Baekhyun Sick [Hiatus]

Chapter 1 : Gara-Gara Chanyeol 1

Gara-Gara Chanyeol Part 1

*Dorm EXO.... 11.30 KST*

"EXO istirahat sana, besok kegiatan kita akan sangat padat, kalian harus banyak istirahat agar tidak kelelahan, jangan tidur malam-malam, ini sudah hampir tengah malam" Perintah Manager Hyung.

"Ne Hyung" Jawab kami semua serentak kecuali Chanyeol yang memang sudah tak keliatan batang hidungnya di ruang TV ini sejak jam 09.00 KST tadi. Dan kami semua pun langsung menuju ke kamar kami masing-masing.

*Kamar ChanBaekMin*

Aku baru saja sampai di kamarku dan saat aku masuk sudah terlihat sosok namja tiang listrik itu sudah berada di tempat tidur yang sedang tertidur dengan pulasnya dengan mata terbuka. Huuuh... Benar-benar kebiasaan buruknya jika sedang tidur.

'Euh, ternyata dia ada disini, tidak biasanya Chanyeol tidur secepat ini' Pikirku.

"Baekhyun, kenapa kamu malah berdiri di pintu? Kenapa tidak masuk?" Tanya Xiumin Hyung yang kini ada di belakangku.

"Eh, Hyung sudah mau tidur ya, aku hanya terkejut ternyata dari tadi Chanyeol sudah tidur, tidak biasanya dia tidur secepat ini" Ucapku.

"Mungkin dia kelelahan makanya tidur cepat, ya sudah Hyunee tidur juga, Hyung juga sudah lelah" Ucap Xiumin Hyung.

"Ne Hyung, Arasseo" Ucapku lalu segera ke tempat tidurku di samping Chanyeol yang tentunya terpisah dari tempat tidur Chanyeol, begitu juga dengan Xiumin Hyung yang langsung tidur di samping ranjangku dengan ranjang yang berbeda, ternyata Chanyeol menghidupkan AC, pantas saja aku kedinginan.

Aku pun mengambil remot AC dan menghidupkan pemanas ruangan. Setelah itu aku kembali ke tempat tidurku lalu memejamkan mata hingga aku benar-benar tertidur. Sebelum aku tidur aku berharap besok semua jadwal EXO akan terselesaikan dengan baik.

*Author POV*

Pada jam 03.14 KST Chanyeol terbangun karena kepanasan, sampai-sampai di sekujur wajahnya sudah berlumuran keringat. Tanpa memikirkan masalah apa yang akan terjadi berikutnya jika Chanyeol menghidupkan AC ke depannya, Chanyeol langsung saja mencari Remote AC dan menghidupkan pendingin dengan sangat dingin. Yaitu 1°C.

Setelah menghidupkan kembali pendingin AC itu Chanyeol kembali tidur melanjutkan mimpinya yang tertunda karena kepanasan tadi.

*Keesokan Harinya di Dorm EXO.... 05.30 KST*

"Chanyeol, Xiumin, Baekhyun ireona, Hyung tunggu kalian di ruang TV bersama member lain, CEPAT BANGUN!!!" Ucap Manager Hyung sedikit berteriak di depan pintu kamar ChanBaekMin yang tertutup.

Di dalam kamar ChanBaekMin yang mendengar Manager Hyung berteriak hanyalah Xiumin, karena melihat Chanyeol dan Baekhyun belum ada yang bangun Xiumin pun memutuskan untuk membangunkan mereka berdua. Xiumin memutuskan untuk membangunkan Baekhyun terlebih dahulu tapi belum sempat Xiumin membangunkan Baekhyun, Xiumin terkejut ketika melihat wajah pucat Baekhyun dan tubuhnya yang menggigil serta bibirnya yang bergetar hebat.

"BAEKHYUN..." Teriak Xiumin kaget ketika melihat keadaan Baekhyun lalu tangannya pun bergerak menuju kening Baekhyun dan membolakan matanya.

"ANDWAE..." Teriak Xiumin lagi.

"Hyung kenapa ribut sekali pagi-pagi gini? Aku masih ngantuk Hyung" Ucap Chanyeol malas yang masih menutup matanya.

Xiumin hanya memutar bola matanya malas mendengar suara dongsaengnya yang satu itu.

"Huuh.. Kenapa dingin sekali ya?" Gumam Xiumin yang sedang memegang tangan dingin milik Baekhyun dan merasakan suhu udara di kamar itu begitu sangat dingin, lalu Xiumin pun mengedarkan matanya menuju ke arah remote AC. Tapi saat melihat remote tersebut Xiumin kembali membolakan matanya.

"ANDWAE... SIAPA YANG MENGHIDUPKAN PENDINGIN AC SAMPAI SETINGGI INI?" Teriak Xiumin lebih kuat dari sebelumnya.

"Hyung berisik" Ucap Chanyeol membuka matanya kesal melihat kelakuan hyungnya pagi-pagi seperti ini.

"Hyung ada apa? Kenapa Hyung berteriak?" Ucap Chen yang terdengar dari depan pintu kamar ChanBaekMin.

"YAKK!! KAU PARK CHAN YEOL... APAKAH KAU MAU MEMBUNUH TEMANMU HAH..." Teriak Xiumin Hyung lebih kuat dari sebelumnya dengan wajah marahnya yang membuat Chanyeol kaget mendengar Hyungnya berkata seperti ini.

Seketika saat mendengar teriakan Xiumin, manager EXO dan seluruh member EXO kecuali ChenBaekMin pun langsung masuk ke kamar dan melihat apa yang terjadi.

"Wae Geurae? Kenapa Xiumin Hyung berteriak?" Tanya Suho bingung dengan keributan ini.

"Ada apa pagi-pagi sekali kalian buat keributan seperti ini? Dan kenapa kalian bukannya bangun dan bersiap-siap malah seperti ini" Ucap Manager Hyung yang tampak kesal.

"Ada apa Hyung? Kenapa wajah Umin Hyung tampak menahan emosi seperti itu? Dan kenapa disini sangat dingin?" Tanya Sehun.

"YAKK BISAKAH KALIAN DIAM!!" Teriak Xiumin lagi.

Semua yang ada di kamar itu pun terkejut dengan teriakkan Xiumin barusan kecuali XiuBaek. Mereka semua benar-benar sangat kaget, mengingat selama ini Xiumin tidak pernah seperti ini sebelumnya.

Seketika saat suasana makin terasa memanas Chanyeol pun bangkit dari tidurnya.

"Lihat ini, Lihat apa yang dilakukan Chanyeol idiot ini" Tunjuk Xiumin menunjukkan remote AC yang menunjukkan suhu dinginnya AC yang ada di kamar itu. Dengan suhu 1° yang membuat kamar itu sangat dingin.

"MWO???" Teriak seluruh member EXO kecuali XiuBaek dan Manager Hyung secara serentak.

"CHANYEOL APA KAU YANG MENINGGIKAN PENDINGIN AC ITU?" Tanya Suho yang lebih tampak seperti bentakan.

"Ne... Hyung... A...a..Ku tak sadar sudah mengaktifkan AC dengan suhu setinggi itu, tadi malam aku kepanasan jadi aku mengaktifkan pendingin ruangannya" Ucap Chanyeol menyesal.

"Sudah kau matikan AC itu Xiumin?" Tanya Manager Hyung yang merasa kamar ini sudah tidak sedingin saat mereka baru masuk tadi.

"Ne, sudah Hyung" Ucap Xiumin.

"YAKK KAU GILA CHANYEOL" Teriak Chen dan langsung menghampiri Baekhyun yang tampak menggigil.

"Dan lihat sekarang apa yang telah kau perbuat pada Baekhyun, ini semua karenamu Chanyeol" Ucap Xiumin menunjuk Baekhyun yang tengah menggigil.

"BAEK... HYUN" Teriak Chanyeol yang tampak kaget melihat keadaan tubuh Baekhyun yang menggigil kedinginan serta wajah nya yang sangat pucat itu membuat Chanyeol merasa sangat bersalah.

Next or No?

Vommentnya please....

06 Mei 2016