36 RASA 2 SEKELAS

Kami juga belajar bahasa inggris tau!

Siapa dari kalian para pembaca yang masih kelas 10 dan menggunakan kurikulum 2013?

Kalau gak ada saya akan beritahu kalian kalau dalam kurikulum 2013 ada pelajaran bahasa inggris peminatan yang bertema i'll sing for you. Guru kami dengan entah pintar atau—maafkan saya pak– gobloknya meminta kami menulis dan membaca didepan kelas judul lagu apa yang kami suka beserta alasan kami menyukai lagu itu.

Mari saya ulang.

Guru kami meminta kami menulis dan membaca didepan kelas, lagu apa yang kami suka beserta apa alasan kami menyukai lagu itu.

Kami = IPS 2.

Unceha

BAIKLAH SEMUANYA KALIAN AKAN TAU APA YANG TERJADI SELANJUTNYA.

Anggap saja ini langsung dimulai dari Farhan.

Saya tau kalian pasti ingat Farhan.

Oke, Farhan maju dengan gagah perkasa nan berani ke depan sambil membawa lembar kerja siswa alias lks berharga 10 ribuan yang dijual di koperasi siswa.

Lalu dengan lantang membaca tulisannya.

"My favorite english song is Who dat be by Rich chigga because it cool," good job Farhan i like your style bruh!

( Han, untuk kali ini karena kamu suka lagunya Rich Brian, kita teman kembali! )

Lalu Rico berteriak dari belakang kelas dengan suara lantang; "nyayiin! nyanyiin!"

Farhan dengan santai kembali kebangkunya dengan kelakuan slengekan berjalan cuek cuek aja padahal guru belum menyuruhnya duduk, lalu berkata;

"Di yutup ada!"

Kalau ini facebook saya akan memberikan banyak jempol untuk Farhan.

Oke di cerita ini serius kita temenan kembali Han.

Selanjutnya ada Fatha, cewek si pemegang rangking satu dikelas yang cinta banget dengan Indonesia—kayaknya–. Cewek berhijab itu maju dengan epic.

"My favorite indonesian song is Monokrom by Tulus because have meaning that we must remember our mom!" semuanya bertepuk tangan keren Fatha saya suka type-type orang seperti kamu.

Walaupun sebenarnya saya gabisa seperti kamu.

Ngomong-ngomong setelah beberapa hari Fatha menyebut lagu monokrom nya Tulus, radio sekolah yang selalu diputar lewat speaker yang suaranya kresek-kresek kaya plastik lagi digesek-gesek tiap jam istirahat itu memainkan lagu monokrom.

Keren ya Fatha.

Request nya lewat pelajaran.

Oke lupakan, kembali ke bahasan.

Sayangnya setelah Fatha, adalah bagian Hilmi si cowok averange yang makin hari makin freak dan sekarang jadi pencandu dangdut bersama-sama dengan Erixo dan si mbah.

Cowok kulit putih, kacamataan, tinggi ala anak ipa itu maju ke depan kelas sambil membawa lks punya dia.

Lalu guru saya berkata "ayo Hilmi!"

Dan setelahnya Hilmi berkata dengan keras lantang nan gagah perkasa tak kalah dari Farhan.

"My favorite Indonesian song is Bila waktu tlah berlalu by opick. Because make me happy."

BUM!

AH I MEAN,

BOOM!

Dan terimakasih Hilmi sudah membuat satu kelas tertawa terbahak-bahak karena pencitaraan kelewat batas normal—walaupun saya tau otak kamu juga diluar batas normal kosongnya–yang kamu buat.

Time flies

Di kelas 12 ini kami mendapat guru bahasa inggris baru yang merangkap jadi wali kelas kami.

Waktu jam pelajaran Inggris Peminatan, guru kami itu dengan semangat meminta kami perkenalan menggunakan bahasa inggris.

Rakeen waktu itu maju dengan gaya sok keren ala-ala cigaro nya sambil memasang muka cuek-cuek minta di tendang.

“Ayo Rakeen,” kata guru saya waktu itu.

Rakeen lalu dengan berani langsung menatap ke depan sambil tersenyum bangga.

“what's up...” katanya. Semuanya diam.

“what's down...” lanjutnya.

Keen...

Maaf

Tapi

Garing.

Serius habis itu terdengar teriakan “Ha?” dari seluruh penjuru kelas.

Lalu ada Dito, si cowok gendut-gendut kiyowo yang sumpah nyenengin banget kalau ngelihat dia terus sekarang hobinya jadi nanya ke saya “Lan, kapan latihan nari?" gara-gara satu kelompok sama saya. Fuih...

Si gendut itu maju sambil cengengesan, gak tau motivasinya apa.

Terus waktu ditanya sama guru “favorite drink?”

Cowok itu diam sebentar sambil.heha hehe terus badan gendutnya gak berhenti buat gerak ke kanan sama ke kiri kaya boneka mampang.

“water” katanya waktu itu.