"Kita tidak perlu terlalu memaksakan sesuatu, karena sesuatu yang dipaksakan itu tidak akan baik akhirnya,"
( you and me )
. . .
Suasana ricuh yang ada di apartemen Park Jessy itu sangat-sangat mengganggu aktivitas Kakak nya, Park Chanyeol. Pasalnya Chanyeol sedang fokus fokus nya belajar untuk ujian di hari senin besok, tapi Jessy dan Baekhyun malah sibuk asik-asikan main PS sampai berisik bak orang tawuran.
"WOY! Lo berdua bisa diem bentar gak sih?," teriak Chanyeol keluar kamarnya dan memarahi kedua biang rusuh itu.
[ PARK CHANYEOL : Kakak Kandung Jessy yang galak nya minta ampun. Cool, kejam, ga perduli sama hal yg ga dia suka. Simple dan gamau ribet ]
Baekhyun dan Jessy langsung menoleh ke arah Chanyeol yang menatap mereka dengan tatapan tajam. Jessy dan Baekhyun hanya menyengir sambil melambaikan jarinya yang berbentuk v.
"Maap Kak!," sahut Baekhyun dan Jessy berbarengan. Setelah itu Chanyeol mengabaikan mereka dan masuk kembali ke Kamarnya melanjutkan acara belajarnya.
"Lo si Baek berisik! Udah gue bilang kakak gue lagi belajar malah berisik," omel Jessy
Baekhyun langsung menatap Jessy datar.
[ Byun Baekhyun : Partner in crime nya Jessy sekaligus Sahabat Jessy sejak kelas 10 sampai kelas 11 sekarang. Punya adik kembar yang beda 1 tahun sama dia/kelas 10 di sekolah. So Cool sama cewe-cewe di sekolah yang godain dia, padahal kalo sama Jessy alay nya melebihi kapasitas. Humoris, paling susah marah, PINTAR ( pararel 1 di sekolah ) ]
Seketika wajah datar Baekhyun berubah jadi wajah yang kesal "Anjing Lo! Gue kan gak ngajak lo berisik, jelas-jelas tadi yang teriak duluan waktu kalah itu Lo. Dasar Dugong," sahut Baekhyun.
"Yah tae, Udah lah pindah aja ke apart lo. Nanti diomelin lagi sama kakak gue bisa diusir gue,"
Akhirnya mereka berdua pindah ke apartemen Baekhyun yang memang tetanggan sama Apartemen Jessy atau lebih tepatnya Apart Baekhyun tepat di depan Apart Jessy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Love [ BBH - EXO ]
Fanfiction"Kau tahu, rasanya mencinta tanpa bisa memiliki? Sungguh, itu lebih sakit dari sekedar patah hati," "Terkadang seseorang yang kau sia-sia kan, akan menjadi seseorang yang sangat kau butuhkan kelak,"