Prolog

12 0 0
                                    

Author P.o.v

Hari ini Langit tampak gelap,sepertinya hujan mau turun ke bumi.

Hujan,membuat semua remaja mengingat banyak kenangan dengan mantan--" Menyedihkan sekali bukan?

Seperti gadis cantik yang sedang termenung di dalam cafe coklat ini. Dia tampaknya sedang mengenang kisah pahitnya bersama mantan Hahaha sedih sekali ya..

Namanya Chaterine Ghea Vanessa. Panggil aja dia Ghea, Dan dia sekarang lagi termenung di dalam cafe coklat sambil mengenang kisah yang dulu.

-Flashback On-

"Akhirnya lo nyampe juga.. gue udah beliin tiket nonton nya dan kita tunggu temen-temen atau makan dulu?" Tanya laki-laki yang sedang berdiri di dekat escalator mall itu.

"Nunggu temen-temen aja di dalem bioskop" Jawab gadis perempuan yang baru saja sampai di lantai atas mall tersebut

"Yaudah" Ucap laki-laki tadi sambil berlalu pergi dengan cepat menuju bioskop

"Dan!Tungguin gue napa?" Teriak gadis tadi sambil berlari mengejar teman laki-lakinya itu

"Gue malu ntar dikira pacaran sama lo,lagian lo sendiri ngapain pake make-up segala malah norak kayak badut" Ejek Laki-laki yang dipanggil Dan oleh teman perempuannya itu

"Tadi gue main salon-salonan sama adek gue dan lo sms gue suruh cepetan ke mall dan gue dengan terburu-buru lupa hapus make-up langsung cabut ke mall gitu aja" Jelas gadis itu dengan malu karna diejek badut oleh Danish teman akrabnya.

"Yaudah lo ke wc sana cuci muka gue tunggu di dalem" Ucap Danish dan langsung masuk ke dalam bioskop

-Flashback Off-

"Gheaa.. Gheaa!!Gheaaa!!! WOI!! CHATERINE GHEA VANESSAAA!!" Teriak seorang gadis berkacamata dengan tangan dilambaikan didepan mata Ghea yang sedang menatap lurus dengan tatapan kosong

"Eh.. Giliant lo sejak kapan disini?" Tanya Ghea yang tersentak karna terlalu terlarut dalam kenangan nya yang memalukan itu

"Sejak 15 menit yang lalu gue udah didepan mata lo dan lo sama sekali gak nyadar akan keberadaan gue,lo kenapa?Mikirin si Danish lagi? yaelah gheaaa ghea,cowo brengsek kayak gitu gak usah diingat lagi deh" Ucap gadis berkacamata tadi dengan panjang kali lebar yang membuat Ghea kesal

"Tapi, dia cinta pertama gue jadi gue susah buat lupain dia" Jawab Ghea dengan memutar bola matanya

"Yaelahh.. lo cantik,suara lo bagus,bisa main musik,sajak lo berserakan dimana-mana,masa gak ada yang mau? Walaupun masih pinteran gue sih daripada lo ya standart sih otak lo tapikan,gheaa masih banyak coushsjsjkakak..." Mulut Giliant gadis berkacamata tadi pun dibekap oleh Ghea

"Gill,gue capek dengerin ocehan lo yang gak ada habisnya dan mending lo cariin gue cowo deh yang pas buat gue biar gue bisa lupain Danish" Perintah Ghea yang membuat Gilliant tak berhenti tersenyum bahagia

"Akhirnya lo ada niatan buat melupakan Danish" Jawab Gilliant masih dengan senyum bahagia diwajahnya

"Kalo bisa yang kayak Danish ya" Ucap Ghea jahil

"Sama aja judulnya lo gak niat move-on,bege" Ketus Gilliant yang langsung meminum coklat hangat miliknya tanpa sadar kalo coklat itu sudah dingin

Ghea akhirnya membaca novel kesukaan nya dan Ghea mengerjakan tugas di Laptop nya.

Dan suasana menjadi hening karna 2 gadis itu terhanyut oleh aktivitas masing-masing.




Ini masih awal belom akhirnya.
Aku bukan penulis amatiran dan aku cuman pintar merangkai puisi bukan cerita dann aku akan coba untuk menulis cerita ini menjadi lebih menarik lagi.

Love you,
    Danish dan Ghea.


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 30, 2017 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Aku,Kamu,dan RinduWhere stories live. Discover now