Letak kekuatan cinta yang sebenarnya adalah saling percaya
Defran Arie Olvio
"Bella? Rindu? Siapa lelaki ini berani sekali dia, tidak tahu apa jika perempuan yang di panggilnya Bella itu istriku. Ini kenapa Dania hanya Diam saja?" pikir Defran kesal.
"Nia, aku mengantar Rara ke kamarnya dulu, ayo kasih ikut kakak!" Defran meninggalkan dua orang yang sedang terdiam.
"Hai Bel, apa kabar kamu?" Tanya Rio basa basi.
"Seperti yang kamu lihat aku baik- baik saja walau tanpa kamu," jawab Dania ketus.
"Ooh... Syukurlah kalo begitu, Bel aku kangen sama kamu." Ucap Rio tak tahu malu.
"Kangen? Hahaha kemana aja kamu selama ini yo? Kenapa baru sekarang? Sekarang aku udah bahagia sekali meski tanpa kamu." Dania tertawa mengejek.
"Kamu tahu sendiri Bel, aku pergi tuh buat masa depan kita."
"Masa depan kita? Gak salah yo? Kamu tiba-tiba mutusin aku tanpa sebab, aku nyariin kamu tapi kamu gak ada yo, kamu pergi dan aku gak tau kamu pergi kemana." Ucapnya menohok ulu hati Rio.
"Maaf Bel, tapi sekarang yang penting aku udah kembali buat kamu Bel, kita bisa kan seperti dulu lagi?" Rio menyesal berharap Dania kembali kepelukannya.
"Semudah itu kamu bilang maaf dan semudah itu kamu mau kita kembali, gak yo kita gak bisa kembali lagi." Ucap Dania sinis.
"Kenapa Bel? Apa alasannya? Bukankah kamu masih mencintaiku?" Tanya Rio kwatir.
"Kamu lihat lelaki tadi? Dia suamiku yo, ayah dari janin yang kukandung saat ini." Dania tersenyum bangga sambil memamerkan perutnya yang terlihat membuncit
"Gak Bell... Aku gak percaya, kamu gak mungkin udah nikah, aku percaya kamu masih nungguin aku sampai detik ini." Rio mengelengkan kepalanya tak percaya, menolak fakta yang terucap dari perempuan yang masih di hatinya itu.
"Tapi itulah kenyataannya. Aku sudah menikah, namamu di hatiku telah hilang bersama menghilangnya kamu yo." Dania tersenyum sinis.
"Bel, aku kembali ini untuk kamu Bel, tapi kamu dengan teganya menghianati aku Bel." kata Rio memegang pundak Dania.
"Lepasin tangan lo dari istri gue!" Defran yang tiba- tiba muncul menarik Dania kepelukannya.
"Kamu siapa hah? Biarin aku menyelesaikan masalahku dengan pacarku dulu." Bentak Rio marah.
"Lo budek ya? Gue Defran suami sahnya Dania Bella dan apa tadi lo bilang pacar? Pacar istri gue? Jangan mimpi bro!" Defran tertawa mengejek.
"Gue gak percaya lo suaminya Bella, Bel tolong jelasin semuanya ini! jangan buat aku bingung! Aku tau kamu masih cinta aku kan?" Rio menatap Dania memohon penjelasan.
"Rio, Defran memang suamiku dan satuhal dari tadi aku udah jelasin ke kamu kalo perasaan aku ke kamu udah hilang saat kamu juga hilang dari hidup aku."
"Lo dengarkan kata bini gue, lo gak ada lagi dihatinya, gue yang udah gantiinnya." teriak Defran bangga. "Sweetheart sebaiknya kamu masuk kamar yah! kamu pasti capek banget kan abis jalan." Defran mengusap puncak kepala Dania, yang dibalas anggukan oleh istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dania Bella [Pindah Ke Noveltoon]
RomanceDia (Defran Arie Olvio) menculikku dan memaksaku menandatangani surat perjanjian yang isinyapun aku tak tahu dan dia juga memaksaku untuk menikah dengannya. *Dania Bella* Setelah dia menjadi istriku akan ku buat hidupnya bagai di neraka yang indah...