MAP TO MY HEART

CHAPTER 7

Sebelumnya di chapter 6

Keluarga Nam & Keluarga Kim mengadakan makan malam bersama untuk merayakan kesuksesan penyatuan kedua perusahaan mereka. Namun selain itu Tn. Nam & Tn. Kim diam-diam merencanakan perjodohan bagi anak-anak mereka. Woohyun mengira ia yang akan dijodohkan tapi ternyata justru Sungyeol lah yang dijodohkan dengan putra bungsu Tn. Kim yaitu Myungsoo.

♥♥MAP TO MY HEART♥♥

"Mwoooo?? Dengannya??" Myungsoo sedikit tersedak karna mendengar apa yang barusan dikatakan appa nya ketika sedang minum

"Aigooo appa memberiku mimpi buruk.. hyunggg tolong akuuu" pinta Myungsoo pada hyungnya dengan memelas sedangkan Sunggyu hanya terdiam.

"Appaaaa.. kenapa aku yang dijodohkan?? Kenapa tidak Sunggyu hyung saja?? Dia kan lebih tua??" Rengek Myungsoo lagi.

"Myungie.. appa & Tn. Nam tadinya memang merencanakan ini untuk Sunggyu dan.."

"Kami melihat kau dan Sungyeol sangat cocok Myungsooyaa.. itu sebabnya kami menjodohkan kalian.. karena kalian terlihat saling melengkapi.." ujar Tn. Nam yang sempat memotong ucapan Tn. Kim karna ia khawatir Woohyun akan memprotes rencana mereka lagi.

"Saling melengkapi apanya.. dia sangat cerewet dan juga super galak.."

"Bahkan rayuanku saja tidak mempan untuknya.." lanjut Myungsoo sedikit berbisik

Sungyeol masih bisa mendengar apa yang Myungsoo katakan meski sedikit berbisik. Dan itu membuatnya cukup senang karna ternyata namja itu pernah berusaha merayunya namun tanpa sadar ia sedikit tersenyum dan Sunggyu melihat itu.

"Tapi appa, Sungyeol punya hak untuk menentukan masa depannya sendiri bukan?? Kenapa appa menjodohkannya?? Bahkan appa belum menanyakan pendapatnya, apakah ia menyetujui atau tidak.." protes Woohyun lagi.

Sungyeol yang sejak tadi hanya diam saja mengerti maksud Tn. Nam, karna sesungguhnya Tn. Nam pasti akan menjodohkan Woohyun dan Sunggyu, namun seakan tahu bahwa Woohyun akan bersikap seperti ini makanya ia yang dipilih menggantikan Woohyun untuk dijodohkan dengan Myungsoo. Sungyeol sungguh tak mempermasalahkan hal ini karna ia sendiri sudah dianggap layaknya putra keluarga Nam dan ia pun berhutang budi pada keluarga ini yang sudah mengasuh dan membesarkannya, itu sebabnya apapun yang keluarga ini minta darinya maka ia sudah pasti akan melaksanakannya.

"Woohyun-ah.. Nan gwenchana.. aku yakin appa dan Tn. Kim sudah memikirkan ini matang-matang.. dan kau tahu kan bahwa aku akan melakukan apapun demi keluarga ini.." jelas Sungyeol

"Tapi Yeol-ah.. ini tentang masa depanmu.. kebahagiaanmu.. jangan kau pertaruhkan ini demi.."

"Sudahlah Woohyun-ah.. percaya padaku.. aku akan baik-baik saja.." ujar Sungyeol lagi meyakinkan Woohyun.

"Kau akan baik-baik saja.. tapi aku tidak!!" Sahut Myungsoo kesal.

"Yakk!! Myungsoo-yaa jaga ucapanmu!!" Bentak tn. Kim

Myungsoo yang takut pada appa nya pun akhirnya memilih diam.

===========================

Woohyun mengajak Sunggyu untuk bersantai ditaman belakang rumahnya karna merasa tak nyaman dengan obrolan mengenai perjodohan itu.

"Hyung, aku sungguh mengkhawatirkan Sungyeol.. emm maksudku bukan aku tak percaya pada Myungsoo, tapi aku takut mereka tidak merasa bahagia karna akan menikah secara terpaksa.." ujar Woohyun membuka pembicaraan.

"Hmm.. kupikir adikku juga akan merasa tertekan Hyun, tapi bukankah cinta bisa hadir ketika sudah saling terbiasa bersama??" Jawab Sunggyu

"Tapi sebuah rumah tangga harus dibangun atas dasar cinta hyung, barulah kebahagiaan akan tercipta, jika itu hanya keterpaksaan saja, aku tak yakin akan ada kebahagiaan didalamnya.."