10

612 19 0
                                    


Dinda dan Vinessa terlihat begitu asyik memilih perlengkapan Camping. 2 jam sudah mereka berkeliling Mall. Rizky yang dari tadi mengikuti mereka, terlihat telah lelah.

"Heh, Lo berdua lama banget sih..?? Tinggal pilih aja barang yang kalian butuhin susah amat..?? belanja aja lamanya kayak nungguin Sapi bertelur tau gak..??" ucap Rizky

"terserah kita dong mau belanja lama atau enggak." ucap dinda

"Kita disini itu udah 2 jam. Keliling mall gak jelas. Sementara kalian cuma dapet sarung tangan doang??" ucap Rizky

"Ya udah, Lo tinggal pulang aja apa susahnya? Gue bisa pulang bareng Vinessa Kok." ucap dinda.

"Kalau gue mau pulang, gue udah pulang kok dari tadi. Tapi masalahnya, Lo kesini bareng gue. Jadi, Lo pulang juga harus sama gue." ucap Rizky

"Alaaahhh Modus mulu. Bilang aja mau lama-lama bareng gue. -_-" ucap dinda

"GR Lo ketinggian. Kalau bukan karena Mama, gue gak mau ngaterin Lo ke sini." ucap Rizky

"Aduhhhhh . . . Stop ! Stop ! Stop ! Kalian ini gak capek apa, dari tadi ribut terus? Gue aja yang ngelihat capek !! Emangnya kalian gak pengen akur gitu? Kalau akur, kalian jauh lebih baik. Damai dong." ucap Vinessa

"Dia duluan nyari gara-gara." ucap dinda

"Loh, kok Lo nyalahin gue sih?" Rizky

"jelas-jelas Lo yang salah." ucap dinda menyalahkan

"Main nyalahin orang aja. Lo juga salah." ucap Rizky tak mau kalah.

"Tapi Lo lebih salah." ucap dinda

"Gue bener-bener pusing sama tingkah kalian berdua. Udah Stop ! Jangan ribut Lagi. Mending kita cari makan. Pada laper kan? Ayo ikut gue. Ribut mulu dari tadi." ucap Vinessa menarik tangan dinda dan Rizky.

***

Dinda, Rizky dan Vinessa menghampiri sebuah gerobak bakso yang tak jauh dari kawasan mall.

"Ngapain kita kesini..?? Jangan bilang, kita makan disini." ucap Rizky

"iya, kita emang makan disini." ucap Vinessa

"hah? Serius? Gak, gue gak mau. Kalian gak lihat apa, tempatnya dipinggir jalan, terus belum tentu bersih pula. Kenapa kita gak makan di Restaurant atau Cafe aja gitu? Kenapa harus disini? Kalau gue sakit perut gimana? Lo berdua mau tanggung jawab?" Cerocos Rizky

"Lo itu bawel bgt sih jadi cowok.?? Lebay tau gak..?? Bapak ini jualan bakso udah 20 tahun, baksonya terjamin halal, bersih, dan gak mengandung formalin, udah terbukti oleh Dinas Kesehatan kalau baksonya aman di konsumsi. Gue bosen makan di tempat mewah mulu. Lagi pula rasanya enak kok." ucap Dinda

"Gue tetep gak mau." ucap Rizky

"ya udah kalau gak mau. Gak masalah tuh !" ucap Dinda

"Pak, pesan baksonya 2 mangkuk aja ya !" ucap Dinda.

"Baik Neng . . ." Ucapnya

"Rizky gak mau pesan, Din?" tanya Vinessa

"biarin aja, dianya gak mau. Udahlah, biarin cacing diperutnya pada demo." ucap Dinda

Rizky hanya terdiam kesal.

***

tak lama kemudian, pesanan pun datang.

"makasih pak . . ." ucap Vinessa duduk di tempat duduk yang disediakan di ikuti dinda dan Rizky.

"Kayaknya enak nih :)" ucap dinda

Cinta Karena PerjodohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang