TAMAN KANAK-KANAK 1

718 77 16
                                    

"Bun! Mingyu nih mak make sepatu Seokmin lagi."

"Bo'ong bun, ini sepatu Mingyu kok."

"Saoloh Min, jangan gitu."

"Min siapa bun? Seokmin apa Mingyu?"

"Mingyu, balikin sepatunya Seokmin."

"Ini punya Mingyu bun. Punya Seokmin yang itu tu."

"Ini bukan punya Seokmin. Punya Seokmin yang itu."

"Sama aja kan sayang, dipakai aja yang ada ya."

"Ayo ntar telat nih, ayah ada rapat di kantor."

"Ini yah, rebutan sepatu lagi."

"Besok lagi kalau beliin sepatu jangan yang sama bun."

"Kalau nggak sama ntar nangis lagi yah."

.
.

Akhirnya mereka nyampe juga di sekolah Seokmin sama Mingyu.

"Jangan nakal di sekolah ya. Jangan berantem juga, capek ayah dipanggil pak Joshua terus." Maklum pak Seungcheol takut baper ketemu mantan saingan. Dulu kan pak Joshua ditikung sama dia.

"Iya ayah, lagian yang dipanggil pak Joshua kan bunda. Kenapa ayah yang dateng?"

"Kalian mau ayah baru?"

"Mau yah kalau ayah barunya ganteng kayak pak Joshua." Seokmin terlalu jujur.

"Iya yah, apalagi pak Joshua kan banyak duit yah." Ini lagi si Mingyu.

"Sana pergi! Ntar ayah jemput."

.

"Seokmin!"

Ini Soonyoung yang manggil, doi pacarnya Seokmin. Berawal dari liat drama korea bareng bundanya, Seokmin jadi pengin punya pacar. Jadilah dia minta Soonyoung jadi pacarnya. Soonyoung nya juga mau mau aja gara-gara Seokmin mancung katanya.

"Soonyoung hyung~" Seokmin lari ninggalin Mingyu yang masih celingak celinguk.

"Wonwoo hyung!"

"Eh Gyu."

Yang ini Wonwoo, pacarnya Mingyu. Orangnya suweg walaupun masih tk tapi pikirannya kayak orang tua. Mereka pacaran gara-gara Mingyu nggak mau kalah sama Seokmin. Jadi dia nyari pacar yang cantik kayak Wonwoo. Untungnya Wonwoo mau nerima. Kasihan sama Mingyu katanya.

.

"Selamat pagi pak guru."

"Pagi anak-anak. Hari ini kita main tebak-tebakan ya. Dibagi kelompok dulu. Kelompok mangga, jambu, pisang sama jeruk."

"Baik pak."

"Sekarang siapa yang bisa nebak ini maju ke depan."

"Mingyu/Seokmin"

"Eh? coba Mingyu maju ke depan."

"Kok Mingyu sih pak, kan Seokmin duluan tadi."

"Aku duluan Seok."

"Seokmin yang duluan."

"Mingyu."

"Seokmin."

"Mingyu."

"Seokmin."

"Minghao aja pak." Kayak orang nggak berdosa, Minghao maju ke depan kelas. Seokmin sama Mingyu cuma bisa bengong liatin Minghao yang nyerobot gitu aja.

"Udah pak."

"Wah jawabannya bener, Minghao hebat."

"Ya benerlah, Minghao kan liat jawabannya Seokmin sama Mingyu pak."

Pak Joshua bisa stroke mendadak kalau punya murid gini semua.

.
.
.

TBC

Cuma cerita gaje setelah nonton upin ipin

Niatnya sih mau di bikin pas mereka tk, sd, smp, sma nyampe kuliah.

Tapi tergantung peminat sih. Kalau ada yang minat aku lanjutin. Kalau nggak ya tak hapus aja.

Sekian

SEOKMIN & MINGYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang