Bukber

949 144 149
                                    


Hai jumpa lagi sama cogan. Kangen gak sama gue? Pasti jawabannya nggak. Nggak mungkin salah ehe.

Oke, hari ini gue sama temen temen ada planing mau bukber cuy. Dan seperti biasa, winwin pasti ikut. Sudahlah, tionghoa yang satu itu memang luar biasa menghargai bulan romadon ini hmm.

Tema bukber hari ini adalah cogan jomblo. Jadi ini acara hanya untuk para gans jomblo yang sudah pasti gak ada ceweknya. Plis gak usah berebut mau jadi cewek kita ya.

Kita nanti mau bukber di restoran padang cuy. Yang mengusulkan itu ten. Dia bilang dia rindu masakan kampung halaman orang lain. Iya kampung halaman orang lain, soalnya diantara kita gak ada yang orang padang.

Sekarang udah jam setengah 5 sore. Gue lagi di kamar, dandan sedemikian hingga lebih dari sama dengan ganteng. Menata rambut gue biar kayak rambutnya jaehyun nct di cherry bomb.

Ngomong omong kok nama kita sama ya? apakah kita satu orang yang sama? Ah gak mungkin! Gue anaknya bunda, sedangkan jaehyun nct anaknya eomma karena di korea gak ada bunda ehe.

"AAAKKKHH!"

!!! gue sampe terlonjak tampan dengar teriakan alay si taeyong. Iya teriakan taeyong, gue hapal suara alay dia kalo lagi teriak cuy.

Ngapain tuh orang teriak teriak alay ya? Mungkin jatuh dari tangga kali, bodo amat lah.

"BUNDAA! BUNN! IIHH!"

Haduh kok panggil panggil bunda ya? Jangan jangan bunda kenapa napa?!

Gue langsung berlari meninggalkan cermin kehidupan di kamar gue buat nyamperin taeyong.

"Kenapa? Bunda kenapa?!" tanya gue begitu gue buka pintu kamar dan liat taeyong berdiri di dekat tangga.

"Apasih! Itu, ada kecoa! Buangin dong cepetan!" seru taeyong sambil bergerak gerak gelisah. Hmm bahasa gue.

"Yaelah sama makhluk seunyu ini lo takut?" Tanya gue sambil mendekati kecoa itu.

"Unyu palalo! Buang cepetan!"

"Nih, unyu kan?" Kata gue sambil nunjukin kecoa itu di depan wajah taeyong.

"BUAAANG!" teriaknya sambil berlari menuruni tangga.

Ck taeyong cemen ah sama kecoa aja takut. Nyalinya lembek seperti cendol. Btw gue liat liat kecoa di tangan gue kok lama lama jadi kayak kurma ya? Haduh efek lapar yang hakiki nih.

Gue pun langsung buang kecoa di tangan gue terus cuci tangan. Setelah itu gue turun ke bawah buat pamitan ke bunda.

Pas gue nyamperin bunda di depan tv, ternyata taeyong juga ada di sana.

"Bunda aku mau bukber, minta duit" kata gue sambil nyodorin tangan.

"Elo juga mau bukber? Bukber ke mana lo?" Tanya taeyong.

"Dih lo juga mau bukber? Plagiat lo dasar" kata gue.

Gue lelah ya samaan terus sama taeyong. Dulu waktu mau ngabuburit pun kita juga samaan dan akhirnya malah barengan.

"gue duluan yang mau bukber" balas taeyong tidak mau kalah.

"Gue duluan, lo mau bukber ke mana emang?" tanya gue.

"Adadeh ntar lo plagiatin lagi" jawab taeyong sengit.

"Udah udah! Berisik! Gak cuma kalian ya yang mau bukber, Bunda juga mau bukber!" Seru bunda setelah dari tadi hanya diam saja.

"Bunda mau bukber sama siapa emang?" Tanya taeyong. Kayaknya bunda gak mau kalah juga nih.

"Sama siapa aja terserah bunda. Sana kalian berangkat, bunda juga mau berangkat sama ayah" kata bunda sambil berlalu.

Ramadhan JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang