4

27 9 1
                                    

-Menyerah?-

Kupunya seorang teman
Yang sedang dilanda cinta
Matanya berbinar-binar
Setiap ia membicarakan cintanya

Pernah suatu kali kukatakan
Berhati-hatilah saat jatuh cinta
Cinta memang memabukkan
Namun cinta dapat menghancurkanmu

Beberapa hari berlalu
Ia pun mendatangiku
Berkata bahwa hatinya hancur
Hancur lebur
Bagai kue yang rapuh lalu dihancurkan
Hiperbolis memang
Tapi mau bagaimana lagi?

Aku pun bertanya,
Akankah kau menyerah?
Ia pun menjawab,
Menyerah? Menyerah katamu?
Meskipun aku menyerah,
Hati mana bisa dibohongi?

Aku tertegun
Tak kusangka ia setangguh itu
Mungkinkah cinta,
yang membuatnya tangguh?
Lalu aku berkata,
Lanjutkan saja perjuanganmu kawan,
Jika menyerah sia-sia saja

Ia pun berkata,
Ah, aku tak akan berharap banyak
Apapun yang akan terjadi, maka terjadilah
Aku tertegun, lagi
Ia bilang ia tak akan menyerah
Lalu mengapa ia terdengar seperti menyerah?
Apakah ia akan menyerah?

Ah sudahlah,
Ku hanya bisa mendoakan yang terbaik untuknya
Seperti apa yang ia katakan sebelumnya,
Apapun yang akan terjadi,
Maka terjadilah


(Published : 2017)
(Edited : 21-07-2019)

The Upside Down World : Poets Antology (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang