I'm waiting for you [End]

1.3K 76 22
                                    

Setelah akhirnya, Miho kembali bersama Shuu. Mereka pun mendirikan kerajaan seperti dahulu kala.

Membangun kerajaan dengan sisa sisa pengikut yang ada. Dan Kerajaan Fosch pun, kembali bersatu.

Satu tahun setelah kejadiaan itu, Miho tidak pernah melihat ataupun mendengar tentang Frankenstein lagi.

Apa dia sudah menemukan Tuan Raizel?
Apa dia baik baik saja?

Pertanyaan itulah, yang terus mengelilingi otaknya.

Walaupun sudah satu tahun bersama Shuu. Miho selalu menolak, ketika Shuu ingin berdua bersamanya(you knowlah).

Tapi Shuu tidak mempermasalahkan hal itu.

Hingga suatu hari, Miho berjalan jalan di taman kerajaan.

Ia berjalan seraya melihat lihat tanaman Blueberry yang ada.

Miho berjongkok lalu memetik satu buah dan mulai memakannya.

"Asam.. rasanya begitu asam" komentarnya.

"Tentu. Karena belum waktunya, untukmu memakannya" jawab seseorang di belakangnya.

Miho berbalik, dan orang itu menarik lengan Miho hingga Miho dapat secara langsung menatap kedua mata orang itu.

Begitu tinggi dan tampan. Wajah yang sangat familiar untuknya.

"F-Frankenstein...?!" Kejutnya.

Frankenstein menatap tajam Miho, yang ada didepannya. Ia mencengkram lengan Miho seakan tak ingin melepaskannya lagi.

"Kita pergi" ucapnya seraya menarik lengan Miho.

"T-Tunggu.. apa maksudmu Frankenstein..? Kau mau membawaku kemana?" Miho mencoba melepaskan tarikan Frankenstein.

Hingga akhirnya Frankenstein berhenti, dan melepaskan lengan Miho.

"K-Kau ini kenapa? Dan.. bagaimana bisa kau ada disini? Kenapa kau kemari..? Kenapa kau tidak mencari tuan Raizel? Kenapa?" Tanya Miho.

Frankenstein menghela napas panjang.

"Haruskah kukatakan alasanku? Tidak bisakah kau menyadarinya?"

Miho terdiam dengan pertanyaan Frankenstein. Namun akhirnya ia sadar, apa yang Frankenstein maksudkan.

"Frankenstein...kau.."

"Disini kau rupanya. Akhirnya kau datang juga"

"!!!"

Frankenstein dan Miho menoleh ke asal suara. Disana Shuu tengah berjalan menuju mereka.

"Aku tahu selama ini.. kau pasti akan datang kemari, Frankenstein."

"Ya. Itu pasti"

"Lalu apa yang akan kau lakukan sekarang? Menunggu kematianmu? Sekarang aku lebih kuat darimu"

"Benarkah? Hm.. kita bisa lihat itu nanti. Lagipula.. aku tak berniat mati disini, sebelum Miho menjadi pengantinku" ledek Frankenstein.

Miho langsung menoleh pada Frankenstein.

"A-Apa...?!" Kesal Shuu.

Shuu mulai memanggil senjatanya. Begitu juga Frankenstein.

"Sebagai King  aku perintahkan, untuk kalian datang dan membantuku melawan musuhku!"

Sebuah pedang pun, berhasil ia genggam.

Bzzzttt

"Hm.. giliranku"

NOBLESSE FANFICTION [SEDANG REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang