Asrama Dodol (Sungjoy and Friends)

Kamar A.4

Nayeon habis pipis saat fokusnya balik kecelana dalam yang dipakainya.

Im Nayeong.

Aish! Sialan si kunti.

Brakkk!

"WOI KUNTI!!!!" teriak im nayeon.

"Heh! Seenak jidat manggil gue kunti! Lo tu WEWE GOMBEL!" im nayeong balas berteriak.

Nayeon langsung menunduk melepas celana dalamnya.

"Nih punya lo." melempar CDnya kepangkuan Nayeong.

"Oh, jadi lo yang selama ini makein CD gue. Gue barusan aja beli 2 lusin minggu kemarin dan ludes. Jadi lo biang keladinya, HAH?" Nayeong bangkit berdiri.

"Ya! Salah lo sendiri ya, yang niru-niru nama gue! Dasar orang tua lo aja yang kurang kreatif ngasih nama anak. Jadi jangan salahin gue kalo gue salah ngira itu CD gue. Namanya juga im na, bedanya di young sama yeon doang!"

"Woi jangan bawa-bawa orang tua dong. Mulut lo makin jadi tempat pembuangan sampah ya hari ke hari."

"Apa lo bilang? Mulut gue sampah? Yaaaaaaaa!!!!!!!" Nayeon langsung menjambak rambut Nayeong dan terjadilah gulat dadakan di kamar A.3.

"Lepasin! Woi wewe gombs!"

"Lo duluan yang lepasin, kunti!"

"Lo mesti ganti semua CD gue! Gue jijik make lagi bekas lo!"

"Lo pikir gue nggak? Gue juga jijik. Itu juga bekas lo pake, goblok!"

"Ya!!!?!!!??????????????!!!!!"

"Woi dek. Ini punya siapa ya?" tanya Luna yang kepalanya nyembul dibalik pintu.

Kegiatan jambak menjambak pause sebentar.

Duo im na mendekat dan mengambil CD yang dipegang oleh Luna sebelumnya.

CD dekil dan jelek, serta terdapat beberapa jejak lumpur disana.

Dan ada nama, Im Na pada bagian dalamnya.

"Bukan punya kita kok kak. Iya'kan yeong?"

"Jelas bukan punya kita, Yeon"

"Baguslah kalo bukan punya kalian deh. Habisan ini CD tadi ditemuin anak asrama cowok habis digigit anjing yang suka masuk-keluar sekolah."

"Apaaaa?" Teriak Duo Im Na berbarengan. Biji mata mereka seolah mau keluar dari tempatnya ngontrak selama ini.

"Loh kenapa kaget?"

"Nggak kenapa-napa kak. Mungkin itu CD nya anak asrama cowok kali. Kan yang punya marga im bukan cuma kita berdua. Ada Im Hyunsik, ada juga Im Jaebum kak. Hehe..." terang Nayeon.

"Wah dalamannya anak asrama cowok kecil-kecilnya. Emang muat yang nampungin aksesori mereka itu ya." 😅, chanmi ikutan nimbrung, dia udah dengar itu berita CD, dan yakin 99,99% kalau itu punya roomatenya ini. Nggak tahu yang pasti punya kak yeon atau kak young.

"Mungkin dong dek, nggak ada yang nggk mungkin. Ya 'kan yeon?"

"Tul, young." mengangguk berbarengan.

Behind the scene :

"Young, itu CD lo bukan sih?"

"Enak aja. Main tuduh. Punya lo kali."

"Iya kah?"

"Tau deh, aku juga ragu."

"Iya, kita kan dlu pernah beli tu CD barengan via online."

"Lo kan dlu yang nawarin gue buat beli tu CD yeon. Kata lo biar ongkirnya gratis."

"Makanya gue juga bingung. Lo juga sih namain CD pakek Im Na."

"Elah, itu kan nama gue juga. Masa salah nulis nama sendiri. Lo juga kenapa pakek nama yang sama?"

"Ah rumit. Alasannya samain aja deh kayak lo."

"Yeay ngikut-ngikut lo. Jangan...jangan itu punya lo ya, yeon?"

"Enak aja! Sorry ya gue selalu jaga barang dalem gue dg baik. Rapi dan selalu gue angkat tepat waktu. Punya lo kali, lo kan jorok."

"Anjir ingin berkata kasar gue sama lo. Gue bahkan jarang mandi, gimana ceritanya daleman gue bisa nyasar klo gue aja jarang nyuci ama jemur pakaian."

"Iya juga sih. Jadi punya gue gitu ya?"

"Mungkin. Tapi bisa jadi punya gue juga. Gue kan pelupa. Mungkin jatoh gitu dari lantai atas kamar kita."

"Ah nggak mungkin terlalu jauh, lagian anjing itu nggk pernah lewat depan asrama kita."

"Yaudah positif punya lo berarti."

"Eh enak aja! Main tuduh."

"Lah gue nangkep dari penjelasan lo sih kelihatannya tu cd lbih msuk akal punya lo."

"Eh kamvret main ambil kesimpulan aja."

"Weh emang bener kok 😝"

"Ya!!!! Jangan nuduh gue!" Nayeon melotot kearah Nayoung.

"Ih, bete bete, kalo bete emang beneran iya punya lo berarti."

"Jangan memputar balikan fakta ya."

"Oh ya?" alis Nayeong berkerut mengejek Nayeon saat dirinya sendiri tidak yakin mengenai hak milik CD itu.

Betul punya dia atau punya Nayeon.

Tapi ya emang kunti ama wewe gombs nggk bisa akur, hasilnya pasti saling tuduh menuduh.

"Ya!"

"Mwo?"

"Jangan menatapku seolah itu barang milikku!" ,Nayeon.

"Emang kayaknya punya kamu sih, Nay"

"Ya!"

"😝😝😝"

"Ya!!!!!!!"

"😒😒"

"Yaaaaaaaaaaa!!!!!!!" acara jambak menjambak pun balik ke mode play lagi.