Song Hye Kyo adalah anak perempuan berumur 18 tahun yang tinggal bersama ayahnya. Ibunya sudah lama meninggal sejak ia masih kecil, dia sangat menyayangi ayahnya.
Hye Kyo dan ayahnya merupakan penganut katolik yang taat. Hye Kyo bersekolah di sekolah yang cukup bergengsi di Korea, yaitu SOPA. Setiap hari ia naik bus sekolah yang datang menjemputnya. Hanya segelintir anak yang naik bus sekolah, kebanyakan membawa mobilnya sendiri.
"Abojji, aku pergi dulu" Hye Kyo mencium pipi Ayahnya dan segera masuk ke bus.
Tidak seperti anak lain yang menggunakan hpnya ketika di bus, Hye Kyo lebih memilih untuk membaca buku. Buku yang dibaca hye kyo sebetulnya bukan buku pelajaran, melainkan buku novel yang berjudul "Wish"
Ketika Hye kyo sedang membaca buku, tiba2 ada seorang laki2 duduk disebelahnya. Hye Kyo kaget melihat siapa yang duduk di sebelahnya, jarang sekali laki2 ini ikut angkutan sekolah. Bahkan sebetulnya memang, tidak pernah.
"Song Joong Ki?" tanya hye kyo
Joong Ki tidak menjawab, dia malah memasang headset nya dan memejamkan matanya.
"Kenapa kau naik bus?" Hye Kyo masih saja mencoba mengajak Joong Ki berbicara.
Karna tidak direspon juga, akhirnya Kyo melanjutkan bacaanya.
Tidak beberapa lama, Kyo kembali berbicara. "Apa kau ingin ikut lomba baca puisi disekolah?" tanya Hye Kyo lagi.
Jongg ki kesal karna kyo sangat cerewet, dia melepas headset-nya dan menatap Hye kyo kesal.
"Tidak. Aku tidak ingin ikut lomba baca puisi sekolah, dan bukan urusanmu jika aku naik bus atau mobilku sendiri." Jawab Joong ki dingin
"Baiklah, aku hanya bertanya" jawab hye kyo dengan ramah
"Apa kau tau buku berjudul "Wish"? jika kau tau apa kau suka buku itu?" tanya hye kyo lagi
"Bisakah kau tidak mengajakku berbicara? Aku tidak suka denganmu, kau kuno, kutu buku, dan ketika kau berjalan kau selalu melihat ke sepatumu, oh dan buku berjudul wish yang kau bilang itu.. Aku juga tidak suka dengan buku itu karena kau selalu membaca buku itu." jawab jongki dingin
Mata Hye kyo sudah berkaca2 sekarang.
"Song Joong Ki, tolong jangan bersikap seperti kau mengenalku, okay?"
"Tapi kenyataannya aku memang mengenalmu, kita sekelas dari kelas 1, kau tidak punya teman, tidak pernah ke kantin, dan selalu membawa bekalmu, kau membaca buku wish itu berkali2, apa kau mau aku belikan buku baru? Oh dan satu lagi, kau sangat suka dengan bunga, kau sering menggambar bunga dibuku tulismu dan menulis quotes2 bodoh disamping gambarmu itu"
"Sangat bisa ditebak. Tidak ada satupun yang belum pernah aku dengar" jawab kyo
"Kau tidak peduli dengan apa yang dipikirkan orang2 tentangmu?"
"Tidak" Kyo berdiri dari kursinya dan pindah ke kursi depan. Joongki hanya menatap punggung Hye Kyo.
Di sekolah..
"Yak! song Joongki!!" panggil Kwangsoo yang sedang berkumpul dengan teman2nya
Joongki yang mendengarnya pun langsung menghampiri gangnya itu.
"Menjadi anggota bus sekolah, eoh??" ledek Kwangsoo
"Ini semua gara2 kalian! Mobilku masuk bengkel dan butuh waktu 3 bulan untuk memperbaikinya" jawab joongki kesal
Joongki melihat kearah 2 temannya yang sedang berciuman sambil bersender ke mobil.
"Ckk! YAI, Kim Jiwon.. Bisakah kalian tidak berciuman ditempat umum? Aku risih melihatnya" ujar joongki
