"Kau sekolah disini?" tanya Jieun pada saat menyadari kalau Guanlin dan dirinya memakai baju yang sama.
"Iya" jawab Guanlin.
"Kau kelas mana?" tanya Jieun lagi.
"Aku kelas 1-2" jawab Guanlin
"Astaga kelas kita bersebelahan" kata Jieun girang.
"Yaampun, aku kira kau sudah menyadari aku pindah. Padahal sudah banyak siswi yang membicarakanku loh. Aku kan tampan" kata Guanlin membanggakan diri
"Huh, pede sekali" cibir Jieun.
"Jieun-a" panggil Guanlin.
"Wae?" tanya Jieun.
"Maukah kau berjalan-jalan denganku pulang sekolah nanti?" tanya Guanlin.
"Kemana?" tanya Jieun.
"Rahasia, pokoknya kau akan menyukai tempat itu" kata Guanlin
"Ah, kau ini. Arraseo tapi aku ijin dulu pada Samuel ya" jawab Jieun
"Eoh, Samuel ada di Korea?" tanya Guanlin.
"Heem, appa dan eomma ku pergi ke Jepang jadi Samuel ke sini deh. Appa dan eomma menyuruhnya menjagaku, padahal kau tau kan kalau Samuel lebih muda dariku" gerutu Jieun.
"Tapi kau lebih kekanak-kanakan Jieun-a" kata Guanlin.
"Yak! Kalian sama saja" sebal Jieun.
"Kau lucu sekali jika marah" kata Guanlin sambil mencubit pipi Jieun yang sukses membuat Jieun malu.
"A-ayo kita kekelas" ajak Jieun untuk menutupi rasa malunya.
"Ah, kau ini pasti malu ya?..." kata Guanlin yang langsung dihadiahi cubitan di pinggang oleh Jieun.
"A-arraseo-arraseo, ayo kita kekelas" kata Guanlin yang merasa kesakitan
****
"Kau mengajakku kemana sih?" tanya Jieun pada Guanlin.
Sekarang Jieun dan Guanlin sedang berada di perjalanan menuju tempat yang Guanlin ingin tunjukkan pada Jieun.
"Rahasia, pegangan Jieun-a aku akan mengebut" kata Guanlin.
"Tak ma.. " kata-kata Jieun terpotong karena tiba-tiba Guanlin menaikkan kecepatan motornya. Yang langsung membuat Jieun refleks memegang pinggang Guanlin.
Dan dibalik helm, Guanlin pun mulai memperlihatkan senyum tipisnya.
****
"Yak! Kau ini kenapa ngebut sih" teriak Jieun pada Guanlin pada saat mereka baru turun dari motor.
"Sttt" kata Guanlin yang langsung membuat Jieun diam.
"Jangan berisik, liat aja itu" kata Guanlin lagi sambil menunjuk sebuah tempat.
Iya, tempat yang Guanlin ingin tunjukkan pada Jieun adalah Jinhae Cherry Blossom Festival.
"Kau menyukainya?" tanya Guanlin.
"Aku sangat menyukainya" kata Jieun sambil tersenyum senang.
Guanlin pun tersenyum saat melihat senyuman Jieun.
Karena...
Jieun adalah sumber kebahagiaan Guanlin.
Jadi Guanlin akan bahagia..
Jika Jieun bahagia.
****
Tbc
Vomment ya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Just A Friend To You [Lee Euiwoong]✔
Random[COMPLETED] Mian tapi aku tak mau berpacaran dengan teman sekelasku - Euiwoong Highest Rank #38 on Short Story(27-06-2017) #928 on Fanfiction (13-07-2017) #98 on Friendzone (14-09-2018) ©NanaAra, 2017