Chapter Sebelumnya:
Sambil memakan bento, Kanon pun membuka percakapan. “oh ya, Haru-kun, mengikuti Ekskul apa?”tanyanya.
“Basket”jawabnya singkat.
“Wow! Haru-kun Hebat banget ya!”puji Kanon sambil tersenyum tulus.
Haru yang melihat senyuman Kanon sontak memalingkan wajahnya.
“Aku Ace di Tim Intinya loh”kata Haru yang memamerkan posisinya di klub basket. “Ah mana mungkin!”ucap Kanon menyangkal,
“Kalau kau tak percaya, nanti datanglah ke pertandingan musim panas!”ucap Haru meyakinkan.
“Hmm.. Akan aku usahakan”ucap Kanon.
“Oh ya Kanon, kau mau masuk eksul apa? ”~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Carnation Ch.3
“Ekskul musik sepertinya”ucap Kanon ragu.
“Memangnya kau bisa main alat musik? Ppft!”ledek Haru
“Jahat sekali!!!”Kanon pun memukul Haru pelan.
“Aku bisa kok”ucapnya pelan.
“Ooh begitu ya..”balas Haru.
“Nyanyikan sebuah lagu untukku!”perintah Haru.
“Hah? Apa-apaan kau ini, haha”Kanon pun tertawa ringan.
“Aku serius!”kata Haru lagi.
“Nanti ya,kapan-kapan”jawab Kanon menyanggupi.
“Ya sudah”Haru pun beranjak dari tempatnya.
“Kau mau kemana?”Tanya Kanon.
“Kau memangnya mau bolos?”Tanya Haru.
Kanon pun menggeleng.“Cepatlah”suruh Haru. Kanon pun mengangguk dan beranjak dari tempatnya lalu menyamakan langkahnya dengan Haru.
Di kelas.
“Nonchan, kau tak apa?”Tanya Rin,
“Aku gak apa apa kok”jawab Kanon dengan senyuman.
”Oh ya, Hinata?”panggil Kanon,
“Apa?”Tanya Hinata.
”Aku kayaknya jadi deh masuk ekskul musik”ucap Kanon.
”Beneran?!”Tanya Hinata kaget sambil memastikan ucapan Kanon. Kanonpun mengangguk.
“Wah! Senangnya!!!”Hinata pun meloncat kegirangan.
Tak lama kemudian, Ibiki-sensei, sang guru kesenian masuk ke kelas.
“Anak-anak, kembali ke tempat kalian masing-masing!”suruhnya. Dengan segera, mereka pun kembali ke tempat duduknya masing-masing.
“Ah ya, untuk project musim ini..”ucap Ibiki-sensei.
“…sudah kuputuskan!”seru Sensei itu dengan ceria.“Ibiki-chan-sensei! Jangan melukis dong!!”Pinta salah satu siswa, Yamada.
“Ya-ma-da! Sudah ku bilang jangan memanggilku dengan suffix –chan!”Ibiki-sensei pun geram sambil mengundang tawa dari semua siswa yang mendengarnya, kecuali Haru tentusaja.
“Kali ini tidak akan melukis.”Ibiki-Sensei lalu menghela nafas.
“HORE!!!!”
''Seni Musik.”
2 kata yang seketika membungkam seluruh siswa di kelas itu. Bahkan Haru yang awalnya tak tertarik dengan topik pembicaraan itu seketika memusatkan perhatiannya.
“Tunggu.. Apa?”Tanya Rin memastikan.
“Buatlah Duet dan yah begitulah, kalian tau apa yang kalian harus lakukan”ucapnya.
“Hari ini ada rapat bersama OSIS dan Guru. Pair Duetnya kalian sendiri yang memilih, Sensei pergi dulu.”Sensei lalu pergi keluar kelas meninggalkan kelas yang masih shock atas penjelasan Ibiki-sensei.
“Duet?”Tanya Hinata pada dirinya sendiri.
“Tapi kan kita bertiga”ucap Rin. “ah tidak apa-apa kok! Kalian buat saja Duet!”ucap Kanon.
Aki pun datang ke bangku Kanon. “Kanon, buat Duet yuk!”ajaknya dengan riang,
“a..ano..”Kanon masih ragu mengingat kejadian tadi.
“Kejadian yang tadi lupakan saja!”Ucap Aki seperti tahu apa yang Kanon pikirkan. Kanon pun tersenyum pada Aki.
“Jadi? Bagaimana ?”Tanya Aki,
“Nonchan! Kau bisa pilih salahsatu diantara kami juga kok!”ucap Rin, Hinata pun mengangguk.
“ta..tapi..” Kanon serasa tidak tega memisahkan duo combi itu.Seseorang tiba-tiba menarik lengan Kanon.
“Aduh sakit!”ringisnya.
“Dia denganku.”ucap orang itu dengan muka datar.
“Jangan memaksanya, Haru!”seru Aki.
“Kanon, siapa yang akan kau pilih?”Tanya Aki.
Rin dan Hinata yang melihat hal tersebut hanya terdiam.
‘Nonchan dalam bahaya’pikir Rin lalu melirik ke Hinata. Hinata hanya tersenyum kecut seperti berkata ‘kita percayakan semuanya pada Nonchan’
“A..ano..”Kanon terlihat sangat canggung dihadapan mereka.
“Aki-kun, kau bermain alat apa?”Tanya Kanon,
“Aku bisa memainkan Drum dan Saxophone,”Ucap Aki sambil tersenyum penuh kemenangan.
‘Pasti kau akan memilihku,Kanon. Drum dan Saxophone sangat susah dan jarang dimainkan!’ucapnya dalam hati.
“Wah hebat sekali ya!”puji Kanon sambil tersenyum,
“Bagaimana dengan Haru-kun?”Tanya Kanon.
“Gitar dan Piano”Jawab Haru singkat.
Kanonpun tersenyum.
‘Lihat! Dia tak memujimu!’ucap Aki dalam hati serasa menang.
Kanon lalu menepuk tangannya.
“Kalaubegitu, aku akan duet bersama Haru-kun..”ucap Kanon.Rin,Hinata,Haru dan Aki terkaget dibuatnya.
“Tunggu, kenapa?!”teriak Aki meminta penjelasan.
“Karena…”
Bersambung~
Read,Add to Library and Vote!
Arigatou ♥
KAMU SEDANG MEMBACA
Carnation
Roman d'amour''Baka." - Bahkan kata ledekanpun jika sudah terbiasa mendengarnya akan menyukainya, apalagi jika kau yang mengucapkannya :)