Nightmare Is Real

Red Ink

Aku mempunyai cerita untuk kalian...

Saat itu, aku sedang menemani adikku yang sedang tidur. Aku tidak mempunyai tugas, pr, dan ulangan dari sekolah. Aku bebas..tapi aku tidak tau harus melakukan apa. Orangtuaku sedang pergi keluar kota, mereka sedang bekerja. Aku tinggal sendirian dengan adikku..

"Dik, kakak bosan..apa yang harus kakak lakukan..?"

Tidak ada jawaban.

Aku tersenyum kecil...

Yah, adikku tidur...
Tidur...kalian tau apa yang kumaksud?

Kemudian, aku menuju ke kamarku.
Aku mengambil selembar kertas dan sebuah bolpen bertinta merah.
Lalu aku menulis,

My sister is sleeping so peaceful. I also want to sleep like her...but i can't..i keep laughing when sleeping...
Weird huh?

Kemudian aku kehabisan tinta merah.

Aku kembali ke kamar adikku, lalu ku balik badannya,

"Dik, minta tinta merahnya yaa~?"

Tidak ada jawaban lagi..

"Oke..itu kuanggap...iya.."

Aku mengambil tinta merah dari lehernya.

"Hehehe..haha...HAAHAHA!!! Terimakasih​ dik!!!!"

Kumasukkan tintanya ke bolpen.

"Hmm..tintanya masih ada di lehernya.."

Kumasukkan juga tinta yang tersisa di lehernya ke botol bekas tinta hitam...
Kemudian, aku menggendong adikku yang tidur ke gudang.
Kuletakkan tubuhnya ke atas meja.
Kupotong-potong badannya, mulai dari kepala sampai kaki...

Setelah itu kumasukkan potongan tubuhnya ke karung, kubawa keluar dan kubuang.
Aku melihat anjing-anjing liar datang menggapai karung tersebut lalu mereka merobek karungnya, kemudian mereka mengoyak-ngoyak potongan tubuhnya lalu mereka memakannya...

Aku kembali masuk ke rumah, dan masuk ke kamarku..
Langsung kukunci pintunya.

Aku tertawa sambil menangis,

"HAHAHAHHAAAHAHAHA!!!!!~"

Yah...mungkin kalian kira aku sudah gila..
Yap kalian benar...... Hehe...

DENGAR...! KALIAN BERIKUTNYA!!
JADI AKU MINTA TINTA KALIAN YANG BAGUS ITU YAA..!??~ HAHAHA!!!

(Author: ehehe...... :'v jangan...bunuh saiyah.......)