one ¤siapa dia?¤

462 0 0
                                    

dingin yang menusuk hingga ke tulang  angin yang masuk membuat aku jadi malas beraktivitas,  cahaya yang tertutupi oleh dedaunan yang hijau, membuat aku jadi malas untuk bangun dari tempat tidur
---------------------
  "    cahaya pov    "
brak "bagai di sambar petir"

suara yang sudah biasa aku dengar setiap paginya
" aya ini sudah jam 6 pagi cepat bangun!!!"
ahhh suara itu lah yang membuat aku jadi bangun setiap pagi nya
"iya ibu aku bangun "

setelah itu aku masuk ke kamar mandi dan mandi -skip-
aku berjalan menuju meja makan yang sudah di siapkan makanan oleh ibu aku
"pagi bu 😗"
"pagi aya"
aku mengambil makan yang sudah di masak ibu ku, setelah selesai makan aku buru-buru memakai tas dan bersalaman kepada ibu
" ibu aku berangkat dulu asssalamualaiku"
"walaikumsalam hati-hati di jalan"

hari ini adalah hari jumat seperti biasanya aku berangkat sekolah menggunakan sepeda ku, jarak antara rumah dan sekolah ku cukup jauh
" ah mati aku sudah jam 6:49 bisa-bisa gerbangnya tutup "
aku jalankan sepeda ku lebih cepat lagi untung lah aku masih belum terlambat

aku berjalan di lorong sekolahanyang sudah penuh dengan anak sekolah melewati lapang bola disitu banyak sekali anak-anak yang sok populer yang sedang mencari perhatian ke cowok-cowok yang kece "itu kata mereka "
  tapi tanpa sengaja aku menabrak orang bodohnya aku bukannya terjatuh malah aku di peluk sontak saja aku kaget , dan langsung melepas pelukan.
" ah ... ma. ..aafff " aku bicara terbata-bata sambil melepas perlukan nya

  omg bau parfum itu khas nya aku suka bau itu, bau parfum itu parfum paris

" iya gpp lain kali hati-hati" kata rivan
" iya " kataku, cuek
kemudian aku berjalan ke kelas dan sampailah di kelas

" pagi aya "  hendra ^teman sekelas ku^
" pagi hendra " aya
" kamu kenapa"
" aku lagi gak mood"

tiba-tiba guru masuk dan memberikan salam
_skip
jam pelajaran pun selesai

hendra, susi , ana , dewi dan aku sedang berada di kantin

" kamu kenapa si kaya gak semangat banget aya "  dewi
" aku lagi gak mood ni " kataku
"iya aya tau kenapa dari tadi cemberut aja " kata hendra

tiba-tiba segerombolan cowok (sihab, ilham , robbi dkk) datang dan menuju ke meja yang sedang kami duduki
" hai kalian pergi dari sini !" kata sihab
" kalau kita gak mau gimana " kata hendra
"berarti kamu mau kami hajar" kata ilham
karena kami wanita akhirnya aku menghalangi hendra dan bicara kepada mereka baik-baik
" maaf kami bisa pindah ,  maafkan kami " àya
akhirnya kami mengalah dan duduk di kursi lain
" gays aku mau ke toilet dulu yah" kataku
" iya " ana
" jangan lama-lama" susi
" mau aku antar " hendra
" enak aja kamu mau gue tendang loh " aya
" hhe maaf bercandaan say hhe " hendra

ketika aku ingin ke toilet keadaan di kantin cukup ramai sampai berdesak-desakan tanpa sengaja aku menabrak orang di depan ku.  dan aku pun di peluk lagi ahhh ini sudah 2 kali aku menabrak orang bukan nya jatuh malah di peluk , sumpah demi apa pun aku malu
aku pun mendongakan kepala aku ke dia betapa terkejut nya aku menabrak orang yang sama
dengan mencium bau parfum nya ajh aku sudah tahuitu rivan /orang yang sama tadi pagi
 
"kamu lagi "! rivan
" maaf aku gak sengaja " aya
karena aku malu aku langsung saja kabur sambil berlari, sesampai nya di toilet aku pun mendengus kesal
"dia lagi aduuuuuh"aya
"tapi siapa ya dia kok aku baru liat kayak bukan murid tapi udah lah kenapa aku jadi mikirin dia? huuuf"  benak ku

net net net
"akhirnya pulang juga " ana
" kamu sibuk gak sus? antar aku ke tokoh buku yu " kataku
" gak ni? ayu aku juga mau beli buku" susi
" kalian mau gak temenin aku ke tokoh buku?  " aya
" aku gak bisa maaf ya aku ada janji lain kali aja ya" dewi
" aku juga ada janji " ana
" yasuda gpp aku sama susi aja, yu sus" aya
aku dan susipun berjalan menuju toko buku yang tempatnya deket
" kamu kenapa si cemberut aja dari tadi pagi,? " susi
" aku lagi bete masa hari ini 2x nabrak orang huuf " aya
" kok bisa?" susi
" iya aku lagi gak fokus ni!" aya
" kamu mau bli buku apa?  " susi
" buku novel dan kimia" aya

   setelah membeli buku kami mampir ke tokoh kue dan kami pun pulang ke rumah masing-masing
¤rumah pov

"ibu aku pulang" aya
akupun masuk tapi kok kaya gak ada penghuninya yah?  kok sepi banget?    a hh mungkin ibu lagi belanja ?

  sesampai nya di rumah aku pun masuk kamar dan dan belajar sampai malam, ibu pun masuk ke kamar ku
" aya lusa minggu kita ke lestoran kamumau?" ibu
" mau bu" aya
waah mana mungkin aku nolak aku kan jarang ke lesbian dengan senang hati aku mau
_
keesokan harinya
" ibu aku berangkat" aya
" kamu gak sarapan dulu" ibu
" gak bu nanti aku di sekolah ajh makannya" aya
aku pun berangkat sekolah menggunakan sepeda seperti biasa nya.

tanpa sengaja aku pun melihat orang yang kemarin aku tabrak di parkiran.
tapi kok kaya guru ya?  apa iya guru? benakku
aku pun masuk kelas sembari menunggu guru masuk aku membaca buku

"eh kata nya ada guru baru"
"ganteng loh"
" kira-kira udah punya pacar belum ya"
"apa udah punya istri "
"tapi masih mudah kelihatannya"
itu lah sekilas kata-kata murid-murid
aku sih biasa-biasa ajh, eit bukan berarti aku sombong yah ? tapi aku orang nya biasa-biasa ajh begini
guru baru itu pun masuk

"selamat pagi anak-anak" rivan
"pagi pak" semua murid
akupun terkejut melihat guru baru itu yang ternyata orang yang sudah 2x aku bertabrakan dengan nya , owh sungguh malu aku. akupun menunduk karena malu

" perkenalkan saya guru baru disini dan saya pengganti guru mtk pak akil yang sudah pensiun dan sekaligus menjadi wali kelas kalian"
aku kaget minta ampun kenapa harus bapak ini coba huuf, pak rivan pun sekila melihat saya dan memanggil nama saya
" cahaya" rivan
akupun kaget dong kan belum pernah berkenalan kok sudah tau nama saya?  ah sudahlah benakku
"iya pak "aya
" kemari" pak rivan

akupun kedepan ternyata aku di suruh mengambil buku tugas , sambil berjalan aku mikir ko bisa tau ya nama aku ?  hmm? ??  akupun mengambil apa yang di suruh dan masuk lagi ke kelas ternyata lagi sesi pengenalan

" ini bapak " aya
"terimakasih" pak rivan
" iya" aya

akupun duduk kembali dan menyimak apa yang disampaikan pak rivan, karena aku anak yang mempunyai IQ yang tinggi aku pun selalu mengerjakan tugas di depan papan tulis
"aya bisa ikut saya ke ruangan saya? habis istirahat " pak rivan
"iya pak" aya

jam pelajaran pun selesai
akupun menuju ke ruangan pak rivan meski aku lapar tapi aku tetap ke ruangan pak rivan, dan aku berada di luar ruangan pak rivan
klek
"maaf bapak ada apa? "aya
kami pun berbincang-bincang panjang lebar sampai aku lupa belum makan dan jam pelajaran pun akan di mulai aku segera pamit dan masuk ke kelas _ skip

"akhirnya pulang juga " gumamku
sebelum aku pulang aku menyempatkan ke tukang baso pinggir jalan untuk makan karena satu hari aku belum makan
"mbak mie ayam baso satu " aya
akupun duduk di kursi panjang, tanpa di sadari kursi yang aku duduki terasa ada yang menduduki , aku menoleh ternyata itu pak rivan
" pak rivan belum pulang?  " aya
"belum, kamu sedang apa " pak rivan
"aku lagi mesen makanan bapak sendiri" aya
ntah kenapa setiap aku ketemu dengan pak rivan rasanya tuh aneh apa lagi dengan parfum paris nya itu yang jadi ciri khas nya jadi keinget waktu ketabrak dan jatuh ke pelukan nya aja dah, hha.

" owh, jangan panggil bapak kalo di luar sekolah,  aku lagi mau makan juga "
akhirnya pesanan kami datang, tapi ntah pak rivan sudah dapat pesanannya padahal aku gak tau dia mesennya kapan?
selesai makan

" aya kamu pulang naik apa?  pak rivan
" sepeda pak , eith rivan " aya
"maaf aku duluan ya pak eh rivan " aya

akupun menaiki sepeda ku, setelah cukup jauh tiba-tiba sepeda aku bocor '

" arg sial " gumamku
dari arah belakang ada motor yang lewat dan berhenti
¤tbc

-------------------
kira-kira siapa yah? ayo tebak
jangan lupa vot& komen

juga saran yah
#

#anjani

cinta guru killer Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang