The Lost Dragons : Flame & Ice

~PROLOGUE~

PADA zaman dahulu, dimana makhluk-makhluk purba masih ada, hiduplah seorang raja. Raja yang kuat. Raja yang dihormati oleh rakyatnya.

Raja ini akan menaklukan siapa saja yang menjadi musuhnya. Hanya ada satu mahkluk yang tidak dapat raja taklukan. Mahkluk itu dijuluki sebagai magnus stelio yang artinya adalah kadal raksasa, Yang biasa manusia sebut sebagai 'Naga'

Magnus stelio menghancurkan kerajaan sang raja. Terus menerus hingga banyak rakyat raja yang mati karena mahkluk itu.

Raja itu terus berfikir cara mengalahkan magnus stelio . Hingga suatu hari, seorang peramal datang dan memberitahu bahwa dia mendapatkan cara untuk 'menghancurkan' mahkluk-mahkluk itu

Peramal itu berkata :

"Yang mulia, jika anda menginginkan magnus stelio binasa, maka anda harus bersedia meminum air merah."

"Dimana air itu? Berikan padaku! Biarkan aku meminumnya demi rakyatku!" Ucap sang raja

"Sebelumnya, anda harus mencari sebuah batu. Batu itu berwarna merah darah. Batu itu hanya ada satu didunia ini. Jika anda ingin mencarinya, ikutilah arah bintang Utara. Maka anda akan menemukan petunjuk-petunjuk untuk mendapatkan batu itu."

Raja mengikuti arahan peramal itu dan mendapatkan batu itu. Raja memberikan batu berwarna merah darah itu kepada peramal itu.

Peramal itu melempar batu itu ketengah danau dekat kerajaan lalu seketika danau itu memancarkan sinar berwarna merah.

Peramal itu mengambil segelas air dari danau itu dan memberikannya kepada raja. Raja langsung meneguk air itu hingga habis.

Tiba-tiba raja merasakan sengatan listrik ditubuhnya seperti kekuatan baru sedang mengalir didalam tubuhnya.

Raja bertambah kuat. Sangat kuat. Bahkan hanya dengan mengayunkan tangannya ke udara, raja dapat membuat bola api yang sempurna.

Raja menyuruh seluruh rakyatnya untuk meminum air dari danau itu. Rakyat raja mendapatkan kekuatan mereka. Dengan segera, mereka membunuh magnus stelio bersama raja.

Beberapa magnus stelio dikendalikan oleh manusia yang memiliki kekuatan besar termasuk sang raja.

Bersama dengan raja, rakyat dan beberapa magnus stelio, akhirnya kejayaan melanda kerajaan sang raja.

Tetapi tak lama setelah itu, raja meninggal dunia. Raja meninggalkan seorang istri dan seorang bayi laki-laki.

Anak laki-laki itu tumbuh dewasa dan menjadi seorang raja yang tampan. Anak itu melanjutkan apa yang ayahnya tidak dapat lanjutkan. Yaitu membunuh magnus stelio.

Hingga sekarang, keluarga sang raja masih berkembang. Danau yang memancarkan sinar berwarna merah itu kini dinamakan sebagai danau fictillis, yang artinya batu merah.

Geia se ólous!
My 1st story!:v
I need your vomment, help me please.
Bay bay!