P.Chanyeol : jadi gimana?
P.Chanyeol : woy!
P.Chanyel : Lay?woy bro!
P.Chanyeol : read napa?
Wendyyy : salkir ya?
Wendyyy : ini bukan kontaknya Lay begok
P.Chanyeol : tau.laynya suruh gue ngechat kesini gobs
P.Chanyeol : hpnya lagi service katanya?
P.Chanyeol : tolong bilangin,gue ada yg mo di omongin mslh basket pnting!
Wendyyy : oke :o
Read
Selesai bales line dari kontak asing Wendy mengantongi Hp-nya di saku celananya dan mutusin buat nemuin abang laki-lakinya yang kamarnya bersebelahan dengannya.
Wendy mengetuk pintu kamar abangnya dengan punggung tangannya yang mengepal santai.Sang pemilik ruangan keluar dari kamarnya dengan rambut berantakan,dan wajah kucel khas orang baru bangun tidur.Semua diperjelas lagi dengan Lay yang membuka pintu kamar sambil menguap tanpa ditutup dengan tangan,karena tangan kananya sibuk menggaruk kepalanya,dan tangan kirinya memegang slot pintu.
"Apaan sih?"Tanya Lay kemudian
Wendy menyodorkan ponsel berbentuk persegi miliknya "Ada yg line gue,katanya temen lo.Terus katanya ada yang penting"Ujar Wendy memberi tau
"Oh..siapa emang?"Lay menerima ponsel Wendy dan masuk ke kamarnya,Wendy mengekorinya dari belakang ikut masuk ke kamar Kakak Laki-laki satu-satunya.
Dengan santai Wendy duduk di kursi belajar yang menganggur di ruang kamar kakaknya,dan usil berputar-putar dengan kursi itu sembari membuka-buka asal komik yang ia dapat dari atas meja belajar Lay.
Sementara itu,Lay tengah sibuk dengan Hp di tangannya."Emang Hp lo kemana Bang?"Wendy melirik abangnya yang tengah konsentrasi memijit touchscreen ponsel yang notabenenya adalah miliknya.
"Service,nyemplung ke closet"Jawab Lay tanpa melirik adiknya yang bertanya.
"Hah?!"Bersamaan dengan bola matanya yang membulat Wendy melongo dengan jawaban abangnya karena merasa kaget sekaligus jijik.
10 menit sudah Wendy membiarkan abangnya meminjam dan menguasai ponsel miliknya,merasa sudah berbesar hati meminjamkan ponselnya Wendy bete juga karena hp-nya gak kunjung di kembaliin.
"Elah..lama batdah Bang,chatingan sama siapa sih?"Gerutu Wendy kesal
"Bentaran Ndy,udah beres kok"Jawab Lay meyakinkan
Daritadi juga bilangnya bentar-bentar mulu!sungut batin Wendy kesal.
"Nih..thanks yaa adek gue yang paling galak"Lay menyodorkan ponsel ke pemiliknya dengan seringai wajah nyengir.
"Njirr udah di pinjemin juga!"Sentak Wendy "Chatingan sama siapa sih Bang?gebetan ya?"
"Ngledek lo mah ya..sama Chanyeol,boro-boro gebetan"
Chanyeol?bentar deh..kaya gak asing? Wendy memutar matanya ke atas dengan dahi berkerut mengingat nama yang barusaja di sebut kakak semata wayangnya,kaya gak asing.
"Yang anak kelas 12 bukan?yang jago main alat musik,dan pas jaman gue MOS jadi pemimpin upacara?yang ganteng itu?iya bukan?"Bak lagi ngabsen poin-poin plus pemilik nama 'Chanyeol' Wendy membrondongi kakaknya pertanyaan.
"Iya,dia kelas 12,jago ngeband juga iya,jadi pemimpin upacara pas lo MOS gue kurang ngeh malah,dan kalau ganteng mah gantengan gue kemana-mana Ndy"Sahut Lay dengan gaya santainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream x Wenyeolgi
FanfictionChanyeol tuh bagaikan mimpi,taukan buat merealisasikan mimpi tuh butuh kerja keras. Satu yang gue harapkan,semoga Chanyeol bukan hanya bunga tidur,yang gak akan bisa gue gapai dan bakal berlalu setelah datangnya pagi.[complete dan penulisan akan di...