Chapter 30

9.1K 980 33
                                    

ALL OF THE CHARACTERS BELONGS TO J.K ROWLING.

Obliviate

30.

Hermione berdebar-debar. Ia berdiri di depan cermin besar di kamarnya, menggunakan lingerie baru yang ia beli dengan Ginny. Ia dan Draco sudah tinggal bersama lebih dari enam bulan dan mereka masih belum melakukannya lagi.

Setelah ia dan Draco resmi kembali menjadi sepasang kekasih mereka belum tidur bersama, Well, mereka memang tidur bersama setiap malam di kamar Hermione, tapi mereka belum juga bercinta.

Selalu ada yang mengganggu, selalu ada yang merusak momen mereka. Biasanya mereka berdua terlalu kelelahan setelah pulang kerja dan langsung tidur begitu sampai di rumah, ketika weekend mereka selalu punya hal untuk dilakukan, mulai dari berkunjung ke Manor, ke Burrow, atau ke rumah keluarga Hermione.

Dan sabtu ini mereka tidak ada janji, jadi Draco berencana pergi ke Manor sebentar dan akan pulang sebelum sore. Hermione pergi sebentar dengan Ginny untuk membeli lingerie ini, ia memberitahu sahabatnya itu kalau ia ingin menggoda Draco dan Ginny membantunya memilih lingerie ini.

Hermione menggunakan lingerie berwarna hitam berenda dan 90% bahannya tembus pandang, bra yang ia gunakan memiliki tali tipis dan ia menggunakan thong hitam di bawah.

Ia diberitahu Ginny untuk tetap menggunakan make-up yang tipis dan mengurai rambutnya juga menggunakan parfume favoritnya. Jadi ia melakukannya.

Ia bahkan mengatur lampu di kamarnya agar redup dan membuat suasananya lebih romantis. Dengan bodohnya ia menyemprotkan parfumenya ke seluruh ruangan, dan sekarang Ia hanya tinggal tunggu waktu sampai Draco kembali.

Hermione duduk di kasur dan menunggu Draco pulang.

.

"Draco..." Narcissa memanggil Draco dengan nada tidak sabaran.

"Ada apa Mother?" Draco bertanya bingung, ia sedang memasukkan beberapa buku dari perpustakaan mereka ke dalam tas untuk di bawa ke apartement Hermione.

"Kau dan Hermione, kenapa kalian tidak kunjung maju?" Narcissa bertanya.

"Maju kemana?" Draco bertanya.

"Kalian sudah tinggal bersama lebih dari enam bulan, kenapa tidak ada kemajuan? Kenapa kalian belum juga menentukan tanggal pernikahan? Atau paling tidak kenapa Hermione belum juga ada tanda-tanda hamil?" Narcissa bertanya.

"Mother!!!" Draco berseru, ia kaget mendengar perkataan ibunya.

"Jangan berpura-pura Draco, Mother memang sudah tua, tapi Mother tahu apa yang dilakukan anak muda sekarang sebelum mereka menikah, Mother tidak masalah punya cucu terlebih dahulu, daripada tidak ada yang mengikat kalian." Narcissa berseru lagi.

"Kami masih terlalu muda Mother." Draco berseru lagi.

"Ah...nonsense! Kalau kau tidak bergerak cepat Hermione mungkin saja kan diambil orang!" Narcissa berseru lagi.

Draco menghela nafasnya. "Hermione mencintaiku Mother, dan kami tidak terburu-buru." Draco berseru.

Draco menutup koper yang sudah ia isi dengan buku. "Kami akan sampai ke sana Mother, tapi mungkin tidak dalam waktu dekat." Draco berseru kemudian kembali ke tempat Hermione.

"Hermione..." Draco berseru saat ia tiba di ruang tamu apartement Hermione. Tidak ada jawaban. Draco meletakkan koper yang dibawanya kemudian mengecek dimana Hermione berada.

"Hermione..." Draco berseru dan membuka pintu kamar tidur mereka dan menemukan Hermione duduk di kasur menunggunya.

"Hermione..." Draco berseru terkesima.

ObliviateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang