1': dilla

38 4 1
                                    

Jangan coba coba ngeremeh orang sederhana  bisa aja dia itu special dimata orang dan jelek dimata kamu -dillaAM

****
SELASA

dilla sudah siap untuk pergi ke sekolah  karena hari ini hari selasa  dimana siswa harus pergi kesekolah 

Drap .. drap.. drap

Suara hentakan sepatu yang turun dari lantai 2 , dilla hanya diam tanpa senyuman  ia menghampiri meja makan yang terlihat mosta dan rofi sedang menikmati sarapan pagi mereka adalah kedua orang tua dilla

" senyum dong jangan ngerucut bibir mulu " tegur seseorang dengan berseragam kuliah , ya dia adalah abang dilla yaitu rama aldric " serah gue dong "  ucap dilla memutar bola matanya malas

"Udah udah jangan berantem mending pergi sekolah sana " ucap monsta dengan mengehentikan persilihan mereka " iya . Iya "

Dilla dan rama menciumi punggung tangan monsta dan rofi dengan lembut dan pergi meninggalkan mereka

****

" anjir ganteng "

" kalau aja dia jadi pacar gue , gue bakal ngejajanin semua temen gue dan satu sekolah "

" idaman gue aww "

" cogan mah bebas "

Itu yang di dengar dilla sepanjang koridor sekolah dengan memuji entah siapa yang ia lihat

Dilla memasuki kelas ips 1 merupakan kelas nya , dan ia duduk di bangku nya terlihat tasya teman sebangku dilla yang super duper cerewet dan bawel

" pagi dilla cantik  " ucapnya dengan senyum merem

" heemm "

" lo tau gak ??  Tadi ada cogan ganteng banget " ucap tasya heboh , dan dilla merespon dengan senyuman pahit

Tasya hanya mendengus kesal karena sudah biasa dicuek oleh dilla " loh ko gak seneng sih " tanyanya dengan menaikkan alisnya satu

" buat apa seneng ?? " ucapnya mengambil novel yang ada di dalam tasnya

" yakale lo harus bersyukur karena ada cogan di sekolah ini " tasya membuang mukanya kearah lain ,dan dilla hanya fokus tak sedikit pun merenspon ucapan tasya 

" .......... "

" terserah lu deh dil " ngeluh tasya

Dan dilla hanya melihatkan senyuman tak ada manisnya

Tiba tiba guru mata pelajaran ipa yang super duper kiler datang " pagi anak anak ."

"Pagii "

Dan pelajaran pun dimulai dengan kondisi hening

*****
kringg.. kringg.. kringg

suara bel istirahat  pun berbunyi dengan nyaring membuat dilla malas untuk ke kantin

" lo mau gak ke kantin bareng gue dil?" Tanya tasya mendogakkan kepala menatap dilla lekat

"........"

" gue aneh deh sama lu dill dikit dikit bisa ngomong terus sedetik aja belom udah bisu lagi " celoteh tasya

"........."

Taada respon sama sekali tasya yang terus ngombrol sedangkan ia sedang mebaca novel

" yuk " ajak dilla sekarang dengan senyuman manis , tasya hanya menggangukan kepala dan membalas senyuman dilla

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 17, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

merubah SegalanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang