Heartbeat

335 25 2
                                    

Don't Forget to Vote & Comment!

Nama peserta : Xelle & Ci

Uname wp: Queenaxela & Patcira

Genre : Werewolf

Judul : HEARTBEAT

~~~~~


Jika ada yg mengatakan cinta pada pandangan pertama itu tidak ada. Maka jawabanya tidak sepenuhnya benar. Karena beberapa orang sudah di anugerahi takdir menemukan pasangan mereka pada saat pandangan pertama. Kisah ini menceritakan bahwa takdir bisa berubah. Karena sang Moon Goddess telah menakdirkan mereka untuk bersama.

-

"Aku tidak mengijinkannya" suara tegas pria itu tak terbantahkan. Melihat putri kecilnya yang sejak tadi merenggek meminta ikut bersama kakak laki-lakinya.

"Ayolah Daddy, Joana janji hanya melihat"

Pria yang di panggil Daddy itu menghembuskan nafasnya lelah. Putrinya memiliki sifat yg sama dengan Ibunya. Keras kepala dan keingintahuan yang sangat tinggi.

"Dengarkan Daddy, sayang." jongkok Alpha Mike menyamai tinggi putrinya. "Akan ada waktunya. Dimana kau akan memasuki hutan terlarang disaat bulan baru. Tapi tidak sekarang."

"Baiklah, Daddy." Joana Alexandria. Gadis kecil dengan rambut panjang hitam sekelam batu arang itu sudah tidak bisa membatah lagi selain mengangguki perkataan Daddynya.

Ia dan kakaknya, Jonathan Alexander adalah saudara kandung dengan perbedaan sifat. Kakanya yang memiliki sifat dingin, cuek dan kaku seperti Daddynya, sedangkan ia memiliki sifat yang di turunkan Mommynya. Mendengar bahwa kakaknya akan pergi ke hutan terlarang saat bulan baru, membuat keingintahuan Joana penasaran apa yg akan di lakukan Kak Jojo nya disana.

Tapi, permintaan yang selalu ia dapatkan selama ini tidak berlaku pada keinginannya untuk pergi kesana. Semua orang termasuk kakaknya yang selalu memberikan apapun untuknya melarang tegas keinginannya itu. Membuatnya merasakan sedih karena tidak ada yg memberikannya ijin.

"Aku ingin pergi," bisik Joa di dalam kamar, memojokan tubuh kecilnya di pagar pembatas balkon kamarnya.

Tepat di depan balkon kamarnya adalah pemandangan hutan terlarang, ia selalu mendengar suara lolongan serigala yang setiap malam keluar dan setiap terdengar dari indra pendengarannya, Joana selalu pergi membuka pintu balkon dengan harapan bisa melihat secara langsung sebesar apa manusia werewolf itu.

Ya. Tentu saja, Joana tau, makhluk apa mereka ini. Pertama kali mendengarnya adalah saat ia bersama kakaknya, gadis kecil itu tertawa geli mendengar penjelasan dari kakaknya dan mengatakan bahwa kak Jojo nya gila dan sedang bercanda. Tapi sesaat ia terdiam melihat tidak ada wajah menggoda kakaknya. Matanya yg memang sudah di desain tajam, menatapnya dengan serius membuatnya menyadari, ia tidak bercanda sama sekali.

Ketukan di pintu membuat Joana menoleh kearah pintu balkon. Wanita cantik dengan pakaian nya yg sangat indah di tubuh rampingnya.

"Mommy," bisik Joana dengan terisak kecil.

"Sst, apa yg terjadi? Hm? Apa Daddy memarahimu?" Tanya Mommynya di jawab gelengan putrinya. "Lalu?"

"Tidak bisakah aku ikut?"

Senyum menenangkan Mommynya membuatnya menghentikan isakannya. Hanya Mommynya lah yang bisa membuat hatinya damai. Daddynya sangat beruntung karena bisa menemukan Mate secantik dan sebaik Mommynya. Tidak ada yang bisa menandingi kecantikan dan kebaikan Mommynya bahkan semua orang dan teman Daddynya yang sering mengunjungi kediaman mereka sangat mengagumi dan hormat dengan Mommynya.

Event Kolaborasi 'Werewolf'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang