Chapter 1

92 6 11
                                    


Seorang gadis yang duduk di pojok kelas sedang berkhayal sambil mendengarkan OST Anime dengan headsetnya.

"Shiromi-san, Shiromi Mizuo-san!, SHIROMI MIZUO-SAAAANN!!!" guru memanggilku.

"I-IYA!" aku terkejut dan refleks untuk berdiri.

*Teman-teman satu kelas menertawaiku*

"Kau ini Shiromi-san, jangan mentang-mentang kau siswi paling pintar dan berprestasi disekolah lalu tidak memperhatikan gurumu di kelas...apalagi ditambah kau yang senang sekali mendengarkan musik saat jam pelajaran!" bu guru menasehatiku.

"Ehehehe maaf bu guru...saya tidak akan mengulanginya lagi" aku minta maaf sambil membungkukkan badan.

"Ya sudahlah bu guru maafkan, asalkan kau memperhatikan dan mendengarkan saat bu guru menyampaikan pelajaran! atau jangan-jangan kau seperti ini tidak hanya pada jam pelajaran ibu?! Jika memang iya ubahlah kebiasaanmu itu Shiromi-san" bu guru menggebrak mejanya.

"I-iya bu...maafkan saya" aku menundukkan kepala.

*Bel istirahat pun berbunyi*

Namaku Shiromi Mizuo. Kelas 2 SMA. Aku adalah seorang otaku. Bisa dibilang aku ini siswi terpintar satu sekolah dan selalu mendapatkan peringkat 1 paralel. Dan juga aku bisa melakukan segala hal dengan mudah, banyak orang bilang multitalenta. Aku anak dari seorang konglomerat. Ya meskipun aku anak orang kaya tetapi aku ingin hidup mandiri, jadi semenjak kelas 1 SMA, aku tinggal sendiri. Aku memiliki seorang sahabat dari SD yang bernama Kenmochi Hana. Dia adalah seorang otaku juga, bedanya dia itu fujoshi, aku normal.

"Mizuo-chan! Kau sedang apa?" Hana-chan yang duduk di depanku membalikkan kursinya.

"Oo! Hana-chan...aku sedang melanjutkan menggambar original characterku daaaaaaann selesai!! Hehehe~" aku tersenyum lebar.

"Woah!! Sungguh menakjubkan sekali...mereka ikemeeeeeenn!!" dia sangat histeris jika melihat character laki-laki tamvan.

"Hana-chan, jika disuruh memilih antara lima laki-laki ini, kau memilih yang mana?"

"Hmm...sepertinya aku menyukai yang ini, dia begitu cool" dia menunjuk ke gambar Kiiro.

"Hoo~ yang ini namanya Kiiro, oiya aku menamai mereka berlima ini berdasarkan nama warna lho"

"Waaah keren~ coba jelaskan mereka padaku Mizuo-chan!!" Hana-chan sangat antusias.

"Yang ini namanya Aka, dia kubikin jadi heronya hihihi...memiliki sifat tsundere dan dia adalah character yang kusuka. Yang ini namanya Aoi, sifatnya aku bikin suka menggoda, sedikit mesum, sangat humoris, dan paling menjengkelkan diantara yang lainnya. Yang ini namanya Kiiro, memiliki sifat tegas, susah diatur, sangat sopan, keras kepala, orang yang formal, paling serius, sangat dewasa dan paling bertanggung jawab. Yang ini namanya Midori, dia adalah cowok paling imut dan kepribadiannya itu childish, sangat ramah, orangnya itu ceria, periang, selalu tersenyum, dan energic. Yang ini Kuro, dia antagonis mulanya, tetapi berubah menjadi protagonis karena suatu hal, dia itu pendiam, tenang, cuek, misterius, orang yang dingin. Itulah penjelasannya"

"Begitu ya...terima kasih penjelasannya Mizuo-chan, KIIRO-SAMA KYAAAAAAA!!! AKU NGESHIP JIKA KIIRO DENGAN MIDORI!!, eh Mizuo-chan, kenapa tidak ada heroinenya?"

"Ahahaha...kau ini Hana-chan..." ku mencubit pipinya. "Heroinenya belum aku bikin, nanti saja jika sudah di rumah dan aku akan menggambarkan heroinennya sekawaii mungkin!!" saking semangatnya sampai aku berdiri.

"Oke Mizuo-chan! Aku tunggu hasilnya ya~ heroinenya jangan mengecewakan soalnya laki-lakinya aja tampan-tampan giniiii!! Kyaaaa!!" 

"Hohoho~ siap!" aku mengacungkan jempol dan mengunjukkan gigi. "Hei Hana-chan, jika kau tiba-tiba dikirimkan ke dunia fantasy bagaimana? Dari kecil impianku adalah bisa mengunjungi bahkan menjelajah di dunia lain seperti di anime-anime"

Takdir Dari Sebuah Impian yang KuatWhere stories live. Discover now