"Tch, reaksimu terlalu berlebihan"😬
"Ya! apa kau sudah gila? Pa-pakai kembali gaunmu!" perintah Seokjin sambil menangkup wajahnya.
Wajahnya mulai memanas. Uhh, kenapa malah ia yang merasa malu?😶
"Jangan membohongiku! Aku tahu, walaupun aku naked di hadapanmu, kau tak akan tergoda sama sekali. Aku ini tidak menarik dari sisi manapun dan aku sadar itu"😔
Saejin menjatuhkan tubuhnya di lantai. Duduk sambil memeluk lututnya. Ia memadangi gaun pernikahannya, tangan bergerak menyentuh gaun itu tanpa berniat memakainya kembali.😢
'Ini tidak berguna, pernikahan tanpa cinta tidak akan bahagia' batin Saejin.
Ia menarik gaun pernikahannya kemudian memeluknya.
Seokjin berbalik, "Kau sedang mengejekku, eoh? Apa maksudmu aku ini pria yang tidak normal?"😡 ketus Seokjin sambil melipat tangannya di depan dada dan memalingkan wajahnya.
"Aku berkata yang sebenarnya, pasienmu pasti punya lekuk tubuh yang lebih baik dariku"😔
Seokjin menggeram, wanita itu benar-benar memancing emosinya.
"Nde, kau tidak menarik sama sekali. Dari atas sampai bawah tidak ada yang memenuhi standar kecantikan, kau harus mempermak semuanya! Kalau tidak, aku akan mencari wanita idaman lain"
"Aaaaaaaaaaaa, hentikan! Hentikan!"🙉
Saejin berteriak histeris sambil menarik-narik rambutnya.
"Ka-kau kenapa?" tanya Seokjin terkejut.
Ia mendekati Saejin. Tangannya terulur ingin menyentuh wanita itu. Namun, dengan cepat ia menariknya kembali karena Saejin yang tiba-tiba menoleh. Terlihat jelas kekecewaan dari tatapan matanya.
"Kau kenapa?"😞
Tidak ada jawaban untuk pertanyaan itu. Saejin kini telah berlari ke luar kamar.😲
"Ya! Kau mau pergi kemana?" seru Seokjin sambil mengejar Saejin.
Wanita itu berlari menuruni tangga ke arah pintu utama. Seokjin mempercepat langkah kakinya, ia mencoba meraih tangan Saejin. Setelah berhasil ia menarik Saejin mengurung wanita itu dalam dekapannya.
Punggung polos Saejin menempel pada tubuh bagian depannya, ia menegang.☡ Separah ini kah efek samping dari jomblo berkepanjangan? Ia merasa seperti ada aliran listrik yang menjalar dari tubuh Saejin berpindah pada tubuhnya.
Otaknya mulai tidak waras, saat ia menyadari tangannya menyentuh sesuatu yang kenyal di bagian depan.😈
"Aaaaaa, kau menyentuh payudaraku"
Saejin kembali berteriak histeris. Seokjin terkejut dan melepaskan dekapannya. Saejin berbalik dengan tangan yang ia silangkan menutupi dadanya.
"Ya! Kau mau berbuat asusila padaku, eoh?!"
"Tch, reaksimu terlalu berlebihan"😒
"Jangan membalikkan kata-kataku!" bentak Saejin.
Ia berjalan mundur seiring dengan Seokjin yang berjalan mendekat.
"Bukankah kau yang lebih dulu menggodaku? Ini sudah seperempat jalan, bagaimana kalau kita lanjutkan? Kita buat malam pertama yang indah"😚😘
Seokjin menyeringai kemudian menggengam tangan kiri Saejin.
"Shireo" tolak Saejin berusaha melepas tangannya namun gagal.
"Aaaa, andwae! Andwae! Andwaeyo! Shireo"
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me!
ФанфикSalahkan jika ku terlalu mudah jatuh cinta? Salahkah jika ku terlalu berharap padanya? Mereka berkata lukamu akan benar-benar sembuh jika kau sudah menemukan cinta yang baru, apa itu benar? Dimana cinta itu? Aku hanya tidak ingin terlalu terlarut da...