Chapter 6

1K 125 23
                                    


Chapter 6

Wajah para penghuni Dorm tidak seceria biasanya,efek seorang Lee Sungmin mampu membuat mereka tidak bersemangat menjalani hari. Satu hari terasa sangat lama tanpa kehadiran Bibi Anna, kenapa pengganti nya malah seorang laki-laki. Dorm sudah berisi laki-laki dan sekarang bertambah satu lagi laki-laki.

Siwon sebagai penghuni tertua hanya bisa pasrah dengan keadaan "kenapa Bibi Anna tidak pernah bilang kalau punya anak?"

"apa itu pertanyaan penting yang harus ku jawab?" jawab Sungmin sambil meletakan sup Labu di atas meja. Meski Sungmin laki-laki tetapi kemampuan nya dalam mengurus Rumah dan memasak tidak kalah dengan sang Ibu "kalau Ibu cerita bahwa punya anak laki-laki kalian pasti akan menolak kedatangan ku"

"benar juga sih " sahut Donghae. Laki-laki berambut hitam itu menyantap makanan yang di sediakan Sungmin "masakan ini enak untuk ukuran laki-laki yang memasak"

Mendengar ucapan Donghae, yang lain pun ikut mencoba makanan yang di masak Sungmin. Mereka saling menatap lalu mencoba memakan sesendok lagi begitu seterus nya sampai makanan di piring mereka habis.

"ini enak!" seru Henry. Pria campuran Kanada itu mengusap perut nya, tanda bahwa ia puas dan kenyang "aku jadi penasaran makanan apa yang akan kau masak nanti malam"

"bagaimana kalau nanti aku masakan makanan Indonesia? Aku akan belanja membeli bahan makanan nya"

"memang nya kau bisa Bahasa Indonesia?" Tanya Eunhyuk

"tentu saja bisa! Kemampuan Bahasa Indonesia ku lebih bagus dari pada kalian. Tapi sebelum itu kita akan bagi tugas untuk membersihkan Rumah ini. agar lebih adil aku yang akan membagi tugas-tugas kalian"

Mereka hanya mampu menghela nafas, mau tidak mau mengikuti perintah Sungmin. Jika tidak mereka bisa kelaparan, Sungmin sudah mengancam mereka semua tidak akan masak jika mereka tidak mau bekerja sama membereskan Rumah.

Sungmin menyunggingkan senyum manis nya dan menatap para laki-laki penghuni Dorm satu persatu. Setelah mantap dengan pilihan nya Sungmin pun mengangguk "Jungsoo,Kibum dan Henry bertugas mencuci piring dan membereskan sisa makanan lalu Siwon Hyung.Eunhyuk dan Donghae menyapu dan mengepel lantai. Setelah itu kita semua bertugas membersihkan halaman belakang

"lalu kau sendiri?" Tanya Jungsoo yang merasa pembagian ini kurang adil menurut nya. Mata Sungmin yang berwarna Hazel itu menatap Jungsoo sedangkan yang di tatap hanya berdeham "maksud ku tugas mu apa?"

"tentu saja aku memasak dan juga mengurusi pakaian kalian yang harus di laundry. Ada lagi yang mau protes?"

Tidak ada lagi yang protes setelah ucapan Sungmin barusan yang penuh dengan penekanan.

"kita harus melakukan pekerjaan ini sampai Ibu ku kembali dan siapa tahu ada TAMU yang nanti nya datang" Sungmin kembali menatap Jungsoo ketika mengucapkan kata TAMU, seolah ia tahu aka nada seseorang yang mendatangi Jungsoo.

0o0o0o0

Setelah mengurusi Dorm akhir nya Sungmin bisa beristirahat dengan tenang dan nyaman, ia bisa menikmati secangkir cokelat hangat yang baru saja di buat. Sesekali Sungmin meminum nya dengan perlahan sambil menatap jendela yang masih terbuka. Suasana Dorm memang sepi ketika para penghuni nya sibuk di dalam kamar,entah mereka belajar atau tidur tidak ada yang tahu. Bagi Sungmin yang terpenting Dorm sudah bersih. Mata Sungmin yang tadi nya menatap keluar jendela beralih mengamati pintu kamar yang tertutup rapat, lalu bola mata nya mengarah ke pintu kamar Jungsoo. Entah kenapa Sungmin selalu merasakan hal aneh dengan Jungsoo. Kepribadian Jungsoo memang 11:12 dengan Kibum tetapi Jungsoo lebih sedikit ceria di banding Kibum yang memang lebih pendiam.

Soul Contract (Super Junior Ver) / CompletedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang