Empty Space

1

Teeet teeet

Suara Alarm itu membuat tidur vio terganggu ,Vio Pun langsung mematikan alarm itu dan berjalan gontai ke kamar mandi.

Selesai mandi dan bersiap siap ,Vio segera menuju dapur untuk membantu ibunya yang sedang memasak.
" pagi mah!" ucap Vio semangat ,"pagi Vio, ayo makan dulu, mamah udah selesai masak nih" ucap mamah Vio, Rose.
"Yahh aku bangunnya kesiangan ya mah..., padahal aku mau bantu mamah masak tadi..", ucap Vio sambil cemberut. " gapapa kok kak..", ucap Rose mengerti anaknya.
Mereka pun makan bertiga , yahh bertiga (Vio,Rose,Adiknya Vio yaitu Fefe) Papah Vio sudah cerai dengan mamahnya karena suatu masalah yang sampai sekarang belum ia ketahui.

Setelah makan Vio dan adiknya pergi ke sekolah pergi menggunakan bus.
Seperti biasanya Vio turun di halte dekat sekolah adiknya untuk mengantar adiknya, setelah itu dia berjalan ke sekolahnya, karena jaraknya yang lumayan dekat.

Sesampainya disekolah tiba tiba 'Bruk' " awh! apaan sih lo selalu Peluk gue " ucap Vio kesal pada salah satu sahabat kesayangannya , Fenny.
"Yaa maaf maaf , kangen soalnya" ucap Fenny sambil terkekeh
"yuk ke kelas!" ucap Della dengan semangatnya.

"Hallo semuanya!!!" ucap Bella yang baru datang kekelas bersama Vio,Fenny,dan Della.
"Pagi!" jawab sebagian anak di kelas.

Skip

Bel Istirahat pun berbunyi dengan nyaring

Vio,Bella,Della,dan Fenny pergi kekantin sabil bercanda-canda tampa mempedulikan sekitar.
'Tak'
'Tak'
'Tak'
'Tak'
"awh!!"Vio,Bella,Della,dan Fenny mengaduh kesakitan karena ada yang menjitak keras kepala mereka berurutan.
" apaan sih lo Far.."ucap Vio marah pada Faris yang menjitak kepala mereka "makanya kalian tuh kalo jalan jangan ditengah menjejer gitu!, gue jadi gak bisa lewat kan!" balas Faris kesal " eh lo ga liat jalan masih lebar bro?!" ucap Fenny sambil menunjuk jalan yang lapang.
" tapi gue maunya lewat sini!" ucap Faris menjengkelkan Vio and Friend
"ah gak akan selesai kalo ribut sama kalian.. Huh awas" ucapnya kesal dan langsung menyalip ditengah-tengah Vio dan Bella.

Mereka pun sudah dapat tempat duduk di kantin dan Vio pergi memesankan pesanan mereka.
"makasih bu" ucap Vio pada ibu kantin sambil membawa pesanan minuman untuknya and Friend.
'bruk'
'Crash'
Vio jatuh terduduk dengan seragam basah , Vio pun cepat cepat berdiri "lo kalo jalan liat liat dong!!, gara-gara lo gue jadi basah gini kan" Ucap Vio Berapi-api pada cowok yang menabraknya tadi, tapi cowok itu terlihat cuek dan tetap diam mengantri.
Vio yang kesal pun langsung berjalan pergi ke toilet sambil menghentak-hentakkan kakinya.

Sepanjang perjalanan banyak sekali yang tertawa melihat tampilannya dengan seragam basahnya.
Ia paling tak bisa menahan malu seperti ini, ia pun lari sekencang-kencangnya ke toilet.

Sesampainya di toilet Vio langsung membuka seragamnya dan memakai jaket yang dia sampirkan di pinggangnya. dia pun merendam seragamnya sebentar agar tidak lengket.

Skip

Pelajaran dimulai dan setelah berabad-abad bel pulang baru berbunyi.
" eh Vio, lo tadi kenapa kok gak balik?, minuman kita juga kemana?, sayang loh makanan lo jadi di makan sama Bella"ucap Della pada Vio
Vio pun dengan kesal menceritakan semuanya kepada para sahabatnya itu. Setelah menceritakan semuanya Vio pamit untuk pulang duluan karena Rose menghubunginya untuk pulang cepat.

Sesampainya dirumah ia melihat ada mobil mewah terparkir didepan rumahnya.
Vio mengucapkan salam dan berjalan ke arah kamarnya tampa melihat ke ruang tamu.

'Huft' Helanya ia pun melempar tasnya asal dan langsung merebahkan tubuhnya. Tiba tiba ia teringat kejadian minuman tumpah tadi, Vio pun langsung bergegas membuka lemari dan Membuka jaketnya lalu memakai baju santai.

'Line'
'Line'
'Line'

Vio mengambil ponselya dan membuka pesan dari aplikasi chat tersebut.

DellaRV: oy
DellaRV: p
DellaRV: p
VioletTher: paan brisik tau gk #-_-
DellaRV: gk apa :p
VioletTher: bosen huh
BellaSM: halo hola
VioletTher: ola ola
FennyAP: gaje kalian smuah

"Vio cepet kesini!!!" teriak Rose dari ruang tamu, Vio pun menyimpan ponselnya di atas nakas dan segera ke ruang tamu.
"kenapa mah?" tanya Vio heran , sambil melihat siapa tamu itu.
'What the?! Dia kan si cowok rese yang tadi?!'
"Gini kak ini teman mamah , Tante Diva dan suaminya om Ferro , dan itu anaknya namanya Nial" Ucap Rose memperkenalkan keluarga yang bertamu itu.
"Halo om , tan.. Dan hai Nial" sapa Vio sambil memutar matanya saat menyebut nama 'Nial'
"Sini duduk!" ucap Rose dan Vio segera duduk di sebelah Nial , karena tempat tersisa hanya disitu.

Ekspresi Rose berubah sedih "Vio,mamah akan menjodohkan kamu dengan Nial karena perusahaan papah bangkut , papah Nial akan membantu jika kamu menikah dengan Nial bulan depan..." Ucap Rose, Vio yang kaget tidak dapat berkata-kata, ia melirik Nial. Nial hanya memandang lurus kedepannya, seperti tak peduli. "Maksud mamah? Aku akan menikah bulan depan?? Dengan Dia?" Ucap Vio bertanya kepada Rose. Rose menatap anaknya, dengan sedih Rose mengiyakan. "Baiklah mah Vio akan menikah dengannya, mamah jangan sedih ya..." Ucap Vio saat menyadari kesedihan itu.

Skipp

Setelah hampir satu jam orang tua mereka berbincang-bincang dan anak-anaknya hanya mendengarkan pembicaraan orang tuanya tentang seputar pernikahan mereka bulan depan ,akhirnya keluarga Nial pulang.
Vio segera ke kamarnya setelah mengantar keluarga Nial hinggal depan gerbang rumah.
Dikamarnya ia langsung memainkan ponselnya dan membuka aplikasi line.

VioletTher: p
VioletTher: p
VioletTher: kalian tau gak siapa yang dateng ke rumah gue?
VioletTher: p
DellaRV: iya iya apaaa
DellaRV: siapa? Jumping candy?
FennyAP: hahaha bukannn mbak dini kali
BellaSM: hush kalian mau di datengin beneran ,nyebut- nyebut gitu?
DellaRV: eh jangann dong, mendingan taehyung aja yang kesini><
VioletTher: woyyy jangan becanda deh
VioletTher: gua mau dijodohin T_T
FennyAP: bilang aja jangan becanda ehh malah lo sendiri yang becanda
VioletTher: gak becanda guys ini real...

Vio tau sebentar lagi grupnya akan heboh iya langsung mensilent ponselnya lalu menyimpan ponselnya di nakas dan langsung berbaring diranjang. Ia memikirkan bagaimana dia menikah nanti padahal ia masih SMA. Tak lama kemudian ia tertidur.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~