Reality

94 10 2
                                    

MIN YOONGI Pov

Setelah selesai fanmeeting Aku menemui Luna Noona. Ada banyak hal yang ingin ku ketahui. aku menemukan Luna Noona sedang duduk mengeluarkan banyak hadiah. Kebetulan sekali Luna Noona sedang sendiri.

" Noona, ada yang mau aku tanyakan padamu" kataku

Sedikit terheran, " Ada apa? Sepertinya penting " jawab Luna.

" Tidak juga. Tadi aku melihatmu berbicara dengan seorang Army"

" Army ? Ah, Kim Jian maksudmu?

" Hmm... benar, Kim Jian. Kelihatannya kau begitu akrab dengannya?"

" Ah, dia yang merawat Halmoniku " kata Luna Noona.

" Dia seorang  kanhosa (perawat)?"

" Bukan. Dia seorang Uisa/Dokter "

" Dokter? Kau yakin? " Aku sedikit terkejut.

" Tentu. Dia dokter muda. Dia sudah satu tahun lebih ini merawat Halmoniku. Dia masih terlihat sangat muda. Tapi, dia sudah menjadi dokter "

" Berapa umurnya? " tanyaku penasaran.

" 24 tahun. Seumuran dengan Honseok dan Namjoon. Ada apa? Sepertinya kau penasaran dengannya"

" Ne, dia memakai nama Lee Zea untuk datang ke fanmeeting. Apa kau Tahu siapa Lee Zea?" aku bertanya pada Luna Noona, " Tentu. Lee Zea Halmoni? " aku benar-benar sangat bingung dengan semua ini, " Halmoni? Maksud mu? Apa lagi ini?"

" Iya, Jian mempunyai seorang pasien bernama Lee Zea seorang halmoni sekaligus tetangganya di apartement. Aku mengenalnya, karena halmoniku berteman baik dengan Zea halmoni. Aku juga baru tahu jika halmoni menyukai kalian. Kalian beruntung sekali. Pesona BTS tidak hanya berdampak pada remaja " Luna Noona tertawa

" Jadi, maksudmu dia datang dan menyamar karena disuruh seorang halmoni?"

" Itu karena halmoni susah minum obat dan hanya mau minum jika BTS yang menyuruhnya. Lucu sekali" Luna Noona mencoba menjelaskan.

" Kalau begitu kenapa tidak halmoni itu saja yang datang" tanyaku lagi.

" aku juga kurang tahu. Halmoni biasanya bukan orang yang pemalu"

" Pantas saja isi post-it nya selalu tentang Zea " Luna Noona hanya tertawa, " Dia sangat terlihat sekali bukan seorang army"

" Kau benar. Dia bukan seorang Army. Makanya tadi aku sedikit terkejut melihat dia"

" Sepertinya Noona sangat mengenalnya "

"Ya, kami sering saling mengunjungi dan mengobrol kalau ada waktu luang"

" Ahh, begitu ya. Apa kau punya nomor ponselnya? "

" Apa kau tertarik dengannya?" Noona mencoba tersenyum dan menggoda. Akupun merasa kikuk. "Bukan begitu kupikir jika nanti halmoniku sakit. Aku bisa menghubunginya. Kupikir dia dokter yang hebat. Buktinya halmonimu sudah di rawat lama olehnya "

" Hahaha... jika kau tertarik juga tak masalah. Aku bahkan mendukungmu?"

" Kenapa?" aku sangat Penasaran Kenapa Luna berkata Seperti itu.

"Dia tak pernah berkencan. Aku pikir akan manis jika dia punya kekasih"

" Dia tak pernah berkencan di zaman yang modern seperti ini? " Aku tertawa, aku merasa ini sedikit lucu.

FAIRYTALE BLISS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang