The Prince and The Princess | Jaehyun x Chaeyeon

[14] - The Truth

Chaeyeon dan Ahjumma Hong saat ini sedang duduk di sebuah bangku di taman bermain yang letaknya tak jauh dari kediaman Jaehyun. Suasana taman hari ini cukup ramai dengan banyaknya anak kecil yang bermain berhubung hari ini adalah hari Minggu.

"Mungkin apa yang akan kuberitahukan ini akan menyakiti hati nona, tapi inilah kebenarannya, dan aku tak bisa menutupinya terus.." ujar Ahjumma Hong.

"Me-memangnya apa? Kenapa tiba-tiba.." tanya Chaeyeon, ia tiba-tiba merasa sangat gugup.

"Sejujurnya aku menceritakan kebenaran ini bukan didorong oleh siapapun, ini murni atas dorongan hatiku sendiri, aku hanya tak tahan terlalu lama melihat kesalahpahaman yang terjadi antara nona dan ayah nona" kata Ahjumma Hong.

Chaeyeon tertegun, ia saat ini merasa gugup dan juga bingung. Ia bingung dengan maksud kesalahpahaman yang dimaksud Ahjumma Hong. Sadar dengan ekspresi Chaeyeon yang kebingungan, Ahjumma Hong pun melanjutkan perkataannya.

"Nona, kalau boleh ku berkata jujur, aku belum pernah melihat atau bertemu dengan seorang pria yang benar-benar mencintai pasangannya seperti ayahmu yang mencintai ibumu" ujar Ahjumma Hong.

Chaeyeon terkejut, ia mengerutkan keningnya bingung. Bagaimana mungkin ayahnya yang selingkuh dari ibunya dan suka main perempuan itu mencintai ibunya?

"Tidak mungkin Ahjumma, ayah menyelingkuhi ibuku!" seru Chaeyeon.

Ahjumma Hong tersenyum getir, ia kemudian menggenggam lembut tangan gadis disebelahnya yang sudah ia anggap sebagai cucunya sendiri tersebut.

"Nona, aku dibesarkan tanpa sosok seorang ayah, bahkan aku dan suamiku bercerai, dan sejak saat itu aku tidak pernah mempercayai yang namanya cinta. Namun saat aku mulai bekerja dirumah kakek dan nenekmu-orangtua ayahmu, kemudian melihat ayahmu tumbuh dewasa hingga akhirnya menikahi gadis impiannya, aku mulai mempercayai bahwa cinta sejati itu benar-benar ada.." ujar Ahjumma Hong sambil mengusap lembut punggung tangan Chaeyeon.

"Bagaimana bisa.." Chaeyeon tak habis pikir.

"Aku mengenal ayahmu sejak ia SMA. Jaeyoung, adalah anak yang sangat pendiam dan tertutup, ia tak pandai berinteraksi, bahkan teman yang dimilikinya hanya satu, yaitu Kim Jungtae. Namun apabila sedang bersamaku, ia bisa berubah menjadi lebih ekspresif, ia selalu menceritakan segala hal yang terjadi di sekolah kepadaku, bahkan saat ia mulai menyukai seorang gadis. Dan gadis yang disukai oleh ayahmu di SMA, tak lain adalah ibumu" ujar Ahjumma Hong.

Chaeyeon tak mampu berkata-kata, ia semakin tidak mengerti ini, ayahnya begitu mencintai ibunya dari sejak SMA, tapi mengapa..

"Ibumu, Kim Heejung, adalah gadis yang sangat populer di sekolah. Berbeda dengan ayahmu yang bahkan oleh banyak orang dianggap tidak ada karena sifatnya yang pendiam dan penyendiri. Kalau aku tidak salah ingat, ayahmu mulai menyukai ibumu di kelas 2 SMA. Sejak saat itu ayahmu selalu memperhatikan ibumu dalam diam dan sama sekali tak punya keberanian untuk mendekatinya apalagi mengajaknya berbicara.

"Kalau diingat lagi dulu ayahmu selalu bersemangat setiap menceritakan tentang ibumu padaku, contohnya seperti saat ibumu yang sedang piket membersihkan kelasnya, saat itu bahkan ayahmu sampai ikut membersihkan kelasnya walaupun ayahmu tidak ada jadwal piket, tujuannya ya agar bisa lebih lama melihat ibumu. Aku sendiri sampai gemas dan kesal karena ayahmu tak juga kunjung mengungkapkan perasaannya pada ibumu hingga mereka lulus SMA"

Chaeyeon masih tak bisa berkata-kata, ia hanya menunggu Ahjumma Hong melanjutkan ceritanya.

"Tapi takdir kembali mempertemukan Jaeyoung dan Heejung. Meskipun berbeda jurusan saat kuliah, mereka masih satu fakultas dan Jaeyoung pun sudah tidak terlalu penyendiri seperti saat masih di SMA, ia mulai mengikuti beberapa kegiatan fakultas sehingga itu membuatnya sedikit demi sedikit berkenalan dengan Heejung dan beberapa kali berbicara dengan Heejung. Aku masih ingat betapa bahagianya ayahmu saat menceritakan pengalaman pertamanya berbicara dengan ibumu" cerita Ahjumma Hong sambil tersenyum mengingat betapa bahagianya Jaeyoung saat itu.