67 : RENTAK

15 0 0
                                    

Dunia masih belum berhenti berputar sayang,
Rembulan  terang menyinari malam,
Mentari masih setia terbit di waktu siang.

Apa yang bermain di kotak pikirmu?
Apakah selari dengan ramalan hatiku?
Khabarkan apa sahaja sayang,
Akan ku coba kotakan.

Kita yang sekarang ini bagaimana?
Tewas dengan ekspektasi basi
Emosi menguasai diri, lalu mati.

Masihkah kau ingat kita yang dulu bagaimana?
Hari-hari yang penuh senda tawa
Manis suara menusuk sukma
Sungguh aku bahagia.

Jika kita masih miliki hari esok
Aku mahu khabarkan pada semua
Aku bisa menjagamu dengan sepenuh raga
Menyintaimu sehingga hujung nyawa

Ya Jie,
Aku cinta, sampai shurga.

Sehari Selembar PuisiWhere stories live. Discover now