun jangan salah menu yang mereka pesan lebih dari untuk dua orang. Empat big burger, tiga porsi kentang goreng medium dan empat cola - ya, kurang lebih itulah yang mereka pesan hari ini. Banyak? biasalah. lagi masa pertumbuhan.

Saat mereka menikmati pesanan mereka, tak lupa mereka pun saling berbincang dan bercanda satu sama lain. Membicarakan segala hal yang bisa mereka bahas apapun itu - namun Eunwoo selalu menghindar setiap Sowon mengungkit-ngungkit  masalah kelas dan umur.

Ya, Eunwoo masih belum siap mengaku jika ia lebih muda dari Sowon.

Entah sampai kapan hal ini akan terus Eunwoo sembunyikan, namun satu hal yang pasti - suatu hari nanti, Eunwoo akan mengaku yang sebenarnya.

Tapi, nanti.

"Sowon-ssi. besok aku jemput ya?" pinta Eunwoo setelah pria ini menyeruput cola yang sebelumnya ia pesan.

"Jemput?" shock Sowon.

Astaga, kok rasanya mereka kaya yang pacaran sih, pake acara jemput jemput segala. Akkk.... mau banget di jemput.

"Emm" Eunwoo mengangguk. "Kenapa? Gak boleh ya? Sowon udah ada yang jemput?" Kecewa Eunwoo yang sungguh tak bisa ia tutupi.

Eunwoo telat melangkahkah?

Tidak. Kok sakit sih.

Melihat raut kecewa Eunwoo, secara refleks Sowon melambai-lambaikan tangannya tanda bahwa ucapan Eunwoo itu salah.

"Enggak kok, Sowon gak punya pacar. Sowon masih single" celetuk Sowon tanpa sadar.

"Sowon single?" tanya Eunwoo antusias, sangat antusias.

Yes. Eunwoo masih ada kesempatan!

Sowon mengangguk, mengiyakan pertanyaan Eunwoo.

"Emm.... Kalo gitu, jadian yuk...."

"Eh?"

"Sowon mau jadi pacar Eunwoo gak?"

dan tanpa diduga sebelumnya, rangkaian kalimat pengakuan cinta dengan mulus meluncur dari bibir manis Eunwoo.

Jadi, apakah Sowon akan menerima cinta Eunwoo?

dan sampai kapan Eunwoo akan menutupi perihal kelas dan umurnya.

Well-

Kita lihat saja nanti.

TBC

170403

Ngerjain ini di kantor? kkk.

Sungguh pintar sekali, Noona curi-curi waktu ><

dan maaf, cerita ini ngaret dari jadwal seharusnya T_T

harusnya tamat akhir maret lalu, eh - ini masih lanjut ampe bulan april maaf T-T

Terimakasih untuk vote dan komen kalian sebelumnya :')